PKM/SOP/04/2021 Dibuat Disahkan, No Revisi: - Unit Farmasi, Kepala Puskesmas Cangkringan, Apt. Heppy Akbar Tgl Terbit : 24 Rita, S.Farm Sugeng Budi Setyo Februari 2021 NIP:………………….. Purnomo,ST UPT Halaman : 1/3 NIP:………………….. PUSKESMAS CANGKRINGAN
Pengertian Penyimpanan vaksin adalah rangkaian kegiatan penyimpanan
vaksin di dalam lemari es dengan suhu 2-8oC 2. Tujuan Untuk menjaga dan menjamin kualitas vaksin sehingga vaksin masih potensial atau baik pada saat diberikan kepada sasaran/pasien. 3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Cangkringan No. 15/PKM/SOP/02/2021 Tentang Pengelolaan Vaksin di Puskesmas
4. Referensi Permenkes Nomor 74 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas Peresepan, pemesanan Petunjuk Teknis Standardan pengelolaan Pelayanan obat Kefarmasian di Puskesmas tahun 2016 Permenkes Nomor 12 tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Imunisasi Permenkes Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas Peresepan, pemesanan dan pengelolaan obat Pastikan lemari es buka atas dalam kondisi baik dengan ketentuan sebagai berikut : 5. Langkah-langkah Lemari es pada posisi datar Terlindung dari sinar matahari langsung Terdapat stabilisator pada setiap lemari es Satu stop kontak untuk setiap lemari es Jarak antara lemari es dengan dinding 15-20 cm Jarak antar lemari es yang satu dengan yang lain 15-20 cm Tidak terdapat bunga es yang tebal pada evaporator Letakkan grafik catatan suhu pada bagian atas lemari es Letakkan coolpack pada bagian dasar lemari es. Pastikan bahwa semua vaksin berada di dalam dus vaksin Letakkan vaksin sesuai dengan sensitifitasnya: Sensitif panas (BCG, Campak dan Polio) dekat evaporator Sensitif beku (Hepatitis B, DPT-HB, TT, DT dan Td) jauh evaporator SOP PENYIMPANAN VAKSIN DI PUSKESMAS
No. Dokumen: Penanggung Jawab
PKM/SOP/04/2021 Dibuat Disahkan, No Revisi: - Unit Farmasi, Kepala Puskesmas Cangkringan, Apt. Heppy Akbar Tgl Terbit : 24 Rita, S.Farm Sugeng Budi Setyo Februari 2021 NIP:………………….. Purnomo,ST UPT Halaman : 2/3 NIP:………………….. PUSKESMAS CANGKRINGAN
Pelarut disimpan pada suhu ruang terlindung dari sinar matahari
langsung Vaksin dengan masa kadaluarsa pendek atau VVM B diletakkan di bagian atas Beri jarak antar dus vaksin 1-2 cm untuk sirkulasi udara Letakkan 1 buah thermometer pada bagian tengah diantara vaksin Letakkan 1 buah alat pemantau paparan beku diantara vaksin yang sensitif beku Letakkan VCCM pada tempat penyimpanan vaksin BCG Periksa suhu lemari es 2 kali sehari pagi dan sore (termasuk hari libur) kemudian catat pada grafik suhu. Membuat laporan pemakaian vaksin dalam 1 bulan, sisa stok obat dan permintaan obat untuk bulan berikutnya. Diagram Alir
Pastikan kondisi Letakkan grafik Letakkan
Lemari Es baik catatan suhu di coolpack pada atas lemari es dasar lemari es
Letakkan vaksin Pastikan semua Letakkan
sesuai dengan vaksin dalam dus coolpack pada sensitifitasnya vaksin dasar lemari es
Pelarut disimpan Vaksin masa Letakkan 1
pada suhu ruang kadaluarsa Beri jarak antar dus vaksin 1-2cm termometer terlindung dari pendek/VVM B pada bagian sinar matahari diletakkan diatas tengah vaksin
Periksa suhu Letakkan VCCM Letakkan 1 alat
lemari es 2 kali pada tempat pantau beku sehari vaksin BCG ditengah vaksin
Buat laporan Pisahkan bila
penggunaan terdapat vaksin vaksin dalam 1 kadaluarsa bulan SOP PENYIMPANAN VAKSIN DI PUSKESMAS
No. Dokumen: Penanggung Jawab
PKM/SOP/04/2021 Dibuat Disahkan, No Revisi: - Unit Farmasi, Kepala Puskesmas Cangkringan, Apt. Heppy Akbar Tgl Terbit : 24 Rita, S.Farm Sugeng Budi Setyo Februari 2021 NIP:………………….. Purnomo,ST UPT Halaman : 3/3 NIP:………………….. PUSKESMAS CANGKRINGAN
7. Unit terkait Gudang vaksin puskesmas
8. Dokumen terkait Kartu pencatatan suhu, LPLPV, kartu stok vaksin, Vaksin Cold Chain Monitor Card