DISUSUN OLEH :
YEDIF TRISNAWAN
18200100062
C. Pengkajian Sekunder
1. Keadaan Umum Pasien
Lemah
2. Riwayat Alergi
Pasien tidak mempunyai riwayat alergi
3. Riwayat Kesehatan
Keluarga pasien datang dengan keluhan pasein sempat jatuh dari wc, pasien
terlihat lemah di area badan sebelah kiri, bicara agak pelo, ada mual dan muntah dan
pasien mendadak tidak sadarkan diri, oleh keluarga dikira pasien tidur, saat
dibangunkan tak ada respon, lalu langsung dibawa ke UGD.
4. Pemeriksaan Fisik
√
5. Pemeriksaan Penunjang
1. Darah Lengkap : Hb = 11 g/dL; Ht = 39%; E = 4,43 x 106/μL; L = 92.000μL; Tr=
225.000 μL ; GDS = 170 g/dl
2. Elektrolit : Na = 134,4 mmol/L; K = 4,1 mmol/L; Cl = 97,0 mg/L
3. Gas Darah : pH = 7,48 mmHg; pCO2 = 23 mmo/L; pO2 = 90 mmHg; HCO3 = 25
mmol/L; TCO2 = 27, 2; BE = 5,3 mmol/L; O2 saturasi = 98%; Standart HCO3 =
27,3
4. Rongten toraks
5. CT-Scan
6. EKG
D. ANALISA DATA
DO:
- GCS : E3V3M3
- CRT : ≥ 3 detik
- Kesadaran
Menurun
- TD : 160/80
mmHg
N : 90 X / menit,
RR : 26X / menit
E. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Gangguan perfusi jaringan cerebral b/d Sumbatan aliran darah & O2 serebral
Hari/Tgl/Jam DX. KEP TUJUAN DAN INTERVENSI PARAF
KRITERIA HASIL
F. INTERVENSI KEPERAWATAN
G. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
07 Januari Gangguan 1. Memberi Penjelasan pada keluarga S : Keluarga mengatakan kawatir karena
2021, perfusi jaringan tentang sebab-sebab peningkatan TIK pasien masih belum sadar
jam 10.00 cerebral 2. Mengobservasi TTV → Pasang O : Kesadaran belum pulih, GCS:
monitor E2V2M3
3. Memberi posisi kepala lebih tinggi 15 A : Masalah belum teratasi
– 30 º dari letak jantung P : intervensi dilanjutkan
4. Mengkolaborasi dengan dokter dalam 1. Beri Penjelasan pada keluarga
pemberian obat → terpasang Ring As tentang sebab-sebab peningkatan
20 Tpm, obat digoksin oral TIK
2. Observasi TTV
3. Beri posisi kepala lebih tinggi 15
– 30 º dari letak jantung
4. Kolaborasi dengan dokter dalam
pemberian obat
Perawat
Yedif Trisnawan