Kegiatan pertanian memiliki tujuan untuk memenuhi kebutuhan primer

manusia, seperti pemenuhan nutrisi yang diperlukan bagi tubuh. Kegiatan

pertanian tidak hanya mempertimbangkan dari segi lingkungan atau produktivitas
saja, namun juga besarnya nutrisi yang dapat memenuhi kebutuhan manusia.
Dalam mengetahui seberapa banyak nutrisi masyarakat yang dapat dipenuhi dari
kegiatan pertanian jagung pada sistem agroforestri, perlu diketahui berapa banyak
hasil produksi jagung dalam satu hektar, kandungan nutrisi yang dikandung dalam
jagung, serta intensitas waktu pemanenan dalam satu tahun.

Tanaman jagung merupakan tanaman musiman, tanaman ini memiliki

umur sekitar 90-150 hari tergantung dari varietas jagung yang ditanam. Menurut
BPTP (2009) jagung ditanaman dua kali dalam setahun. Pada penanaman jagung
di musim penghujan, tanah diolah terleboh dahulu, sehingga pada waktu tanam
berikutnya tidak perlu diolah untuk mempercepat waktu tanam. Selain mengetahui
intensitas panen jagung, perlu diketahui juga hasil produksi tanaman jagung
dalam satu hektar. Menurut LPTP (2016) produksi jagung dapat mencapai 7-9
ton/ha dengan penggunaan varietas unggul dan metode manajemen pengelolaan
tanaman serta sumberdaya secara terpadu. Akan tetapi komoditas jagung yang
digunakan untuk konsumsi manusia hanya sekitar 30%, sedangkan sisanya
digunakan untuk memenuhi kebutuhan pakan ternak. Menurut Bappenas (2018)
58% permintaan nasional jagung adalah untuk pakan ternak, sedangkan 30%
konsumsi manusia dan sisanya untuk industri gula dan minyak. Sehingga dapat
diketahui bahwa konsumsi jagung di Indonesia masih sedikit dibandingkan
dengan konsumsi padi. Setelah diketahui data-data untuk menghitung berapa
banyak masyarakat yang dapat terpenuhi nutrisinya, maka dilakukan perhitungan
sebagai berikut:

Dalam sekali panen didapatkan sekitar 8 ton/ha

Dalam setahun dua kali panen

Konsumsi jagung untuk manusia sebesar 30%

 Hasil (kg)
= (8000x30%) x 2
 = 4800

 Karbohidrat
Dalam 100 gram jagung terkandung 63,9 gram karbohidrat
4800 x 1000
= 130 x
100
= 6240000
624000
=
(63,90 x 365)
= 26 orang
 Protein
Dalam 100 gram jagung terkandung 7,9 gram protein
4800 x 1000
= 2,7 x
100

= 129600

129600
=
7,9 x 365

= 4 orang

 Lemak
Dalam 100 gram jagung terkandung 3,4 gram lemak
4800 x 1000
= 2,7 x
100
= 129600
129600
=
3,4 x 365
= 10 orang

Dapus
BPTP. 2009. Budidaya Tanaman Jagung. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian. Aceh.
Online. http://nad.litbang.pertanian.go.id. Diakses pada 30 September 2020.
LPTP. 2016. Budidaya Tanaman Jagung (Zea mays). Badan Penelitian dan
Pengembangan Pertanian. Mamuju. Online. http://sulbar.litbang.pertanian.go.id.
Diakses pada 30 September 2020.