Anda di halaman 1dari 13

SATUAN ACARA PENYULUHAN

TOPIK : PHBS

SUB TOPIK : Cuci tangan dan konsumsi jajanan sehat di sekolah

SASARAN : anak sekolah

HARI/TANGGAL : Januari-Februari 2020

TEMPAT : SD di desa lendang ara

A. Latar Belakang

PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) di sekolah adalah kebiasaan/perilaku positif
yang dilakukan oleh setiap siswa, guru, penjaga sekolah, petugas kantin sekolah, orang tua siswa
dan lain-lain yang dengan kesadarannya untuk mencegah penyakit, meningkatkan kesehatannya
serta aktif dalam menjaga lingkungan sehat di sekolah.

Dalam PHBS terdapat 8 indikator yang terdapat 2 diantaranya adalah mencuci tangan
dengan air bersih yang mengalir dan memakai sabun serta jajan di kantin sekolah yang sehat.

Anak sekolah masih mengalami masa pertumbuhan dan perkembangan, sehingga


membutuhkan konsumsi pangan yang cukup dengan gizi seimbang. Anak sekolah menghabiskan
seperempat waktunya disekolah sehingga untuk memenuhi kebutuhan pangan jajanan anak
sekolah dibutuhkan bagi anak sekolah.

Selain makan makanan yang sehat, kebersihan diri juga sangat dperlukan untuk
menghindari terjadinya infeksi dan penyakit dalam tubuh. Hal itu dapat dilakukan dengan
mencuci tangan dengan air mengalir dan memakai sabun.

B. Tujuan
Tujuan Umum : Setelah diberikan penyuluhan, para anak sekolah diharapkan dapat mengetahui
tentang PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) di sekolah.

Tujuan Khusus :
Setelah diberikan penyuluhan tentang pentingnya PHBS di sekolah, anak sekolah diharapkan
dapat :

a) Mengetahui tentang pengertian PHBS Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) di sekolah
b) Mengetahui tentang 8 indikator PHBS Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) di sekolah
c) Mengetahui indikator mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan memakai
sabun.
d) Mengetahui langkah-langkah mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan
memakai sabun
e) Mengetahui indikator jajanan di kantin sekolah yang sehat
f) Mengetahui jenis PJAS (Pangan Jajanan Anak Sekolah)
g) Mengetahui makanan yang sehat dan aman
h) Mengetahui akibat yang dirasakan ketika keracunan makanan

C. Metode

Metode yang digunakan dalam penyuluhan ini adalah Ceramah, Diskusi dan demonstrasi.

D. Media dan Alat Penyuluhan

 Media
a) Power Point
b) Leaflet
c) Form Pre-test dan Post test

 Alat
a) Meja
b) Kursi
c) Laptop
d) LCD
e) Alat Tulis

E. Rencana Pembelajaran

Tahap Media dan


Waktu Kegiatan Mahasiswa Kegiatan Peserta Metode
Kegiatan Alat
Pembukaa 5 menit a. Mengucapkan a. Menjawab Ceramah Media :
n Salam Salam dan Form Pre-
b. Memperkenalka b. Mendengar dan diskusi Test, Power
n diri memperhatikan kelompo Point
c. Menjelaskan c. Mendengar dan k
maksud dan memperhatikan Alat :
tujuan Microphone
d. Memberikan d. Menyepakati , Laptop,
Kontrak Waktu Kontrak Waktu LCD, Meja,
e. Membagikan e. Menerima dan Kursi, Alat
Form Pre-Test mengisi Form tulis
Pre-Test
Kegiatan 25 menit a. Menjelaskan a. Memperhatikan, Ceramah Media :
Inti tentang mendengar dan dan Power Point
pengertian memahami diskusi
PHBS Perilaku kelompo Alat :
Hidup Bersih k Microphone
dan Sehat) di , Laptop,
sekolah Proyektor +
b. Menjelaskan b. Memperhatikan, Screen,
tentang 8 mendengar dan Meja, Kursi,
indikator memahami Alat tulis
PHBS
Perilaku
Hidup Bersih
dan Sehat) di
sekolah
c. Menjelaskan c. Memperhatikan,
indikator mendengar dan
mencuci memahami
tangan
dengan air
bersih yang
mengalir dan
memakai
sabun.
d. Menjelaskan d. Memperhatikan,
langkah- mendengar dan
langkah memahami
mencuci
tangan
dengan air
bersih yang
mengalir dan
memakai
sabun
e. Menjelaskan e. Memperhatikan,
indikator mendengar dan
jajanan di memahami
kantin
sekolah yang
sehat
f. Menjelaskan f. Memperhatikan,
jenis PJAS mendengar dan
(Pangan memahami
Jajanan Anak
Sekolah)
g. Menjelaskan g. Memperhatikan,
makanan mendengar dan
yang sehat memahami
dan aman
h. Menjelaskan h. Memperhatikan,
akibat yang mendengar dan
dirasakan memahami
ketika
keracunan
makanan
i. Memberikan i. Menanyakan
kesempatan hal-hal yang
kepada belum
peserta untuk dimengerti
menanyakan
hal-hal yang
belum
dimengerti
dari materi
yang
dijelaskan
penyuluh
j. Menjawab j. Memperhatikan,
pertanyaan mendengar dan
dari peserta memahami
penyuluhan
Penutup 10 menit a. Menyimpulkan a. Memperhatikan Ceramah Media :
materi , mendengar dan Form Post-
penyuluhan yang dan memahami diskusi test, power
telah kelompo point
disampaikan k
kepada peserta Alat :
b. Membagikan b. Menerima dan Microphone
form Post-Test mengisi form , Laptop,
Post-Test Proyektor +
c. Membagikan c. Menerima Screen,
Leaflet Leaflet Meja, Kursi,
d. Menjawab Alat tulis
d. Menutup acara
salam
dengan
mengucapkan
salam serta
terima kasih
kepada peserta

F. Pengorganisasian Kelompok

Penyaji :

Dokumentator :
G. Setting Tempat

LAYAR

PENYULUH

PESERTA

H. Rencana Evaluasi

 Struktur
1) Persiapan Alat dan Media
Alat dan media telah dipersiapkan sejak 1 jam sebelum acara penyuluhan. Media
yang digunakan dalam penyuluhan adalah Power Point, Leaflet, Form Pre-test dan
Post test. Alat yang digunakan dalam penyuluhan adalah Meja, Kursi, Laptop,
Proyektor + Screen, Microphone dan Alat Tulis
2) Persiapan Materi
Materi telah dipersiapkan sejak 3 hari sebelum acara penyuluhan. Materi yang akan
disampaikan disebarluaskan dalam bentuk leaflet
3) Peserta penyuluhan
Peserta penyuluhan telah diundang sejak 2 hari sebelum acara penyuluhan
dilaksanakan.
 Proses Penyuluhan
1) Peserta hadir tepat waktu
2) Diharapkan terjadinya interaksi antara peserta dan penyuluh
3) Terdapat antusias dari peserta
4) Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan
 Evaluasi Hasil
1) Peserta dapat memahami tentang materi yang telah disampaikan yaitu terkait dengan
cara mengkonsumsi garam beryodium.
2) Jumlah peserta yang hadir dalam penyuluhan minimal setengah dari jumlah siswa di
kelas
Lampiran 1
Materi Penyuluhan

A. Pengertian PHBS di sekolah


PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) di sekolah adalah kebiasaan/perilaku positif
yang dilakukan oleh setiap siswa, guru, penjaga sekolah, petugas kantin sekolah, orang
tua siswa dan lain-lain yang dengan kesadarannya untuk mencegah penyakit,
meningkatkan kesehatannya serta aktif dalam menjaga lingkungan sehat di sekolah.

B. 8 indikator PHBS di sekolah


1. Mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan memakai sabun
2. Jajan di kantin sekolah yang sehat
3. Membuang sampah pada tempatnya
4. Mengikuti kegiatan olah raga di sekolah
5. Menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan secara teratur
6. Bebaskan dirimu dari asap rokok
7. Memberantas jentik nyamuk
8. Buang air kecil dam buang air besar di jamban sekolah

C. Mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan memakai sabun
a) Pentingnya mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan memakai sabun
1. Mencuci tangan di air yang tidak bersih banyak mengandung kuman dan bakteri
penyebab penyakit
2. Sabun dapat membersihkan kotoran dan membunuh kuman, karena tanpa sabun,
kotoran dan kuman masih tertinggal di tangan.
b) Manfaat mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan memakai sabun
1. Mencegah penularan penyakit
2. Menghilangkan kuman yang ada di tangan
3. Tangan menjadi lebih bersih

D. Langkah-langkah Mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan memakai sabun
Dalam mencuci tangan, terdapat 6 langkah yang dapat dilakukan. Dalam mempraktikkan
dan agar mudah diingat terutama bagi anak-anak praktik dapat dilakukan sambil
bernyayi.
Adapun nyanyian dari 6 langkah cara menucuci tangan adalah sebagai berikut
”ada 6 langkah cara cuci tangan, mulai dari depan hingga kebelakang, sela-sela jari,
buku-buku jari, jempol-jempol jari kuncup lalu bilas”

E. Jajanan di kantin sekolah yang sehat


Bila jajan sembarangan kita tidak dapat memastikan apakah jajan tersebut bersih, bergizi,
sehat dan aman.

F. Jenis Pangan Jajanan Anak Sekolah

Dalam pedoman pangan jajanan anak sekolah untuk pencapaian gizi seimbang

(2013), jenis pangan jajanan anak sekolah dikelompokkan menjadi 4 bagian yaitu

sebagai berikut :

a. Makanan utama/sepinggan

Makanan utama/sepinggan merupakan kelompok makanan utama yang bersifat

mengenyangkan. Makanan ini biasa dikenal dengan istilah “jajanan berat”.

Contohnya : mie ayam, bakso, bubur ayam, nasi goreng, gado-gado, soto, lontong

isi sayuran atau daging dan lain-lain.

b. Camilan/snack

Camilan merupakan makanan yang biasa dikonsumsi diluar makanan utama.

Makanan ini biasanya dikonsumsi diantara dua waktu makan.

Camilan dibedakan menjadi 2 jenis yaitu :

1) Camilan basah, seperti pisang goreng, lemper, lumpia, risoles, dan lain-lain.
2) Cemian kering, seperti brondong jagung, keripik, biskuit, permen, kue kering,

dan lain-lain. Makanan camilan ini biasanya diproduksi oleh industri pangan

baik industry besar, industri kecil dan industri rumah tangga.

c. Minuman

Minuman dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu :

1) Minuman yang disajikan dalam gelas, seperti air putih, es teh manis, es jeruk,

dan berbagai minuman campur (es campur, es cendol, es buah, es doger,jus

buah, es krim).

2) Minuman yang disajikan dalam kemasan, seperti minuman ringan dalam

kemasan (minuman soda, teh, sari buah, susu, yoghurt).

d. Jajanan buah

Buah merupakan salah satu jenis makanan sumber vitamin dan mineral yang

penting untuk anak usia sekolah. buah-buahan sebaiknya dikonsumsi setiap hari.

Buah dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu :

1) Buah utuh, seperti buah manggis, jeruk, pisang, dan lain-lain.

2) Buah potong, seperti papaya, nanas, melon, semangka dan lain-lain.

G. Makanan yang sehat dan aman


a) Makanan sehat adalah makanan yang mengandung gizi yang dibutuhkan bagi tubuh
dan aman bagi kesehatan.
b) Makanan yang aman adalah makanan yang diolah, disiapkan, disimpan dengan cara
yang higienis sehingga tidak menyebabkan sakit akibat kontaminasi kuman, bahan
kimia dan bahan fisik.
H. Akibat yang dirasakan ketika keracunan makanan
a) Diare
b) Mual
c) Muntahs
d) Demam
e) Kram perut

UJIAN PRAKTIK
SATUAN ACARA PENYULUHAN
“PENTINGNYA SARAPAN BAGI REMAJA”
OLEH :

AYUNDA FIRMANI WAHYUSA


P07131017008

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM
JURUSAN GIZI PRODI D III
TAHUN 2019

Anda mungkin juga menyukai