Anda di halaman 1dari 3

(STATUS NUTRISI PADA LANSIA) A.

Pengertian Gizi/Nutrisi mempengaruhi kebutuhan nutrisi pada


Status gizi lansia adalah keadaan lansia yang lansia
ditentukan oleh derajat kebutuhan fisik terhadap
energi dan zat-zat gizi yang diperoleh dari pangan 1. Berkurangnya kemampuan mencerna
dan makanan yang dampak fisiknya dapat diuku makanan (akibat kerugian gigi atau ompong)
GIZI/NUTRISI adalah substansi organik yang
dibutuhkan organisme untuk fungsi normal dari 2. Berkurangnya cita rasa (rasa dan buah)
sistem tubuh pertunbuhan, pemeliharaan kesehatan. 3. Berkurangnya koordinasi otot-otot syaraf
4. Keadaan fisik yang kurang baik
B.
B. 5. Faktor ekonomi dan sosial
B. 6. Faktor penyerapan makanan (daya absorbsi)
B.
B. D. Masalah Gizi Pada Lansia
Disusun oleh : B. 1. Gizi berlebihan
B.
Gizi berlebihan pada lansia banyak
B.
SUCI IMA PUTRI Macam-Macam Nutrisi Dan Fungsinya terjadi di Negara-negara barat dan kota-
(PO.62.20.1.18.074) a. karbonhidrat sebagai sumbet energi kota besar. Kegemukan merupakan salah
utama
& b. protein, sebagai dasar pertumbuhan satu pencetus berbagai penyakit,
WAHYUDI struktur dan pertumbuhan dan perbaikan misalnya : penyakit jantung, kencing
jaringan. Contoh: daging, ikan, dll
(PO.62.20.1.18.078) c. lemek, mempertahankan fungsi tubuh manis, dan darah tinggi.
dan menyerap vitamin yang larut dalam 2. Gizi kurang
tubuh
contoh : susu, minyak, gula, dll Gizi kurang sering disebabkan oleh
d. vitamin sebagai pertahanan tubuh masalah-masalah sosial ekonomi dan
terhadap suatu penyakit
POLITEKNIK KESEHATAN contoh : jeruk, manga, apel, dll juga karenan gangguan penyakit. Bila
konsumsi kalori terlalu rendah dari yang
KEMENKES PALANGKA RAYA
dibutuhkan menyebabkan berat badan
PROGRAM STUDI DIII C. Faktor- kurang dari normal
KEPERAWATAN faktor 3. Kekurangan vitamin

REGULER XXI B yang Bila konsusmsi buah dan sayuran


dalam makanan kurang dan ditambah
TAHUN 2021
dengan kekurangan protein dalam
makanan akibatnya nafsu makan
berkurang, penglihatan menurun, kulit Contoh menu: Makan dalam porsi kecil tetapi
kering, penampilan menjadi lesu dan  Pagi : Bubur ayam sering
tidak bersemangat.  Jam 10.00 : Roti Makan selingan atau snack, susu,
E. Kebutuhan gizi yang di perlukan  Siang : Nasi, pindang relur, sup, buah, dan sari buah sebaiknya
lansia papaya diberikan

Kecukupan energy sehari yang di anjurkan  Jam 16.00 : Nagasari 6. Batasi minum kopi atau the, boleh

untuk :  Malam : Nasi, sayur bayam, diberikan tetapi harus diencerkan sebab

 Pria berusia > 60 tahun dengan BB tempe goring, pepes ikan, pisang. berguna pula untuk merangsang gerakan

62 Kg adalah 2200 Kkal. 3. Banyak minum dan kurangi garam, usus dan menambah nafsu makan.

 Perempuan berusia >60 tahun dengan dengan banyak minum dapat 7. Makanan mengandung zat besi seperti :

BB 62 Kg adalah 1850Kkal. memperlancar pengeluaran sisa kacang-kacangan, hati, telur, daging


makanan, dan menghindari makanan rendah lemak, bayam, dan sayuran hijau.
yang terlalu asin akan memperingan 8. Lebih dianjurkan untuk mengolah
kerja ginja serta mencegah kemungkinan makanan dengan cara dikukus, direbus,
terjadinya darah tinggi. atau dipanggang kurangi makanan yang
4. Batasi makan yang manis-manis atau digoreng
gula, minyak dan makanan yang
berlamak seperti santan, mentega, dll.
5. Bagi pasien lansia yang proses
F. Perencanaan makan secara umum
penuaanya sudah lebih lanjut perlu
1. Makanan harus mengandung zat gizi dari
diperhatikan hah-hal sebagai berikut :
makanan yang beraneka raga, yang
Makanlah makanan yang mudah
terdiri dari : zat tenaga, zat pembangun
dicerna
dan zat pengatur.
Hindari makanan yang terlalu
2. Perlu diperhatikan porsi makanan, jangan
manis, gurih, dan goring-goregan
terlalu kenyang. Porsi makan hendaknya
Bila kesulitan mengunyah karena
diatur merata dalam satu hari sehingga
gigirusak atau gigi palsu kurang
dapat makan lebih sering dengan porsi
baik. Makanan harus
yang kecil.
lunak/lemak atau dicincang

Anda mungkin juga menyukai