Anda di halaman 1dari 5

Pertemuan Ke-9

PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN LINIER SATU VARIABEL

Tujuan pembelajaran pada pertemuan ke-9, peserta didik mampu :

 Mengubah masalah yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan


linier satu variabel menjadi model matematika
 Menyelesaikan masalah nyata yang berkaitan dengan persamaan
dan pertidaksamaan linier satu variabel

A. KALIMAT TERTUTUP DAN KALIMAT TERBUKA


1) Kalimat tertutup
Kalimat tertutup adalah kalimat yang dapat ditentukan nilai kebenarannya, bernilai benar
atau salah. Kalimat tertutup disebut juga pernyataan.
Contoh :
 Jakarta adalah ibu kota Indonesia. (Bernilai benar)
 3 + 7 = 9 (Bernilai salah)
 6 < 10 (Bernilai benar)
2) Kalimat terbuka
Kalimat terbuka adalah kalimat yang belum dapat ditentukan nilai kebenarannya.
Contoh :
 Hewan berkaki empat itu termasuk hewan herbivora. →(Termasuk kalimat terbuka
karena hewan berkaki empat yang dimaksud belum jelas. Ada banyak hewan
berkaki empat, ada yang herbivora, karnivora, maupun omnivora, sehingga kalimat
tersebut belum dapat ditentukan benar atau salah.)
 x – 6 = 11 (Termasuk kalimat terbuka karena terdapat variabel x yang niainya
belum diketahui sehingga belum dapat ditentukan benar atau salah.)
 y > 8 (Termasuk kalimat terbuka karena terdapat variabel y yang niainya belum
diketahui sehingga belum dapat ditentukan benar atau salah.)
B. PERSAMAAN LINIER SATU VARIABEL (PLSV)
1) Pengertian
Persamaan linier satu variabel adalah persamaan yang hanya memuat satu variabel dengan
pangkat satu.
Contoh :
 x – 6 = 11
 8 + y = 15 Persamaan linier satu variabel
 2a – 5 = 3
 x + y = 7 → Bukan persamaan linier satu variabel karena ada dua variabel, yaitu x dan y.
 x2 – x + 2 = 0 → Bukan persamaan linier satu variabel karena ada variabel x berpangkat 2.
2) Penyelesaian persamaan linier satu variabel
Contoh 1 :
Penyelesaian dari x + 5 = 8 adalah ....
Jawab :
x+5=8
⇔ x + 5 – 5 = 8 – 5 (kedua ruas sama-sama dikurang 5)
⇔ x=3
Jadi penyelesaiannya adalah x = 3.
Dapat juga dituliskan sebagai himpunan penyelesaian = {3}
Sedangkan grafik penyelesaiannya digambarkan sebagai berikut.

-2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Contoh 2 :
Penyelesaian dari 2y - 3 = 7 adalah ....
Jawab :
2y - 3 = 7
⇔ 2y - 3 + 3 = 7 + 3 (kedua ruas sama-sama ditambah 3)
⇔ 2y = 10
2𝑦

10 = (kedua ruas sama-sama dibagi 2)
2 2

⇔ y=5
Jadi penyelesaiannya adalah y = 5.
Dapat juga dituliskan sebagai himpunan penyelesaian = {5}
Sedangkan grafik penyelesaiannya digambarkan sebagai berikut.

-2 -1 0 1 2 3 4 5 6

3) Permasalahan yang berkaitan dengan persamaan linier satu variabel


Dalam menyelesaikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan persamaan linier satu
variabel, langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut :
a) Terjemahkan keterangan-keterangan yang diketahui ke dalam bentuk persamaan
linier satu variabel. Gunakan variabel untuk memisalkan keterangan yang belum
diketahui.
b) Selesaikan persamaan linier satu variabel menggunakan sifat-sifat keekuivalenan
persamaan linier satu variabel.

Contoh :
Ridwan membeli 12 buku tulis di toko Dahlia. Ridwan membayar dengan uang Rp 50.000,00
dan mendapat kembalian Rp 8.000,00. Jika harga sebuah buku adalah x rupiah, tentukan :
a) Model persamaan linier satu variabel
b) Harga sebuah buku tulis
Jawab :
a) Harga sebuah buku tulis adalah x rupiah.
Membayar Rp 50.000,00 untuk 12 buku dan mendapat kembalian Rp 8.000,00.
Ditulis 50.000 – 12x = 8.000
Jadi model persamaan linier satu variabel nya adalah 50.000 – 12x = 8.000.
b) Penyelesaian :
50.000 – 12x = 8.000
⇔ 50.000 – 12x – 50.000 = 8.000 – 50.000
⇔ -12x = -42.000
−12𝑥 −42.000
⇔ −12 = −12

⇔ x = 3.500
Jadi harga satu buku tulis adalah Rp 3.500,00.
C. PERTIDAKSAMAAN LINIER SATU VARIABEL (PtLSV)
1. Pengertian
Pertidaksamaan linier satu variabel adalah kalimat terbuka yang dinyatakan dengan tanda
ketidaksamaan dengan satu variabel berpangkat satu.
Tanda ketidaksamaan Dibaca
 Lebih dari
 Lebih dari atau sama dengan
 Kurang dari
 Kurang dari atau sama dengan
Contoh :
 x+27
 y  15
 2a – 5  3

2. Penyelesaian pertidaksamaan linier satu variabel


Contoh 1 :
Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan x + 1  5 dengan x bilangan asli adalah ....
Jawab :
x+15
⇔ x + 1 – 1  5 – 1 (kedua ruas sama-sama dikurang 1)
⇔ x4
Karena bilangan asli yang kurang dari atau sama dengan 4 adalah 1, 2, 3, dan 4, maka
penyelesaian pertidaksamaan tersebut adalah x = 1, 2, 3, 4.
Atau dapat ditulis, himpunan penyelesaian = {1, 2, 3, 4}.
Sedangkan grafik penyelesaiannya digambarkan sebagai berikut.

-2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Contoh 2 :
Penyelesaian dari pertidaksamaan 3x – 5  10, dengan x bilangan real adalah ....
Jawab :
3x – 5  10
⇔ 3x – 5 + 5  10 + 5 (kedua ruas sama-sama ditambah 5)
⇔ 3x  15
3𝑥

15 ≤ (kedua ruas sama-sama dibagi 3)
3 3

⇔ x5
Jadi penyelesaiannya adalah x  5, dengan x bilangan real.
Dapat juga dituliskan sebagai himpunan penyelesaian = { x | x  5, x anggota bilangan real}.
Sedangkan grafik penyelesaiannya digambarkan sebagai berikut.

-2 -1 0 1 2 3 4 5 6
3. Permasalahan yang berkaitan dengan pertidaksamaan linier satu variabel
Dalam menyelesaikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan pertidaksamaan linier
satu variabel, langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut :
a) Terjemahkan keterangan-keterangan yang diketahui ke dalam bentuk pertidaksamaan
linier satu variabel. Gunakan variabel untuk memisalkan keterangan yang belum
diketahui.
b) Selesaikan PtLSV menggunakan sifat-sifat keekuivalenan PtLSV.

Contoh :
Sebuah persegi panjang memiliki ukuran panjang (5x – 4) cm dan lebar 6 cm. Jika keliling
persegi panjang tersebut tidak kurang dari 44 cm, tentukan batasan nilai x.
Jawab :

6 cm

(5x – 4) cm
Ukuran panjang = (5x – 4 ) cm
Ukuran lebar = 6 cm
Keliling persegi panjang :
K = 2  (p + l)
= 2  (5x – 4 + 6)
= 2  (5x + 2)
= 10x + 4
Karena keliling persegi panjang tidak kurang dari 44 cm, maka dapat disusun
pertidaksamaan :
10x + 4  44
⇔ 10x + 4 – 4  44 – 4
⇔ 10x  40
10𝑥 40
⇔ 10 ≥ 10
⇔ x4
Jadi batasan nilai x adalah x  4.

Tugas 9

1) Tentukan penyelesaian dari


: a) x – 3 = 13
b) 4y + 3 = 15
2) Sebuah persegi panjang memiliki ukuran panjang (2x + 5) cm dan lebar (4x – 10) cm. Jika
keliling persegi panjang tersebut lebih dari 26 cm, tentukan batasan nilai x.

Anda mungkin juga menyukai