Anda di halaman 1dari 2

NAMA : OKTAVIYANI ROSNIADI PRATAMA

NPM : A1E017049

TUGAS SEMINAR FISIKA

1. Jelaskan, mengapa rumusan masalah ilmiah harus objektif


Jawab :
Rumusan masalah merupakan suatu pertanyaan yang akan dicarikan jawabannya melalui
pengumpulan data ( Sugiyono,2011:35). Sedangkan, Objektif, artinya berdasarkan pada
fakta, dalam hal ini kerangka karya tulis ilmiah bersifat konkrit dan benar adanya, tidak
mengada-ada (Hersyansyah Tedy Rizkah,2017). Jadi, itulah mengapa rumusan masalah
ilmiah harus objektif karena penelitian ilmiah harus sesuai fakta dan dapat dijelaskan secara
terperinci darimana asal dan tujuannya dengan prosedur yang benar, bukan data asal-asalan
apalagi mengada-ada.

2. Jelaskan, pentingnya kajian pustaka dalam penelitian ilmiah


Jawab :
Kajian pustaka memuat berbagai sumber yang diacu dan telah disajikan secara komprehensif
serta membahas kesimpulan-kesimpulannya untuk selanjutnya dengan uraian peneliti sendiri
sampai pada kesimpulan berdasarkan hasil-hasil penelitian orang lain (Karuru Perdy,2013).
Pentingnya Kajian pustaka dalam penelitian ilmiah yaitu sangat penting dalam mencari
tempat untuk berpijak yang kokoh sehingga acuan-acuan yang digunakan dalam penelitian
sesuai dengan bidang yang hendak dikaji. Kajian pustaka di samping membekali peneliti
dengan landasan yang diinginkan, juga mencerminkan kedalaman teori yang terlibat dalam
penelitian. Jadi kedudukan kajian pustaka dalam penelitian menempati peranan yang
strategis karena dia merefleksikan kadar keilmiahan suatu penelitian.

3. Jelaskan, pentingnya data dalam penelitian ilmiah


Jawab :
Pada penelitian ilmiah terdapat proses penelitian yaitu rumusan masalah, landasan teori,
perumusan hipotesis, pengumpulan data, analisis data dan kesimpulan dan saran. Setelah
mendapat masalah maka selanjutnya masalah dirumuskan berupa rumusan masalah.
Berdasarkan rumusan masalah tersebut maka peneliti menggunakan landasan teori untuk
menjawabnya. Jawaban terhadap rumusan masalah dinamakan hipotesis. Hipotesis
merupakan jawaban sementara, untuk itu didalam penelitian ilmiah membutuhkan data
kemudian data tersebut dikumpulkan /pengumpulan data. Meneliti adalah mencari data yang
teliti/ akurat ( Sugiyono,2017:31). Data yang telah terkumpul selanjutnya dianalisis untuk
menjawab rumusan masalah dan hipotesis yang diajukan. Jadi, adanya data dalam penelitian
ilmiah sangat penting tujuannya untuk menjawab rumusan masalah dan hipotesis yang
diajukan. Selain itu, kualitas data sangat menentukan kualitas dari hasil penelitian.

4. Jelaskan, pentingnya membangun internal validity suatu instrumen penelitian.


Jawab :
Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data (mengukur)
itu valid. Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang
seharusnya di ukur ( Sugiyono,2017:121). Validitas internal dalam suatu instrumen
penelitian atau rasional , bila kriteria yang ada dalam instrumen secara teoritis telah
mencerminkan apa yang diukur. Penelitian yang mempunyai validitas internal bila data yang
dihasilkan merupakan fungsi dari rancangan dan instrumen yang digunakan
( Sugiyono,2017:123). Contohnya instrumen tentang hasil belajar akan menghasilkan akan
menghasilkan data hasil belajar, bukan motivasi belajar. Jadi , pentingnya membangun
internal validity suatu instrumen penelitian itu sangat penting dalam membuat batasan
bahasan terhadap permasalahan yang diteliti.

5. Jelaskan, hubungan generalalisasi hasil dengan internal validity instrumen.


Jawab :
Validitas internal instrumen dapat berupa test dan non test. Validitas internal instrumen yang
berupa test harus memenuhi construct validity ( validitas konstruksi) dan conten validity
(validasi isi). Sedangkan Validitas internal instrumen yang berupa non test yang digunakan
untuk mengukur sikap cukup memnuhi construct validity ( validitas konstruksi).
generalalisasi hasil merupakan pernyataan yang menjelaskan hubungan antara konsep-
konsep yang berfunsi sebagai pembantu berpikir dan memehami tidak sekedar
mendeskripsikan data tetapi juga memberikan struktur.Sehingga hubungan generalisasi hasil
dengan internal validity instrumen ialah validasi internal ini menampilkan tingkatan dimana
hasil-hasil penelitian dapat dipercaya kebenarannya atau berkenaan dengan derajat
kesesuaian antara generalisasi hasil penelitian dengan keadaan yang sebenarnya.

Anda mungkin juga menyukai