Anda di halaman 1dari 15

RESUME KEPERAWATAN INTRANATAL PADA NY.

D USIA (27TH)
G3P2A0 DENGAN OLIGO DI RUANG PERINA
RS TK II DUSTIRA KOTA CIMAHI

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Maternitas


Dosen Koordinator: Monna Maharani, M.Kep., Ns.,Sp.Kep.Mat
Dosen Pembimbing : Siti Nurbayanti, M.Kep., Ns., Sp.Kep.Mat

Oleh:
Virgin Reformatika
214120007

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
JENDERAL ACHMAD YANI
CIMAHI
2021
I. Data Umum
Data Klien Data Penanggung Jawab
a. Inisial Klien : Ny.D (27thn) a. Nama Suami : Tn. I (32 Thn)
b. Pekerjaan : IRT b. Pekerjaan : TNI
c. Pendidikan Terakhir : SMA c. Pendidikan Terakhir : SMA
d. Agama : Islam d. Agama : Islam
e. Suku Bangsa : Indonesia
f. Status perkawinan : Kawin
g. Alamat : Bale Endah

II. Data Umum Kesehatan


a. TB/BB : 162cm/ 94kg
b. BB sebelum hamil : 90kg
c. Masalah kesehatan khusus : Tidak ada
d. Obat-obatan : Tidak ada
e. Alergi : tidak ada alergi
f. Diet khusus : Tidak ada
g. Alat bantu yang digunakan : Tidak ada
h. Frekuensi BAK, Masalah : klien mengatakan sebelum melahirkan sudah 5x BAK
dan baru 1x BAK setalah melahirkan, klien masih takut BAK karena ada luka
episiotomi
i. Frekuensi BAB, Masalah : klien mengatakn belum BAB selam masuk RS
j. Kebisaan waktu tidur : ibu mengatakan waktu tisur tidak menentu

III. Data Umum Obstetri


a. Kehamilan sekarang direncanakan (ya/tidak) : tidak
b. Status obstetrik : G3P2A0. UK 39 minggu
c. HPHT : 22 Mei 2020
d. Taksiran partus : 28 Februari 2021
e. Riwayat Kehamilan dan Persalinan Dahulu

Kondisi Tgl/Thn Tempat/Jenis Usia Penolon Penyulit Anak


No
Kehamilan Persalinan Persalinan Kehamilan g Persalinan TB/BB Umur JK
1. Tidak ada 2012 Bidan 38 Minggu Bidan Tidak ada 52cm/3,5k 9 thn P
keluhan g

2. Tidak ada 2016 Bidan 38 minggu Bidan Tidak ada 54/3,8 4 thn L
keluhan

f. Mengikuti kelas prenatal : tidak


g. Jumlah kunjungan ANC pada kehamilan ini : 6x
h. Masalah kehamilan yang lalu : Tidak ada masalah
i. Masalah kehamilan sekarang :
1) Trimester 1: klien mengatakan mual muntah dan dirawat karena infeksi
2) Trimester 2: klien mengatakan gatal seluruh tubuh hinggn berbekas
3) Trimester 3: klien mengatakn sudah merasakan kontraksi sejak usia kandungan 35
minggu
j. Rencana KB : KB Suntik
k. Makanan bayi sebelumnya : ASI eksklusif
l. Pelajaran yang diinginkan saat ini : perawatan perineum, jelaskan:
m. Setelah bayi lahir, siapa yang diharapkan : suami dan orang tua
n. Masalah dalam persalinan yang lalu : Tidak ada masalah

IV. Riwayat Persalinan Sekarang


a. Mulai persalinan (kontraksi/pengeluaran pervaginam ) tgl/jam : 29 Januari 2021/ pukul
02.00 WIB
b. Keadaan kontraksi (Frekuensi dalam 10 menit, lamanya kekuatan): kontraksi kuat
c. Frekuensi, kualitas, dan keteraturan denyut jantung janin :146x/menit dan teratur
V. Pemeriksaan Fisik
a. Kenaikan BB selama kehamilan : 4 kg
b. Tanda vital
1) TD : 80/60 mmHg
2) Nadi : 78x/menit
3) Suhu : 36,1oC
4) RR : 18x/menit
c. Kepala & leher : kepala simetris, bersih, tidak ada luka dan nyeri tekan, tidak ada
ketombe, penyebaran rambut merata dan berwarna hitam. Pada leher tidak ada
pembesaran JVP, tyroid, maupun kelenjar getah bening.
d. Jantung : denyutan aorta teraba, pulsasi tidak ada, perkusi pada jantung redup,
tidak ada pembengkakan, bentuk dada normal, tidak ada lesi, tidak ada nyeri tekan,
tidak ada peradangan.
e. Paru-paru : tidak terdapat suara tambahan, suara nafas vesikuler, vocal fremitus
baik, suara paru sonor, dan ekspansi paru simetris.
f. Payudara : payudara simetris, tidak ada benjolan, tidak ada lesi atau lecet, tidak
ada nyeri tekan, puting menonjol, areola coklat kehitaman, kolostrum sudah keluar
g. Abdomen (secara umum dan pemeriksaan obstetrik): Linea (+), striae (+), tidak ada
lecet, luka maupun lebam, bising usus 19 x/menit, kandung kemih kosong, uterus
teraba keras, TFU 2 jari dibawah pusat
Kontraksi: kuat, DJJ: 146x/mnt
h. Ekstremitas : Oedema (-), Homen sign (-), CRT < 2 detik, turgor kulit<3dtk, akral
teraba hangat, kekuatan otot baik.
i. Refleks : Bisep trisep (+), reflek patela (+).
j. Pemeriksaan dalam pertama : jam 08.30 WIB oleh bidan
k. Hasil pembukaan 7-8
l. Ketuban pecah: jam 09.10 warna hijau

VI. Laboratorium
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
Hematologi
Hemoglobin 12.0 g/dl 11.0-16.0
Eritrosit 4.5 10^6/uL 4.0-5.5
Leukosit 9.6 10^3/uL 4.0-10.0
Hematocrit 34.3 % 36.0-48.0
Trombosit 274 10^6/uL 150 - 450

MCV,MCH,MCHC
MCV 76.2 fL 75.0 - 100.0
MCH 26.7 Pq 25.0 - 32.0
MCHC 35.0 g/dL 32.0 - 36.0
RDW 14.0 % 10.0 - 16.0

Hitung Jenis
Basofil 0.3 % 0.0 - 1.0
Eosinophil 0.3 % 1.0 - 4.0
Neutrophil Segmen 77.4 % 50.0 - 80.0
Limfosit 14.4 % 25.0 - 50.0
Monosit 7.6 % 4.0 - 8.0

VII. Pola Kebiasaan


a. Data Psikologis
1) Penghasilan keluarga setiap bulan : -
2) Perasaan klien terhadap kehamilan sekarang: klien mengatakan awalnya kaget
dengan kehamilannya karena tidak direncanakan
3) Perasaan suami terhadap kehamilan sekarang: suami klien juga mengatakan
perasaannya kaget ketika mengetahui istrinya hamil karena tidak direncanakan
4) Jelaskan respon sibling terhadap kehamilan sekarang: klien mengatakan ke dua
anaknya menerima dan senang dengan kehamilannya
b. Status Emosi
1) Perasaan hari ini : klien tampak senang dengan kelahiran anaknya dengan
normal
2) Ekspresi Emosi : emosi klien tampak stabil
3) Afek : afek klien sesuai dengan stimulus yang diberikan
c. Konsep Diri
1) Gambaran Diri : klien mengatakan cukup dengan kondisi tubuhnya, tetapi jika
bisa ingin menurunkan berat badannya dan menghilakan bekas gatal pada tubuhnya
2) Identitas : klien menyadari sekarang dirinya sudah menjadi istri dan ibu
3 orang anak
3) Peran : klien mengatakan kini sebagai ibu rumah tangga yang telah
menjadi ibu 3 orang anak dan istri bagi suaminya
4) Ideal diri : klien ingin menjadi ibu yang dapat mendidik anak-anaknya
dengan baik dan tumbuh menjadi anak yang lebih baik.
5) Harga diri : klien sangat menerima dengan keadaan dirinya saat ini
sebagai perempuan dan ibu dari 3 orang anak.

VIII. Data Sosial


a. Hubungan Sosial
1) Orang yang berarti : suami, ke-3 anaknya, dan orang tuanya
2) Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat : klien dapat bersosial dengan
baik dilingkungan sekitarnya dan aktif dalam kegiatan sebagai istri dari anggota
TNI
3) Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain : tidak ada hambatan
b. Cara Komunikasi
Klien dapat melakukan komunikasi verbal dengan kooperatif
c. Faktor Sosial Budaya
Klien mengikuti setiap norma dan aturan yang berlaku di lingkungannya.

IX. Data Spiritual


a. Nilai dan Keyakinan : klien beragama islam dan meyakini ajarannya
b. Kegiatan Ibadah : klien menjalankan ibadah sesuai dengan ajarannya
c. Hambatan/Kesulitan dalam kegiatan spiritual : tidak ada hambatan

LAPORAN PERSALINAN

A. Pengkajian Awal
1. Tanggal : 29 Januari 2021 Jam: 08.00 WIB
2. Tanda vital
a. TD : 120/80mmHg
b. Nadi : 96x/mnt
c. Suhu : 36,4oC
d. RR : 22 x/menit
3. Pemeriksaan palpasi abdomen:
4. Hasil periksa dalam: bukaan 7-8
5. Persiapan perineum: -
6. Dilakukan klisma: tidak
7. Pengeluaran pervaginam: -
8. Perdarahan pervaginam: tidak
9. Kontraksi uterus
a. Frekuensi : 4x/10mnt
b. Lamanya : 30 dtk
c. Kekuatan : kuat
10. Denyut jantung janin : 146x/mnt, irama teratur
11. Status janin : hidup

B. Persalinan Kala I
a. Mulai persalinan
Tanggal : 29 Januari 2021
Pukul : 09.00 WIB
b. Tanda dan gejala: pembukaan lengkap (10), terdapat his, dan kontraksi kuat
c. Tanda vital
TD : 120/80 mmHg
Nadi : 96 x/menit
Suhu : 36,4oC
RR : 22x/menit
d. Lama kala I : 6 Jam 20 Menit
e. Keadaan psikososial : klien ditemani suami dan tampak tenang
f. Kebutuhan khusus klien : tidak ada
g. Pengobatan : klien diberikan induksi
Observasi Kemajuan Persalinan
Tanggal/jam Kontraksi uterus DJJ Ket
29 Januari 2021 4x/10 mnt, 146x/mnt
08.00 WIB kontraksi kuat
selama 30 detik
29 Januari 2020 4x/10 mnt, 140x/mnt
08.30 WIB kontraksi kuat
selama 30 detik

C. Persalinan Kala II
1. Kala II dimulai
2. Tanggal : 29 Januari 2021
3. Jam : 8.50-9.20 WIB
4. Tanda- Tanda vital :
TD : 120/80 mmHg
Nadi : 90 x/menit
Suhu : 36,6º C
R : 23x/menit
5. Lama kala II : 30 Menit
6. Tanda dan gejala : Kontraksi dan kekuatan mengedan
7. Jelaskan upaya meneran : Pasien sesekali meneran dengan mengeluarkan suara,
lalu diarahkan kembali oleh bidan, pasien meneran terputus-putus
8. Keadaan psikososial : klien selalu didampingi suami
9. Kebutuhan khusus : tidak ada
10. Tindakan : Pasien dilakukan insisi episiotomy medio
D. Catatan Kelahiran
1. Bayi lahir jam : 9.20 WIB
2. Nilai APGAR
a. Menit I :6
b. Menit V : 8
3. Perineum: episiotomi grade 2
4. Bonding ibu dan bayi : bayi langsung dibawa ke ruang perina
5. Tanda vital :
TD : 120/80mmHg
Nadi : 90x/menit
Suhu : 36,6ºC
R : 23x/menit
6. Pengobatan: -

E. Persalinan Kala III


1. Tanda dan gejala: bentuk uterus bundar, perdarahan yang tiba-tiba, fundus uteri lebih
keatas.
2. Plasenta lahir jam: 9.30 WIB
3. Cara lahir placenta secara Schulze (lepasnya mulai dari bagian tengah)
4. Karakteristik Plasenta: berawarna merah tua
Ukuran -cm x -cm x -cm
5. Panjang tali pusat : cm
6. Jumlah pembuluh darah
Arteri :
Vena :
7. Kelamin : terdapat luka episiotobi grade 2
8. Perdarahan : ±100mL
9. Karakteristik : keluar lochea seperti gumpalan daging, darah segar berwarna merah
tua
10. Keadaan : pasien tampak lemas
11. Psikososial : klien merasa tenang anaknya lahir secara normal
12. Kebutuhan kasus : tidak ada
13. Tindakan : klien dilakukan tindakan penjahitan luka episiotomi grade 2
14. Pengobatan : pemberian Oksitosi 5 Iu IM, dan katrofen supp

F. Kala IV
1. Mulai jam 9.30 WIB
2. Tanda vital
TD : 80/60 mmHg
Nadi : 76x/menit
Suhu : 36,1oC
R : 18x/menit
3. Kontraksi uterus : lemah
4. Perdarahan : ±30 ml, Karakteristik: merah tua
5. Bonding bayi dan ibu : klien belum melihat anaknya karena langsung dibawa ke
ruang perina
6. Tindakan : klien dilakukan personal hygiene (diseka)

G. Bayi
1. Bayi lahir tanggal/jam : 29 Januari 2021/9.20 WIB
2. Jenis kelamin : Perempuan
3. Nilai APGAR : Menit 1: 6, menit 5: 8
4. BB/PB/lingkar kepala bayi: 2996 gram/49cm/-
5. Karakteristik khusus bayi : Terdapat sedikit rambut lanugo, tangan dan kaki agak
kebiruan
6. Kaput: suksedaneum/cephalhematum: tidak ada
7. Suhu: -
8. Anus berlubang
9. Perawatan tali pusat: -
10. Perawatan mata: -
H. Syair Obstetri
Syair Partus Normal

Tgl / jam Keterangan


Jam 08.00 S: Mules – mules bertambah sering, Klien ingin meneran
WIB O: Status generalis : ibu
Status obsetric: tfu 32 jbpx, puki/ka, presentasi kepala, djj
146x/menit, kuat, teratur, TBJ 3100 gr.
His 3 x/10’/50”/kuat/relaksasi baik
PD: pembukaan lengkap, persio tidak teraba, ketuban (-), kepala
HIII/IV, uuk kidep/kadep,tidak ada hambatan jalan lahir, blood
slym (-)
A: Ibu partus kala II, G 3P2A0, janin hidup, presentasi kepala,
tunggal
P: Pecahkan ketuban, Pimpin meneran

Jam 8.50 Ketuban dipecahkan, Warna hijau, Jumlah - cc, bau -


WIB
Jam 09.00 Pimpin meneran
WIB Ibu dipimpin meneran sesuai dengan datangnya his.
Kepala turun menurut jalan lahir, sehingga tampak di vulva.
Tampak perineum meregang, tipis, kebiruan, jarak kepala-perineum
minimal (dilakukan episiotomi medio lateral sesuai indikasi).
Kepala mengadakan defleksi maksimal.
Berturut-turut lahir: uub, dahi, mulut, dagu dan seluruh kepala.
Kepala mengadakan putaran paksi luar.
Dengan pegangan biparietal dan tarikan kebawah dan ke atas lahir
bahu depan dan belakang.
Kemudian dilahirkan trochanter depan, belakang, bokong dan seluruh
kaki.

Jam 09.20 Lahir bayi: Perempuan


WIB Berat: 2996gram, PB 49cm. A/S: 6
Jam 9. 30 Lahir plasenta
WIB Spontan, lengkap
Berat ±500gr, ukuran -x -x -cm
Panjang tali pusat ±45cm
Insersio: 5cm
Robekan: 5/5
Klien mendapat methergin 0,2 mg IM ( sesuai indikasi ).
Kemudian dilakukan perineorafi dengan beberapa simpul cat-gut

I. Data Pengetahuan
1. IMD : klien mengatakan sudah mengetahui dan selalu
memeberikan ASI eksklusif pada anak sebelumnya
2. Manajemen Nyeri : klien sudah mengetahui bagaimana cara menejemen
nyeri
3. Teknik Mengedan efektif : klien mengatakan sudah mengetahui cara mengedan
yang efektif

J. Data penunjang
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
Hematologi
Hemoglobin 12.0 g/dl 11.0-16.0
Eritrosit 4.5 10^6/uL 4.0-5.5
Leukosit 9.6 10^3/uL 4.0-10.0
Hematocrit 34.3 % 36.0-48.0
Trombosit 274 10^6/uL 150 - 450

MCV,MCH,MCHC
MCV 76.2 fL 75.0 - 100.0
MCH 26.7 Pq 25.0 - 32.0
MCHC 35.0 g/dL 32.0 - 36.0
RDW 14.0 % 10.0 - 16.0

Hitung Jenis
Basofil 0.3 % 0.0 - 1.0
Eosinophil 0.3 % 1.0 - 4.0
Neutrophil Segmen 77.4 % 50.0 - 80.0
Limfosit 14.4 % 25.0 - 50.0
Monosit 7.6 % 4.0 - 8.0

K. Terapi Medis
Nama obat Dosis Waktu Rute Indikasi
Asam 500 mg 3x1 Per oral Digunakan untuk
Mefenamat meredakan nyeri,
dari intensitas yang
ringan hingga
menengah

Infus RL 500cc 20gtt IV Membantu


memenuhi
kebutuhan cairan
elektrolit
ASUHAN KEPERAWATAN
1. Analisa Data
No. Data Menyimpang Etiologi Masalah
(Pathway)
1. klien mengeluh nyeri dan Perubahan fisiologi Ketidak nyamanan pasca partum.
tidak nyaman pada luka ↓
Proses involusi
jahitan ↓
Luka episiotomy
DO: ↓
Jahitan pada
klien tampak meringis perineum
TD : 80/60 mmHg ↓
Nadi : 76x/menit
Nyeri
Suhu : 36,1oC

R : 18x/menit
Terdapat luka perineum Ketidaknyamana
n pasca partum

2. DS : - Resiko infeksi
Luka episiotomy
DO : ↓
Terdapat luka jahitan di Jahitan pada
perineum perineum

Risiko infeksi

3. Diagnosa Keperawatan
1. Ketidaknyamanan pasca partum b.d trauma perineum selama persalinan dan
kelahiran.
2. Risiko infeksi dengan faktor risiko keadekuatan pertahanan tubuh primer
kerusakan integritas kulit

3. Rencana Tindakan Keperawatan


No. Diagnosa Perencanaan Tindakan
Keperawatan Keperawatan
Tujuan Intervensi
1. Ketidaknyamanan 1. Status 1. Manajemen Nyeri
pasca partum b.d Kenyamanan 1. Identifikasi nyeri
trauma perineum Pasca Partum secara
selama persalinan dan Meningkat komprehensif
kelahiran 2. Status Pasca termasuk lokasi,
Partum karakteristik,
Membaik durasi, frekuensi,
Dengan kriteria kualitas dan
hasil : faktor presipitasi.
a. Keluhan 2. identifikasi
tidak respons
nyaman nonverbal
menurun 3. Identifikasi
b. Meringis faktor yang
menurun memperberat dan
c. Meringis memperingan
menurun nyeri
d. Pemulihan 4. Identifikasi
perineum pengetahuan dan
meningkat keyakinan
e. Jumlah tentang nyeri
lochea 5. Kontrol
membaik lingkungan yang
f. Warna dapat
lochea memperberat
membaik rasa nyeri seperti
suhu ruangan,
pencahayaan dan
kebisingan.
6. Ajarkan teknik
nonfarmakologis
yaitu teknik
relaksasi napas
dalam.
7. Kolaborasi
pemberian
analgesik
ii. Perawatan Pasca
Partum
1. Monitor tanda-
tanda vital
2. Monitor
keadaan lokia
(mis. warna,
jumlah)
3. Periksa
perineum atau
robekan
(kemerahan,
edema,
ekimosis,
pengeluaran,
penyatuan
jahitan)
4. Identifikasi
kemampuan ibu
merawat bayi
5. Dukung ibu
untuk
melakukan
ambulasi dini
6. Berikan
kenyamanan
pada ibu
7. fasilitasi tali
kasih ibu dan
bayisecara
optimal.
8. Diskusikan
kebutuhan
aktivitas dan
istirahat selama
masa post
partum.
9. Disekusikan
tentang
oerubahan fisik
dan psikologis
ibu post partum,
10. jelaskan tanda
bahaya nifas pada ibu
dan keluarga
11. jelaskan
pemeriksaan pada ibu
dan bayi secara rutin.
12. ajarkan cara
perawatan perineum
yang tepat
13. ajarkan ibu
cara mengatasi nyeri
secara non
farmakologis.

Tujuan: Pencegahan Infeksi


2. Risiko infeksi dengan Setelah
faktor risiko dilakukan 1. Observasi
keadekuatan a. Monitor tanda
tindakan
pertahanan tubuh dan gejala
keperawatan
primer : kerusakan infeksi local
1x24 jam derajat
integritas kulit dan sistemik
infeksi 2. Terapeutik
menurun. a. Batasi jumlah
Dengan kriteria pengunjung
hasil: b. Berikan
Nyeri menurun perawatan
kulit pada area
edema
c. Cuci tangan
sebelum dan
sesudah
kontak dengan
pasien dan
lingkungan
pasien
d. Pertahankan
teknik aseptic
pada pasien
beresiko
tinggi
3. Edukasi
a. Jelaskan tanda
dan gejala
infeksi
b. Ajarkan cara
mencucui
tangan dengan
benar
c. Ajarkan cara
memeriksa
kondisi luka
atau luka
operasi
d. Anjurkan
meningkatkan
asupan nutrisi

4. Implementasi dan Evaluasi


A. Implementasi dan Evaluasi
No. Dx. Keperawatan Waktu & Implementasi Evaluasi TTD &
Tanggal Nama
Perawat
1. Ketidaknyamanan 10.00 WIB 1. Mengidentifikasi nyeri S : klien Virgin
pasca partum b.d 29 Januari secara komprehensif mengatak nyeri
trauma perineum termasuk lokasi, berkurang, dan Reformatika
2021
selama persalinan karakteristik, durasi, sedikit merasa
dan kelahiran frekuensi, kualitas dan faktor nyaman
ditandai dengan presipitasi.Mengidentifikasi
klien mengeluh respons nonverbal O : luka
nyeri dan tidak 2. Mengidentifikasi faktor yang episiotomy
nyaman pada luka memperberat dan masih
jahitan, luka memperingan nyeri mengganggu
episiotomy, klien 3. Mengidentifikasi TD:
tampak meringis, pengetahuan dan keyakinan 100/80mmHg
TD: 120/80mmHg, tentang nyeri Nadi: 80x/mnt
Nadi : 80x/mnt, 4. Mengontrol lingkungan yang Suhu: 36,5oC
Suhu : 36,5oC, dapat memperberat rasa Respirasi:
RR :22x/menit nyeri seperti suhu ruangan, 22x/mnt
pencahayaan dan kebisingan. Skala nyeri 3
5. Mengajarkan teknik
nonfarmakologis yaitu A : masalah
teknik relaksasi napas belum teratasi
dalam.
6. Memonitor tanda-tanda vital P : lanjutkan
7. Memonitor keadaan lokia intervensi
(mis. warna, jumlah) intervensi
8. Memeriksa perineum atau
robekan (kemerahan, edema,
ekimosis, pengeluaran,
penyatuan jahitan)
9. Memberikan kenyamanan
pada ibu
10.Mendiskusikan tentang
perubahan fisik dan
psikologis ibu Post Partum
11.Menjelaskan tanda bahaya
nifas pada ibu dan keluarga
Mengajarkan cara perawatan
perineum yang tepat
2. Risiko infeksi 11.00 WIB 1. Memonitor tanda dan gejala S:- Virgin
26 Januari infeksi local dan sistemik
dengan faktor risiko Reformatika
2. Membatasi jumlah O : masih ada
2021
luka episiotomy di pengunjung luka jahitan di
3. Mencuci tangan sebelum dan perineum
tandai dengan
sesudah kontak dengan
terdapat luka jahitan pasien dan lingkungan A : masalah
pasien belum teratasi
di perineum
4. Mempertahankan teknik
aseptic pada pasien beresiko P : lanjutkan
tinggi
intervensi
5. Menjelaskan tanda dan
gejala infeksi
6. Mengajarkan cara mencucui
tangan dengan benar
7. Mengajarkan cara
memeriksa kondisi luka
8. Menganjurkan
meningkatkan asupan nutrisi
Menganjurkan meningkatkan
asupan cairan

Anda mungkin juga menyukai