Anda di halaman 1dari 3

NAMA : MARIA SUSANTI NDETO

NPM : 18313108
KELAS : 2018 C

1. Jelaskan tentang apa yag dimaksud dengan historisitas pendidikan dan sebutkan
unsur-unsur historisistas pendidikan tersebut
2. Menurut anda,apa manfaatnya pendidikan sejarah dan budaya yang diajarkan di
sekolah-sekolah? Jelaskan

1. Pendidikan dimaksudkan sebagai pembinaan anak oleh orang dewasa,agar


berkembang menuju kedewasaan. Pendidikan memperhitungkan bahwa
perkembangan itu dapat diberi arah. Maka arah dasar pendidikan adalah
historisistas. Anak harus dididik agar memiliki kesadaran historis. Anak harus
dibimbing menuju harmoni yang seoptimal mungkin dari struktur masa lampau dan
masa depan,tradisi dan inovasi. Anak harus belajar bahwa keadaan sekarang
dihasilkan oleh masa lampau. Anak belajar bahwa memang ada yang baru,tetapi
berakar dalam yang lampau dan ada alasan yang menyebabkan sesuatu terjadi
sekarang. Agar peserta didik dapat mengikuti perkembangan,menghantar akselerasi
dan perubahan relasi mendidik serta dapat berkembang mengikuti proses shingga
tidak mengalami diskontinu,maka komponen yang mampu mengarahkannya yaitu
pendidik utama . Pendidik utama harus mampu membimbing proses historisasi anak
dengan pengarahannya. Selain itu,pendidik juga harus menghayati historisitas
sehingga mempunyai keluwesan untuk mengembangkan relasi mendidik secara
kontinu.

Proses pendidikan sendiripun harus menghayati historitasnya. Hubungan


anak didik mengalami pengaruh dari hubungan sebelumnya,terbuka secara kreatif
bagi perkembangan relasi selanjutnya. Perkembangan itu akan memuncak tahap
demi tahap. Kadang-kadang bersemangat ,seringkali juga bersantai. Hubungan itu
mengalami diintegrasi dan integrasi baru,juga krisis dan kelancaran. Pendidikan
dengan tawaran dan tantangan selalu harus disesuaikan dengan kemampuannya
untuk memberikan respon. Itu berbeda-beda untuk masa kanak-kanak dan dewasa.
Adapun cara agar dapat menanam sikap hirositas dalam diri anak di sekolah antara
lain;
1. Kurikulum harus bertujuan Historisitas anak
Tujuan fundamental bagi kurikulum ialah historisitas anak. Anak harus dapat
mencapai identitas pribadi,dan diresapi dengan dinamika kraetif
2. Menyediakan mata pelajaran sejarah. Dalam sejarah tentu mempelajari kejadian
masa lampau di mana zaman sekarang adalah hasil dari masa lampau. Kemudian
di dalam mata pelajaran sejarah tentu diceritakan perjuangan tokoh-tokoh
tertentu.Dengan melihat pengaruh tokoh-tokoh besar tersebut,anak menyadari
peranan individual dalam terbentuknya sejarah
3. Dalam rangka mata pelajaran. Pertama,untuk memberikan rasa
kesejarahan,anak-anak diajal ikut berpikir dalam perencanaan perbaikan
sekolah. Selain itu juga mengajak anak untuk memelihara kebu ,mereka akan
belajar tentang lambatnya proses pertumbuhan.Kedua,mencari tahu tentang
sejarah suatu desa atau candi
4. Adanya kualifikasi guru. Guru harus mempunyai historisistas yang harmonis. Ia
harus dapat menghayati arti edukatif dalam mata pelajaran keahliannya
5. Materi yang diberikan dari yang sederhana ke yang kompleks disesuaikan
dengan tahap perkembangan berpikir anak dan keberlangsungan pengajaran
harus memperhatikan pengalaman anak,hasil lampau dan arah depan.
Unsur—unsur historisasi pendidikan,pendidikan menuju kedewasaan,masa lampau dan
masa depan,komunikasi,kebebasan

2. Menurut saya manfaat pendidikan sejarah dan kebudayaan di sekolah yakni dengan
mempelajari sejarah anak mampu memahami dirinya sendiri dan masyarakatnya
dalam perspektif historis. Anak mengetahui bahwa dirinya dan masyarakatnya
merupakan hasil perkembangan lama dan sedang mengalami perkembangan terus
menerus. Selain itu siswa juga mengetahui bahwa keadaan sekarang merupakan
hasil dari masa lampau dan keadaan sekarang sebagai penentu pada keadaan yang
akan datang atau masa depan. Sehingga peserta didik dapat menghargai apa yang
ada pada kondisi sekarang sebagai perjuangan dari masa lampau.Sejarah dapat
memberikan nilai atau norma yang dapat dijadikan pedoman bagi kehidupan sehari-
hari. Mempelajari sejarah berarti mempelajari segala bentuk puncak pengalaman
atau perubahan yang telah dicapai manusia sepanjng abad. Dengan mempelajari
sejarah siswa dapat memandang sesuatu secara keseluruhan.
Pendiidikan kebudayaan memiliki banyak manfaat antara lain; Mempersiapkan
peserta didik menjadi warga negara yang baik,memberi pemahaman pada peserta
didik terkait keberadaan dirinya serta masyarakatnya,selain itu pendidikan budaya
juga dapat membantu peserta didik menjadi manusia yang
mandiri,kreatif,berwawasan kebangsaan.

Anda mungkin juga menyukai