Selviana Kolopita-Tugas PDPG
Selviana Kolopita-Tugas PDPG
DISUSUN OLEH :
SELVIANA KOLOPITA
NIM : 711331118043
B. Filosofi Pelatihan
Pelatihan ini diselenggarakan dengan memperhatikan:
1. Berorientasi pada peserta, dimana peserta mempunyai hak untuk:
a. Mendapatkan satu paket bahan belajar tentang pembuatan PMT Pangan
Lokal.
b. Mendapatkan pelatih profesional yang dapat memfasilitasi dengan berbagai
metode, melakukan umpan balik dan menguasai materi tentang pembuatan
PMT Pangan Lokal.
c. Belajar dengan modal pengetahuan yang dimiliki masing-masing tentang
pembuatan PMT Pangan Lokal.
d. Melakukan refleksi dan memberikan umpan balik secara terbuka.
e. Melakukan evaluasi (bagi penyelenggara maupun fasilitator) dan dievaluasi
tingkat pemahaman dan kemampuannya dalam pembuatan PMT Pangan
Lokal.
II. KOMPETENSI
Untuk menjalankan fungsinya peserta memiliki kompetensi dalam:
1. Mampu membuat suatu makanan lokal yang berfungsi sebagai makanan tambahan
pada balita.
2. Mampu mempraktekkan pembuatan pmt makanan local.
3. Menerapkan pembuatan pmt makanan lokal.
III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta mampu melakukan atau menerapkan
pembuatan pmt makanan lokal yang berfungsi sebagai makanan tambahan pada
balita.
2. Tujuan Khusus
1) Mampu membuat makanan lokal sebagai makanan tambahan balita dalam
kehidupan sehari-hari.
2) Mampu mempraktekkan pembuatan makanan lokal sebagai makanan tambahan
pada balita
3) Mampu menerapkan pembuatan pmt makanan lokal dalam pemberian makanan
tambahan makanan pada balita setiap hari.
IV. PESERTA
1. Kriteria peserta dalam pelatihan ini yaitu perempuan usia ≥25 tahun, mempunyai
anak bayi atau balita, mempunyai keinginan untuk belajar.
2. Peserta berjumlah 20 orang.
V. STRUKTUR PROGRAM
N MATERI WAKTU
O
A. Materi Dasar:
1. Gizi kurang dan Gizi buruk 1 - - 1
2. Kebijakan Program Gizi masyarakat 1 - - 1
B. Materi Inti:
1. Manfaat PMT 1 1 - 2
2. Cara Pembuatan PMT 2 1 3 6
3. Pangan Lokal 2 1 2
C. Materi Penunjang
1. POA/RTL 1 - 3 4
2. PKL 1 - 3 4
Jumlah 18
WAWASAN KETERAMPILAN
Gizi Kurang Dan Gizi Buruk Manfaat PMT
Kebijakan Program Gizi Cara Pembuatan PMT
Buruk Pangan Lokal
METODE
METODE Simulasi
Curah Pendapat Studi Kasus
Diskusi Praktek
EVALUASI
Portofolio
PENUTUPAN
VII. GBPP
Judul Wk TPU TPK Pokok Sub Pokok Metode Media Alat Ref
Materi t Bahasan Bahasan Bantu
Manfaat 2 jpl Mampu Mampu Manfaat Manfaat Simulasi Simulasi Kertas
PMT memahami menjelaskan PMT Pada PMT dan
tentang tentang : Balita Alat
manfaat - Manfaat pmt tulis
pmt
Cara 6 jpl Mampu Mampu Cara Cara - Simulasi Simulasi Video
Pembuata memahami mempraktekka Pembuata Pembuata - Praktek
n PMT dan n pembuatan n PMT n PMT
menerapka PMT untuk
n balita
pembuatan
pmt
Pangan 2 jpl Mampu Mampu Pangan - Pengertian Diskusi - Skenario - Kertas
Lokal mengetahui menjelaskan Lokal Pangan - Simulasi - Alat
dan mengenai: Lokal - Kasus tulis
memahami - Pangan lokal - Manfaat
tentang - Jenis jenis Pangan
Pangan pangan lokal lokal
Lokal - Manfaat - Jenis jenis
Pangan lokal Pangan
lokal
D. Prioritas
Dari beberapa masalah gizi yang ada pada masyarakat saat ini, saya lebih
fokus pada permasalahan penanganan masalah gizi dengan “PEMBUATAN PMT
PANGAN LOKAL”.
E. Tujuan Penyuluhan
1. Tujuan Jangka Pendek
Bertambahnya pengetahuan serta pemahaman masyarakat mengenai masalah
gizi dan penanganannya.
2. Tujuan Jangka Menengah
- Adanya perubahan sikap dan perilaku terkait gizi pada kehidupan sehari hari
- Mampu menerapkan pembuatan pmt dalam kehidupan sehari hari
3. Tujuan Jangka Panjang
- Terciptanya status gizi optimal pada balita
- Terciptanya perilaku gizi yang optimal
F. Sasaran Penyuluhan
Sasaran pada penyuluhan ini yaitu ibu-ibu yang memiliki anak balita di
kotamobagu.
G. Isi Penyuluhan
1) Pengertian PMT dan Pangan Lokal
2) Manfaat PMT
3) Masalah Gizi
4) Kaitan Status Gizi dengan PMT
5) Cara Pembuatan PMT
H. Metode Penyuluhan
Metode yang akan digunakan pada penyuluhan ini yaitu:
a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Praktik
I. Alat Peraga/Media
1) Poster
2) Proyektor
3) Mic
4) Laptop
5) Layar Proyektor
J. Rencana Evaluasi
Hal yang akan dievaluasi pada kegiatan penyuluhan ini yaitu pengetahuan,
pemahaman, serta partisipasi masyarakat dalam praktek pembuatan PMT. Cara
mengevaluasinya yaitu dengan melihat partisipasi aktif masyarakat ketika
penyampaian penyuluhan sedang berlangsung dan juga ketika proses praktek
pembuatan PMT sedang berlangsung. Kemudian mengecek kembali pengetahuan
dan pemahaman masyarakat dengan memberikan pertanyaan secara lisan.
K. Rencana Kerja/Pelaksanaan
Penyuluhan ini akan dilaksanakan setiap hari sabtu pada masing masing
kelurahan berbeda yang ada di Kotamobagu selama 2 bulan berturut turut dengan
alokasi waktu yang digunakan yaitu 120 menit. Tempat pelaksanaan penyuluhan
ini yaitu di kantor kelurahan masing masing yang ada di Kotamobagu. Penyuluhan
ini akan dilaksanakan oleh mahasiswa Semester 6 Prodi Sarjana Terapan Gizi dan
Dietetika Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Kemenkes Manado.
IX. PENGORGANISASIAN