Anda di halaman 1dari 17

TUJUAN PROGRAM KERJA

Foto : Pemberian
plakat sekolah kepada pihak perwakilan SMA Negeri 2 Bandung dalam rangka kunjungan
studi banding sekolah tentang program kerja satuan tingkat pendidikan

Pengelolaan pendidikan yang sesuai dengan SNP yang dilakukan oleh SMA Negeri 2
Cianjur dituangkan dalam program kerja sekolah.  Program kerja yang dibuat dengan
menggunakan pendanaan dari berbagai sumber (sekolah, pemerintah, lainnya) memiliki
tujuan sebagai berikut:

 Membuat acuan yang jelas dalam pelaksanaan pengelolaan pendidikan sesuai


dengan tututan SNP.
 Mendorong keterampilan guru untuk membuat dan mengembangkan bahan ajar
sebagai pedoman dalam pelaksanaan pembelajaran.
 Menyiapkan siswa agar mampu bersaing melanjutkan ke jenjang pendidikan yang
lebih tinggi.
 Diharapkan dapat memacu peningkatan prestasi sekolah dalam pencapaian
pendidikan sesuai tuntutan SSN.
 Mengembangkan perpustakaan yang representatif yang mampu membantu dalam
mengembangkan potensi keilmuan bagi warga sekolah.
 Menciptakan warga sekolah yang berakhlak dan berbudi pekerti luhur.

SASARAN
 Memiliki perangkat kurikulum satuan pendidikan yang lengkap dan memenuhi
Setandar Nasional Pendidikan.
 Guru mampu membuat dan mengembangkan bahan ajar yang aktif, kreatif, efektif
dan menyenangkan melalui penggunaan model pembelajaran  yang inovatif.
 Jumlah Siswa  yang diterima di Perguruan Tinggi semakin meningkat.
 Sekolah memiliki prestasi amat baik dalam bidang akademik maupun non
akademik dan menjadi Sekolah Bersetandar Nasional.
 Memiliki perpustakaan yang baik, yang memenuh SNP dan menjadi  pusat sumber
belajar yang dibutuhkan bagi warga sekolah.
 Menjadikan warga sekolah yang cerdas, beriman, berakhlak dan berbudi pekerti
luhur.

PROPOSAL STUDY BANDING MTS AL MUKARROMIN


WADAK KIDUL DUDUKSAMPEYAN GRESIK
KE MTsN BABAT LAMONGAN

A. Latar Belakang
Kemajuan yang terjadi dalam berbagai bidang kehidupan memberikan pengaruh yang
cukup besar dalam bidang pendidikan. Diantara pengaruh yang ditimbulkan dalam bidang
pendiddikan itu diantaranya menyangkut  pola dan perilaku antara guru dan siswa, siswa dengan
siswa lainnya baik dalam lingkungan sekolah maupun
didalam lingkungan masyarakat, juga cara mengajar guru dan belajar siswa yang semakin hari perlu
adanya inovasi dan kreasi untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Mengingat situasi dan kondisi yang
seperti tersebut perlu kiranya para guru dan siswa diberikan pengenalan serta wawasan yang berbeda dari
situasi yang dihadapi sehari-hari  melalui kunjungan ke sekolah – sekolah yang memiliki latar belakang
serta kondisi yang berbeda dari sekolah mereka sendiri.

Keinginan untuk maju MTs Al Mukarromin Wadak Kidul Duduksampeyan Gresik harus


selalu ditumbuhkembangkan oleh seluruh warga sekolah khususnya guru dan karyawan.
Kemajuan yang diharapkan berfokus pada kemajuan akademik dan non akademik. Kemajuan
non akademik berporos pada unsur budaya, agama dan olah raga. Kemajuan dalam bidang
akademik tentu saja berporos pada seluruh mata pelajaran wajib yang diajarkan
di madrasah sesuai yang tertuang dalam KTSP MTs Al Mukarromin Wadak Kidul
Duduksampeyan Gresik dan juga sarana-sarana penunjang lainnya. Dalam menunjang kemajuan
akademik MTs Al Mukarromin Wadak Kidul Duduksampeyan Gresik mengambil berbagai
langkah. Salah satu langkah yang diambil adalah mengadakan Studi Banding.

MTsN Babat Lamongan adalah salah satu Madrasah Tsanawiyah yang kami nilai sudah
sangat maju dalam segala aspek kelembagaan serta  pendidikannya, sesuai dengan Visi MTsN
babat yakni UPRES BERIMTAQ yang dinilai sangat cocok dengan karakteristik MTs kami
yakni MTs Al Mukarromin Wadak Kidul Duduksampeyan Gresik.

Atas dasar itu, maka kami bermaksud untuk melakukan study banding ke MTsN Babat
Lamongan demi kemajuan lembaga, pendidikan, serta masa depan para anak didik kami.

B. Profil Madrasah
Nama Madrasah                      : MTs Al Mukarromin
Alamat
a. Jalan/Desa               : Jl. Utama Desa Wadak Kidul No. 2
b. Kecamatan             : Duduksampeyan
c. Kabupaten               : Gresik
d. Propinsi                   : Jawa Timur
c. NSM/NPSN            : 121235250015 / 20501361
d. NPWP                     : 35251122100035

C. TUJUAN
Adapun Tujuan Studi banding kami ke MTsN Babat Lamongan adalah :
  Urusan Kurikulum
1. Program KBM secara umum
2. Program bimbingan belajar dalam rangka persiapan Ujian Nasional
3. Melihat secara langsung pelaksanaan KBM untuk seluruh mata pelajaran
  Urusan Kesiswaan
1. Program Kesiswaan secara umum
2. Program penegakan kedisiplinan siswa
3. Program pelaksanaan ekstrakurikuler
4. Program penggunaan BOS untuk kegiatan siswa
  Urusan Sarana dan Prasarana
1. Program sarpras
  Urusan Humas
1. Program humas
  Ketatausahaan
1. Pengelolaan BOS
2. Pengelolaan perpustakaan
3. Pembinaan TU
4. Kesra Guru dan Karyawan
5. Kinerja TU
  Laboratorium
1. Pengelolaan Lab. IPA
2. Pengelolaan Lab. Bahasa

D. Pelaksanaan
Kegiatan Study Banding MTs Al Mukarromin Ke MTsN Babat rencananya akan kami
laksanakan pada :

Hari                 : Sabtu
Tanggal           : 07 April 2012
Jam                  : 09.30

Namun dalam pelaksanaannya akan disesuaikan dengan persetujuan dari pihak MTsN
Negeri Babat sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada.

E. Tindak Lanjut
Melalui kegiatan studi banding ini diharapkan para guru mampu :
1.      Melakukan pengamatan terhadap situasi sekolah yang dikunjungi untuk selanjutnya melakukan
perbaikan yang dianggap perlu.
2.      Memberikan suasana baru bagi guru sehingga mampu membangkitkan motivasi untuk
meningkatkan kinerja mereka.
3.      Saling bertukar pengalaman bagi guru dengan para guru di sekolah yang dikunjungi.
4.      Saling mempererat rasa persaudaraan sebagai sesama guru demi tujuan yang lebih besar yaitu
persatuan dan kemajuan bangsa indonesia.

F. Susunan Panitia

Penanggung Jawab     : Muhammad Hanan, S.Pd      (Kepala Madrasah)


Ketua Pelaksana          : Haqqul Mubin, S.Pd             (Waka Humas)
Sekretaris                    : M. Mundir Asror, S.Hi         (Kepala Lab. Bahasa)
Bendahara                   : Siti Ngaisyah , S.E                (Kepala TU)
Anggota                      : Khoirul Anam, S.T                (Waka Kurikulum)
                                      H. Saiful Arif, S.Ag              (Waka Kesiswaan)
                                      Drs. Ali Kaidar                     (Waka Sapras)
                                      Nur Hamidah            , S.Pd              (Koordinator BP/BK)
                                      Rif’atul Munawaroh, S.Pd    (Kepala Lab. IPA)
                                      Azizatul Masnah, S.Pd         (Kepala Lab. Perpus)

G. Peserta

Kegiatan Studi Banding ini insya Allah akan diikuti oleh seluruh Fungsionaris


Madrasah Serta Komite Madrasah yang ada di lingkungan MTs Al Mukarromin Wadak Kidul
Duduksampeyan Gresik yang berjumlah 11 Orang.

H. Penutup
Demikian Proposal rencana Studi Banding ini kami buat, dan kami harap persetujuan dan
kerjasama dari berbagai pihak yang bernaung di MTsN Babat Lamongan Selaku pihak Tuan
Rumah.
Gresik, 04 April 2012
Mengetahui,
Kepala Madrasah                                                                    Ketua Panitia Pelaksana

Muhammad Hanan, S.Pd                                                     Haqqul mubin, S.Pd


BAB I
STUDI BANDING KEPALA SEKOLAH WAKIL DAN GURU BERPRESTASI KE
SEKOLAH KHAS DI MALAYSIA

       1.   LATAR BELAKANG

Studi banding (comparison study) suatu tujuan  dilakukan untuk maksud peningkatan
mutu, peningkatan , perbaikan model pendidikan di sekolah Kartini di lingkungan Yayasan
keluarga Batam  kegiatan study banding dilakukan oleh Kepala Sekolah dan guru    untuk
mengunjungi atau menemui obyek Sekolah Inklusif di negara Malaysia berlangsung  dari tanggal
08 Nopember 11 Nopember 2016 . Intinya adalah untuk membandingkan kondisi Pendidikan
Inklusif di sekolah khas Malaysia dengan di sekolah di lingkungan yayasan Keluarga Batam .
Hasilnya  berupa pumpunan data dan informasi sebagai bahan acuan dalam perumusan konsep
inklusif yang di inginkan.
            Studi banding merupakan suatu kegiatan yang dilakukan dengan tujuan menambah
wawasan dan pengetahuan yang akan diterapkan kedepannya untuk menjadi lebih baik. Kegiatan
seperti ini tentunya sangat bagus bagi perkembangan suatu kebutuhan yang diharapkan
sebagaimana mestinya.
            Dalam studi banding Para kepala Sekolah , Wakil dan Guru Berprestasi  hendaknya
melihat semua aspek positif yang ada pada tempat tujuan studi banding, mulai dari kegiatan
PBM, akademik, kesiswaan yang berhubungan dengan sekolah Inklusif. Pengetahuan –
pengetahuan yang di peroleh di lokasi studi banding tentunya di harapkan akan mampu menjadi
informasi dan cerminan dalam rangka mewujudkan program-program prioritas yang sudah di
canangkan oleh Yayasan Keluarga Batam.

2 .MAKSUD KEGIATAN
Kegiatan studi banding ini  penting mengingat konsep dan pelaksanaan kebijakan sekolah
di lingkungan yayasan Keluarga batam terutama SMP Kartini II  dalam melaksanakan program
Inklusif , dan oleh karena itu maka masih diperlukan penilaian secara dini terhadap praktik-
praktik terbaik (best practise) maupun prakti-praktik yang mungkin terjadi penyimpangan atau
kekeliruan dalam pelaksanaan pembelajaran inklusif dalam pendidikan dilapangan. Hasil
kegiatan studi banding ini di harapkan akan dapat menjadi bahan pemikiran dan sekaligus
masukan untuk perbaikan mutu pendidikan khususnya di SMP Kartini II Batam  dimasa yang
akan datang.
3.  TUJUAN KEGIATAN
Tujuan dasar dari studi banding ini yaitu :
1.      Menjadikan serangkaian kegiatan peringatan hari jadi  yang ke 38 Yayasan Keluarga Batam

2.      Belajar pada negara  lain yang telah maju dalam penerapan pendidikan inklusif di SMP Kartini
II Batam
3.      Sebagai  bahan acuan penerapan Pendidikan Inklusif di SMP Kartini II Batam
4.      Mewujudkan Program jangka Panjang SMP Kartini II Batam dalam mennciptakan Pendidikan
ramah anak ( Friendly School )
5.      Menambah wawasan pengetahuan bagi pimpinan sekolah dan guru berprestasi
6.      Memberikan reward bagi guru-guru berprestasi yang memiliki kinerja yang baik.
7.      Memicu semangat kinerja Kepala Sekolah, Guru, dan Karyawan YKB.

4. TEMA KEGIATAN

STUDI BANDING PIMPINAN SEKOLAH DAN GURU BERPRESTASI DI LINGKUNGAN


YAYASAN KELUARGA BATAM KE SEKOLAH KHAS MALAYSIA

1. PELAKSANAAN STUDI BANDING


1. Nama  Kegiatan   :
STUDI BANDING PIMPINAN SEKOLAH DAN GURU BERPRESTASI DI LINGKUNGAN
YAYASAN KELUAARGA BATAM KE SEKOLAH KHAS MALAYSIA
2. Tempat Kegiatan :
          Sekolah sekolah Khas di  Malaysia yakni,  Sekolah Menengah Kebangsaan Tengku
Mahmud Iskandar, Sekolah Kebangsaan Bukit Cina Melaka, Sekolah Menengah Kebangsaan 
Putra Jaya Persin 14 ( 1 ) dan Pusat Pendidikan Inklusif di Asia Tenggara SEAMEO SEN
3. Waktu :  Selasa / 08 September 2016  - Jumat 11 Septermber 2016
4. Nara Sumber :
a.       Kepala Sekolah dan Majelis Guru di sekolah yang dikunjungi
b.      Pembicara dari Kantor SEAMEO SEN
5. Kegiatan Pokok
1)      Mengunjungi Sekolah Menengah Kebangsaan Tengku Mahmud Iskandar, Sungai  Mati Ledang 
pada awalnya dikenali sebagai Sekolah Menengah Rendah Sungai Mati sekitar tahun 1965.
2)      Mengunjungi Sekolah Kebangsaan Bukit China  atau nama ringkasnya SK Bukit China,
merupakan sebuah Sekolah kebangsaan yang terletak di 155-A Jalan Puteri Hang Li Poh.Melaka
3)      Mengunjungi Sekolah Menengah Kebangsaan Putra jaya Persint 14 ( 1 ) yang beralamat di 1A,
Jalan P14, Presint 14, 62000 Putrajaya, Wilayah Persekutuan Putrajaya, Malaysia
4)      Mengunjungi Kantor SEAMEO SEN organisasi pusat Pendidikan Khas /Inklusif di Asia
Tenggara
6. Perlengkapan Peserta :
Perlengkapan peserta di biayai oleh Pihak yayasan Keluarga batam dan dibantu Oleh Pihak
masing masing sekolah

BAB II
HASIL UMUM , REKOMENDASI DAN KESIMPULAN

A.    HASIL UMUM
      Sekolah Menengah Kebangsaan Tengku Mahmud atau nama ringkasnya SMK Tengku
Mahmud, merupakan sebuah Sekolah Menengah Kebangsaan yang terletak di Kampung Alor
Lintang, Besut, Terengganu, Malaysia.

       Sekolah yang melaksanakan Pendidikan Inklusif terhadap anak didik dengan memiliki  dua
model , pertama adalah Inkulusif menyeluruh, merupakan inklusif untuk anak anak yang benar
benar membutuhkan secara keseluruhan dan kedua adalah Inklusif Separa ( separoh ) hanya
beberapa mata ajar saja yang mereka ikuti, sementara mata pelajaran yang peserta didik mampu
tidak perlu diinklusifkan, contoh siswa yang autis jika dia mampu untuk melaksanakan olahraga
renang maka saat pembelajaran olahraga dia tidak perlu masuk kelas inklusif, Sekolah ini
bangunannya sangat sederhana namun yang menarik sekolah ini mampu melayani siswa inklusif
secara prima

       Sekolah kedua yang dikunjungi adalahbSekolah Kebangsaan Bukit China didirikan  kira kira  71
tahun. Sekolah ini telah didirikan pada 2 Januari 1929 oleh pemerintahan Inggris, sekolah ini terdiri
dari TK dan SD , memiliki anak anak berkenutuhan khusus lebih kurang 30 orang, sekolah ini sama
dengan sekolah negeri lainnya di malaysia melaksanakan pendidikan Reguler dengan anak yang
berkebutuhan khusus

Sekolah terkahir yang dikunjungi adalah sekolah Menengah Kebangsaan Putra Jaya Persint 14
( 1 ) , sekolah mendidik siswa menengah usia SMP dan SMA.

            Sekolah ini merupakan sekolah unggul terutama dari segi pendanaan, ruang belajar yang
tidak ber AC namun mampu memperlihatkan lingkungan yang bersih dan asri
            Penanganan anak berkebuituhan khusus  di sekolah sangat maksimal dilakukan para guru,
beberapa ruang Vokasional dimiliki sekolah ini seperti ruang menggosok dan melipat pakaian, ruang
musik, ruang memasak semua dikhususkan buat anak anak berkebutuhan khusus yang
dilaksanakan secara menyeluruh maupun separoh

B.     REKOMENDASI

       Berdasarkan hasil pengamatan selama 4 hari studi banding ada beberapa rekomendasi yang
dapat kami usulkan sebagai berikut :

1.      SMP Kartini II Batam akan menunjuk koordinator inklusif dan menyipakan dua orang guru sebagai
tenaga pembantu bidang inklusif

2.      SMP Kartini II akan melaksanakan pendidikan Inklusif dengan dua model menyeluruh dan separoh

3.      Akan menyiapkan beberapa alat peraga atau media untuk siswa inklusif yang berhubungan dengan
keterampilan vokasional atau kecakapan hidup, Mesin Jahit, Alat memasak ( untuk membuat kue
dan jenis masakan lainnya )

4.      Menyiapkan alat peraga untuk dobi atau gosok pakaian


5.      Menyiapkan sumber daya guru secara bertahap dan mengririm ke Pelatihan dan seminar yang
berhubungan dengan Pendidikan khusus

6.      Awal januari 2017 Mengirim 2 orang guru Donny Manurung, S,Pd dan Pertiwi Setyawati, S.Pd
yang sudah ditunjuk secara berkala setiap minggu untuk magang tentang pembelajaran Inklusif di
SLB Kartini Batam yang telah ditunjuk yayasan sebagai sekolah Induk

7.      Meminta Pihak SLB Kartini Batam untuk selalu memantau pelaksanaan Inklusif di SMP Kartini II
setiap bulan seabagai mitra kerja yang ditunjuk oleh pihak yayasan

C.    KESIMPULAN

         Menelaah dan membandingkan 3 sekolah kebangsaan di malaysia yang dikunjungi maka
dapat disimpulkan SMP Kartini II Mampu melaksanakan program program yang dijalankan
sebagaimana sekolah di Malaysia dengan rincian :

1.      SMP Kartini II Batam akan melaksanakan program Inklusif kedepan melalui Model Penuh atau
menyeluruh dan Separoh untuk tahun pelajaran 2017/2018

2.      Sekolah akan menyiapkan segala bentuk alat peraga yang berhubungan dengan kecakapan hidup
untuk pembelajaran inklusif

3.      Sekolah akan menyiapkan sumber daya guru untuk pendidikan Inklusif  dan berusaha
memaksimalkan pembelajaran Inklusif ke arah yang lebih baik dan terprogram secara benar

BAB III
RENCANA TINDAK LANJUT
1. NAMA KEGIATAN
STUDI BANDING PIMPINAN SEKOLAH DAN GURU BERPRESTASI DI LINGKUNGAN
YAYASAN KELUAARGA BATAM KE SEKOLAH KHAS MALAYSIA
2. RENCANA PERSIAPAN PELAKSANAAN STUDI BAANDING SOSIALISASI
HASIL STUDI BANDING
Rencana pelaksanaan studi banding akan dilaksanakan dalam rapat intern kepala sekolah Se
Yayasan Keluarga Batam dan Rapat Majelis Guru SMP Kartini II Batam pada akhir Nopember
2016
3. PEMANFAATAN HASIL KONFERENSI
Hasil Konferensi akan digunakan sebagai acuan dan masukan untuk pendidikan Inklusif di SMP
Kartini II Batam agar lebih terprogram secara maksimal

Anda mungkin juga menyukai