Tabel 5.36
Data Perancangan Sludge Drying Bed
B. Perhitungan
1. Sludge Drying Bed I ( SDB I )
a. Karakteristik lumpur yang masuk ke SBD I
Debit lumpur = 0,1609 m³/hr
TSS inffluen = 8,1640 kg/hari
b. Dimensi SDB I
Luas permukaan bed :
m3
0,5613 x 15 hari
Qin x waktu pengeringan hari
A= = =42,0975 m ²
tebal lumpur 0,2 m²
Rencana akan dibuat 5 buah SDB II
A/ BAK = 42,0975 m²
Jika Panjang : lebar = 4 : 1 , maka Lebar = 1,0258 m, Panjang = 4 x
1,0258 m = 4,1 m
o Kedalaman = pasir + gravel + lumpur + tinggi di atas lapisan tanah
= 0,225 + 0,3 + 0,2 + 0,4
= 1,125 m
o Dimensi bak SDM
Panjang =4,1m
Lebar = 1,02m
Dalam = 1,125 + fb = 1,3 m
c. Kontrol desain
Solid Loading
kg 3
16,2366 10 g /kg
TS pada sludge cake hrx
Qsc= =
% solid dalam cake x sg sludgecake 0,3 x 1,06 x 1 gr /cm ³ x 10 6 cm ³ /³
= 0,051 m³/hari
f. Karakteristik Filtrat
Pada musim penghujan lumpur akan mendapatkan tambahan air dan air hujan.
Sehingga dengan adanya penambahan tersebut harus diperhitungkan sebagai
berikut :
Ditetapkan :
o Temperatur udara ( T ) = 25ᵒC
o Kelembapan udara = 20,1%
o Kecepatan angin = 1,6 m/dt
o Curah hujan = 1973 mm/tahun
o Hari hujan per tahun = 178 hari
o Hari hujan per hari = 0,32 hari
Penambahan air dalam lumpur selaman 15 hari waktu pengeringan /
unit SDB :
= 0,31 x 15 hr x ( 4,1 x 1,02 ) m² x 54,95 mm/hr x 10−3 m/mm
= 1,103 m³
Sebanyak 60% dari penambahan air tersebut harus dievaporasikan.
Pada musim kemarau terjadi pengurangan kadar air dari lumpur akibat
evaporasi.
E = 0,35 x ( ea – ed ) (1 + (v √ 100))
Ditetapkan :
o Tekanan udara pada temperature 25ᵒ ( ea ) = 26,52 mm Hg
o Ed = kelembaban relative x ea
= 70,1 % x 26,52 mm Hg = 18,59 mmHg
o Kecepatan angin ( v ) = 1,6 m/dt = 85,9023 mil/hr
E = 0,35 x ( 26,532 – 18,59 ) ( 1 + 85,9023/ 100)
= 5,1597 x 10−3 m/hr
Q air yang dievaporasi = 5,1597 x 10−3 m/hr x ( 4,1 x 1,02 ) m²
= 0,0215 m³/hari
Kandungan air yang menyerap selama 15 hari waktu
pengeringan adalah 85%
o Volume air terserap = 85% x 0,5613 m³/hari = 0,4471 m³/hari
Debit sludge cake ( Q ) = 0,5613 m³/hari – ( 0,4471 + 0,0215 )
m³/hari
= 0,062695 m³/hari
Debit sludge cake total = ( 5% x 0,5613 ) + 0,062695 m³/hari
= 0,09076 m³/hari
o Debit Filtrat
Qs = Qin – Qsc = 0,5613 – 0,051 m³/hari = 0,5103 m³/hari
o Jumlah solid dalam filtrat = 5% x 17,0912 kg/hari = 0,85465
kg/hr
o BOD5 dalam filtrat = 45% x 0,85465 kg/hari = 0,384552 kg/hr
o COD dalam filtrat = 55% x 0,85456 kg/hr =0,47 kg/hr
Pembuangan Akhir Lumpur
Pembuangan akhir lumpur dari SDB I
Lumpur dari SDB I mempunyai nilai nutrient yang sangat rendah sehingga tidak
cocok bila digunakan sebagai penyubur tanah ( soil conditioner ) . Oleh karena itu
pembuangan lumpur ini dapat dilakukan dengan cara landfilling.
Sludge cake dari SDB I ini dapat dimanfaatkan untuk bahan urug. Alternatif lain
adalah dapat digunakan sebagai bahan campuran konstruksi ( bata ) karena
mempunyai kandungan mineral yang cukup tinggi ).
Pembuangan akhir lumpur dari SDB II
Lumpur dari SDB II mempunyai kandungan organic yang cukup tinggi sehingga
dapat digunakan sebagai soil conditioner.