Anda di halaman 1dari 5

PENGANTAR

PERENCANAAN INVESTASI

PPVUI
Program Pendidikan Vokasi TEORI
Universitas Indonesia
Bidang Studi Administrasi Bisnis
PERENCANAAN
Administrasi Asuransi dan Aktuaria INVESTASI
Siklus Kehidupan Keuangan

Pada dasarnya, siklus tersebut dapat


kita jalani dengan berpedoman pada
enam prinsip:

1. Memahami Pendapatan yang


Diterima;
2. Menyisihkan Uang pada Simpanan;
3. Berinvestasi untuk Masa Depan;
4. Mengajukan dan Menggunakan
Pinjaman dengan Bijak;
5. Proteksi Diri untuk Keadaan Darurat
dan Masa Tua; dan
6. Belanja Pendapatan Secara
Terencana.

1 Tahap mengumpulkan kekayaan


Tahapan dimana seseorang, setelah melewati masa anak-anak dan dewasanya (lulus dari SMA), mulai mencari pekerjaan dan
menghasilkan uang atau penghasilan. Dengan berjalannya waktu, orang tersebut mulai memiliki pekerjaan yang tetap,
penghasilannya semakin mencukupi, kemudian menikah dan memiliki anak (family formation).

2 Tahap melipatgandakan/meningkatkan kekayaan


Pada tahapan ini, seseorang memiliki pendapatan dan karir yang semakin meningkat. Sehingga pada tahapan ini, orang tersebut
dapat melipatgandakan kekayaannya untuk kepentingan keluarganya di masa mendatang (family development).

3 Tahap mendistribusikan kekayaan


Pada tahapan ini, seseorang mulai mempersiapkan warisan apa yang nantinya dapat diberikan pada keturunan dan keluarganya.
2 Teori Perencanaan Investasi
Risiko Pada Siklus Kehidupan Keuangan
Risiko adalah ketidakpastian akan terjadinya peristiwa yang menimbulkan kerugian
ekonomis.

Tahap Mengumpulkan Tahap melipatgandakan/ Tahap mendistribusikan


Kekayaan meningkatkan kekayaan kekayaan

• Tidak memiliki dana pensiun;


• Tidak mendapatkan Pekerjaan;
• Pekerjaan yang tidak sesuai; • Tidak memiliki dana untuk
• Tidak berpenghasilan;
Risiko • Karir dalam pekerjaan stagnan; didistribusikan;
• Dan lain sebagainya
• Dan lain sebagainya. • Hidup terlalu lama;
• Dan lain sebagainya.

• Tidak bisa membiayai hidup


• Tidak bisa membiayai hidup • Tabungan terbatas; baik untuk biaya hidup sendiri
baik untuk biaya hidup sendiri • Tidak memiliki dana darurat; maupun keluarga;
maupun keluarga; • Tidak memiliki dana untuk • Mengantungkan hidup pada
Dampak • Berhutang; investasi; orang lain;
• Tidak memiliki asuransi • Berhutang; • Bekerja di usia pensiun
• Dan lain sebagainya • Dan lain sebagainya • Berhutang;
• Dan lain sebagainya

3 Teori Perencanaan Investasi


Perencanaan Investasi Pada Siklus Kehidupan Keuangan
Perencanaan investasi merupakan proses mendefinisikan tujuan keuangan anda, membuat
strategi investasi digunakan untuk mencapai tujuan keuangan, serta mengembangkan
rencana aktivitas investasi dan mengoptimalkan sumber daya keuangan yang dimiliki saat
ini.
“If you fail to plan, you are planning to fail” -Benjamin Franklin

Tahap Mengumpulkan Tahap melipatgandakan/ Tahap mendistribusikan


Kekayaan meningkatkan kekayaan kekayaan

• Memiliki penghasilan minimum


sebesar 5x dari UMR yang • Memiliki dana pensiun;
ditetapkan; • Memiliki dan liburan keliling
• Memiliki Tabungan 1 Juta USD;
Tujuan Keuangan • Memiliki dana darurat sebesar Dunia;
• Memiliki 5 Apartemen
6x biaya hidup bulanan; • Memberikan setiap anak 1
• Memiliki rumah. rumah.

• Memiliki sertifikasi Profesi di • Mengikuti program pensiun


• Investasi pada Efek Saham;
bidang kerja saat ini; • Investasi pada Efek Saham;
• Investasi pada property;
Rencana Investasi • Memiliki penghasilan • Investasi pada property;
• Investasi pada sektor riil;
tambahan; • Investasi pada sektor riil;
• Dan lain sebagainya
• Investasi pada Reksa Dana • Dan lain sebagainya
• Dan lain sebagainya

4 Teori Perencanaan Investasi


Thank you

Program Pendidikan Vokasi


Universitas Indonesia
Bidang Studi Administrasi Bisnis
Administrasi Asuransi dan Aktuaria

5 Teori Perencanaan Investasi

Anda mungkin juga menyukai