Anda di halaman 1dari 5

LEMBAR HARIAN MAHASISWA

Nama :
Hari/tanggal :
Jam datang :
Jam pulang :

A. Peran dalam agenda perubahan


1. Peran sebagai : Kepala ruangan

2. Peran individu dalam project hari ini


a. Memantau standar pelaksanaan kerja
b. Memberikan pengarahan kepada ketua dan anggota tim
c. Supervisi dan evaluasi tugas tim
3. Kegiatan yang dilakukan
a. Mengikuti timbang terima
b. Melakukan pengecekan peralatan yang tersedia
c. Melakukan pelaporan dan pendokumentasian

4. Hasil dan evaluasi


Dari hasil pengecekan pelaratan yang tersedia pada kamar ruang perawatan bedah
(201,203,204,205,207, dan 208), terdapat peralatan yang lengkap seperti : tempat
tidur,AC, remote TV, Pengharum ruangan, tiang infusan, bantal dan guling,
tempat sampah, kursi, , ember, gayung, gatungan handu, tempat sampah dikamar
mandi, tetapi diruang 206 sedang dilakukan perbaikan.

B. Peran dalam pengelolaan


Peran sebagai : kepala ruangan
Nama anggota
Shift pagi
Katim :
Perawat pelaksana :
Shift sore
Katim :
Perawat pelaksana :
Identifikasi masalah
- Man
a. Pasien ( total pasien :20 pasien)
b. Pasien kebutuhan MC 2, PC 18 Pasien
Kamar 201
Bed A : Tn. R
Bed B : Tn. B
Kamar 202
Bed A ;Ny.M
Bed B :Ny.J
Kamar 203
Bed A :Ny. K
Bed B :Ny L
Bed C :Ny. M
Kamar 204
Bed A :Tn. E
Bed B :Tn. A
Bed C :Tn.A
Bed E :Tn.B
Kamar 205
Bed A :Tn.B
Bed B :Tn.M
Bed C :Tn.A
Bed D :Tn.S
Bed E :Tn.K
Kamar 207
Bed A :Ny. W
Bed B :Ny.N
Kamar 208
Bed A : An. L
Bed B : An. A

- Mthod
Penerapan MPKP
Penerapan MPKP di ruang perawatan bedah dengan metode tim dapat
dijelaskan sebagai berikut :
1. Dalam daftar dinas terbagi menjadi 2 tim, 1tim terdiri dari 1 katim dan 1
perawat pelaksana dan tim 2 dari 1kati 1 perawat pelaksana.
2. Tersedia lembar laporan untuk 2 tim yang diisi lengkap setiap shift yang
berisi keadaan umum. Pemenuhan KDM, terapi yang sudah diberikan dan
rencana yang akan dilakukan pada shift selanjutnya juga tersedia lembar
untuk observasi TTV.
3. Operan shift dan pengaturan shift terbagi menjadi 2 shift yaitu shift pagi
dari jam 07.00-14.00 dan shift sore dari jam 14.00-21.00.

- Money
1. Pengadaan kebutuhan ruangan dapat diperoleh melalui prosedur
permintaan ke gudang dan apotek sentral/ apotek igd
2. Penyediaan alat/ fasilitas ruangan dapat diperoleh melalui prosedur
pengajuan permintaan barang ke bagian adminitrasi rumah sakit.

- Machine
Terdapat 1 set komputer, 2 pesawat telpon dan perawalatan medis lainnya
yang dapat menunjang tindakan kperawatan
No Jenis barang/ nama barang Jumlah Kondisi Ket
barang barang
1 Tempat tidur 1
2 Tiang infuse 1
3 Tempat sampah infeksius 1
4 Tempah sampah non infeksius 1
5 Lampu emergency 1
6 Troly tindakan 1
7 Kontainer susun 4 kecil 1
8 Tromol besar 1
9 Bengkok kecil 2
10 Bengkok besar 0
11 Tensi dewasa 2
12 Tensi anak 1
13 Timbangan berdiri -
14 Box sampel darah 1
15 Gunting perban 1
16 Torniquet 1
17 Nebulizer 1
18 Kotak obat 1
19 O2 transport 1
20 Kom besar 1
21 Regulator 1
22 Tongspatel plastik 8
23 Tongspatel besi 3
24 Kulkas
25 Lemari obat 1
26 kaca rias 1
27 Dispenser 1
28 Stetoskop 2
29 Set GV 1
30 Komputer 1
31 Keyboard 1
32 CPU 1
33 Gunting hitam 1
34 Penggaris 1
35 Reflek humer 1
36 Senter penlight 1
37 Pulpen blue red 2
38 Penghapus 1
39 Stampel PEWS 1
40 Stampel konfirmasi 1
41 Stampel discharge 1
42 Stampel resep pulang 1
43 ALKOHOL 3
44 Kursi roda 2
45 Termometer 2
46 Lampu rontgen 1
47 Kalkulator 1
48 Jam dinding 1
49 Spidol 2
50 Metlin -
51 APAR -
52 Bak instrumen 1
53 Kom kecil kapas 1

1. Perencanaan penyelesaian masalah


Berdasarkan hasil kegiatan pengumpulan data di ruang perawatan bedah, maka
analisa hasil yang ditemukan sebagai berikut :
1. Kekuatan (strength)
- Dilaksanakan MPKP menjadi 2 tim, tim 1 pagi terdiri 1 katim dan 1
perawat pelaksana dan tim 2 siang terdiri dari 1 katim dan 1 perawat
pelaksana.
- Peralatan keperawatan dalam kondisi baik sehingga dapat membantu
berjalannya asuhan keperwatan secara optimal
- Adanya kerjasama antara anggota tim

2. Kelemahan
Adanya beberapa peralatan yang dalam kondisi rusak/ kurang seperti :
- Suasana nurse station kadang kurang kondusif
- Kurangnya stok sarung tangan diruangan untuk melakukan tindakan
- Kurangnya tatanan alat kesehatan
- Kurangnya stok selimut untuk pasien baru
- Adanya perbaikan diruangan 206 membuat pasien terganggu akan
kebisingan.

3. Peluang (opportunity)
- Adanya kerjasama yang baik dalam melaksanakan asuhan keperawatan
antara sesama perawat
- Adanya teknisi RS yang mengecek kerusakan tiap ruangan
- Adanya petugas kebersihan yang mengecek kebersihan setiap kamar

4. Ancaman (Threat)
- Tidak terdapatnya ruang tindakan
Rencana pembagian tugas
A. Katim:
- Membuat penugasan, supervisi dan evaluasi kinerja anggota tim
- Mengetahui kondisi dan karakteristik pasien serta kebutuhan pasien
B. Perawat pelaksana
- Melaksanakan asuhana keperawatan sesuai dengan tugas yang telah
diberikan katim
-
Kegiatan harian
- Melakukan laporan tentang jondisi peralatan yang tersedia dan dalam kondisi
rusak
- Melakukan supervisi dan observasi anggota tim

Rencana penyelesaian masalah


- Lakukan pengarahan dan bimbingan kepada setiap anggota tim
- Laporan pelaporan dan pendokumentasi peralatan yang dalam kondisi rusak
- Bangun dan tingkatkan kerjasama yang baik pada semua anggota tim dalam
melakukan tugas yang diberikan
Implementasi, kendali dan penyelesaian
a. Mengikuti timbang terima pasien
b. Mengobservasi kondisi pasien dan lingkungan sekitar
c. Melakukan pengerahan dan bimbingan kepada setiap anggota tim dalam
pelaksanaan MPKP dengan metode tim
d. Melaporkan dan mendokumentasikan peralatan yang tersedia dan rusak
e. Membangun dan meningkatkan kerjasama yang baik pada semua anggota tim
dalam melakukan tugas yang diberikan
Evaluasi
a. MPKP dengan metode tim berjalan dengan baik
b. Anggota tim dalam melakukan tugasnya dengan baik sesuai dengan peran dan
tanggung jawab masing-masing
c. Pelaksanaan Asuhan keperawatan dapat berjalan dan sesuai dengan rencana

Tanda tangan Mahasiswa Tanda tangan Pembimbing

(..........................................) (............................................)

Anda mungkin juga menyukai