Nama : Ainaya Maulidina

NIM : 05101281924098
MK : Kualitas Tanah dan Air
Kelas : Tanah A

Kebutuhan air oleh Tanaman

a) Berdasarkan hasil penelitian DISIMP, kebutuhan air untuk padi pola SRI sampai
umur 57 hari adalah 2.083 m3/ha, sehingga kebutuhan padi pola SRI dalam satu
musim tanam 6000 m3/ha/musim. Sedangkan dengan pola konvensional kebutuhan air
tanaman padi sebesar 10000 m3/ha/musim.
b) Kebutuhan air tanaman jagung, yaitu sebesar 560-780 mm/musim.
c) Kebutuhan air tanaman kelapa sawit sebesar 100 mm/bulan atau setara dengan
1.1196 mm/tahun.
Perhitungan tersebut didapatkan berdasarkan perhitungan neraca air tanaman, dimana
hal tersebut didapatkan dari nilai evapotranspirasi tanaman (eTc). Apabila dilihat dari
definisinya, kebutuhan air tanaman adalah nilai Eto (Evapotranspirasi Potensial)
dikalikan dengan suatu koefisien tanaman tergantung pada jenis tanaman dan tahapan
pertumbuhan (ET = Kc. Eto). Besarnya nilai evapotranspirasi dipengaruhi oleh faktor
jenis tanaman, tingkat pertumbuhan dan faktor iklim. Faktor iklim yang berpengaruh
adalah suhu, kelembaban udara, kecepatan angin serta radiasi matahari dan garis
lintang. Koefisien evapotranspirasi menunjukkan bahwa semakin tinggi laju
evapotranspirasi pada periode tertentu maka semakin berkurang pula cadangan air
tanah dan bertambahnya kedalaman muka air tanah pada periode tersebut.