Anda di halaman 1dari 31

Jupiter

Terminal
Installation
HT2300 series satellite router
installation
HT2300 Series Overview
Tentang HT2300
❖ Berfungsi sebagai satellite router
❖ Terdapat 4 port ethernet, satu port
USB, 2 port F Female type connector
HT2300 Series ❖
dan satu buah port power
Support Ku, Ka, dan C Band
HT2300 Series | Lampu Indikator
No Indikator Keterangan

1 Power On biru : Menunjukkan bahwa modem mendapatkan supply power


On merah : menunjukkan alarm
Off : Modem tidak mendapatkan supply power

2 System On : Menunjukkan bahwa modem sedang dalam proses booting


atau commisioning atau modem siap untuk meng-handle trafik.
Off : Sistem tidak siap untuk transmisi data

3 Receive On : modem menerima signal receive


Off : receive problem

4 Transmit On : modem siap untuk transmit


Blink : Sedang ada aktivitas transmit
Off : Transmit problem

5 LAN On/Blink : normal


Off : Problem pada local LAN
Berat 0.73 Kg

Tinggi 20.5 cm

Lebar 6.1 cm

HT2300 Series Panjang 22.9 cm

Temperatur operasional 0 - 50 degC

Router Specifications Kelembapan 5% - 90%


operasional

Altitude s/d 4572 m

Pendinginan Natural

Protokol support TCP/IP

Frequency Range Ka, Ku, C band

Network Interfaces 4 RJ 45 Ethernet


lan port
Installation

Tahapan Instalasi
Installation
- Pastikan semua perangkat diterima
Mengecek dengan baik
- Modem + power adaptor
kesiapan - LNB
- BUC
perangkat -
- Antenna dan perlengkapannya
Pastikan tools standar instalasi
tersedia.
- Cek tegangan listrik lokasi. Pastikan
Survey semuanya sesuai standar.
- P-N : 220 V
- P-G : 220 V
- N-G : <2 V
- Arah antena memandang ke satelit
harus dipastikan LOS.
- Pastikan tidak ada
perangkat/pancaran radio lain yang
dapat menyebabkan interferensi.
- Isi semua dokumen terkait survey
Installation
Instal IDU
- Pastikan penarikan kabel IFL
Tarik kabel IFL memenuhi standar teknis dan estetika
- Koordinasikan dengan customer
mengenai jalur kabel, pastikan tidak
menyalahi aturan setempat.
- Pastikan konektor dilapisi dengan
sealant dengan baik
Installation
Proses Instalasi

❖ Instal Antenna
❖ Instal kabel IFL
❖ Hubungkan kabel receive ke SAT IN dan kabel transmit ke SAT OUT
❖ Hubungkan laptop dengan modem menggunakan kabel UTP. IP Laptop
dibiarkan “obtain automatically”
❖ Jika firewall laptop aktif, matikan terlebih dahulu
❖ Hubungkan power supply dan nyalakan modem
Installation
Commisioning

❖ Upload sbc.cfg
❖ Masukkan parameter instalasi
❖ Pointing antenna
❖ Register modem
Halaman awal browse modem
- SBC kepanjangan dari
SBC satellite based
commisioning
- Berisi konfigurasi modem
yang disimpan dalam
bentuk file *.cfg
sbc.cfg - File sbc setiap hub berbeda
- SBC diberikan oleh
helpdesk/NOC
Upload sbc.cfg

❖ Browse 192.168.0.1
❖ Klik i (di sebelah English) untuk
masuk ke advance menu
Upload sbc.cfg

Klik Installation → Advanced → Upload SBC Config, kemudian klik upload


Upload sbc.cfg
Upload sbc.cfg

- Setelah upload reboot


modem dengan cara klik
gambar / simbol reboot
(lingkaran merah).
Klik installation → Install
Masukkan Parameter Instalasi
- Isi Latitude dan
longitude sesuai
lokasi instalasi
- Latitude dan
longitude harus
sesuai dengan
lokasi instal
- Gunakan gps
untuk menentukan
koordinat yang
presisi
- Perhitungan
Latitude dan
longitude ada di
halaman
selanjutnya
Perhitungan Latitude dan Longitude
Contoh latitude dan longitude seperti gambar di samping, maka
perhitungan koordinatnya adalah sebagai berikut :

- Latitude :
- -6.246
- Maka isi field-field latitude dengan parameter berikut :
- Latitude day =6
- Latitude minute = 0.246 x 60
= 14.76
- Hemisphere = south (karena nilai latitudenya
negatif, maka diisi south, jika nilainya positif maka
diisi north)
- Longitude
- 106.799
- Maka isi field-field longitude dengan parameter berikut :
- Longitude day = 106
- Latitude minute = 0.799x60
47.94
=
- Hemisphere = East (nilai negatif mewakili west,
nilai positif mewakili east)
Pilih ODU Type
- Pilih ODU type yang sesuai
- Isi initial ranging 0
- Checklist Supply ODU reference
voltage jika power ODU disuplai
dari modem
- Checklist Supply 10MHz Reference
Signal jika reference signal ODU
disuplai dari modem
- Checklist Calibrate cable loss
- Pilih manual
- Isi cable losses sesuai dengan losses
kabel (lihat halaman selanjutnya)
- Klik Submit
Tabel Cable Loss

No Kabel Loss

1 Belden RG6 0.25 dB/meter

2 Belden RG11 0.19 dB/meter

- Berdasarkan hasil test team research and development PT. H Selindo Alpha
- Untuk mendapatkan nilai cable loss, kalikan loss kabel dengan panjang kabel,
contoh, jika menggunakan kabel Belden RG6 dengan panjang kabel 50 meter
maka cable loss =
0.25 x 50 = 12.5. Maka isikan 12.5 pada field cable loss.
Antenna Pointing
- Lakukan pointing
dengan panduan
seperti gambar di
samping
- Setelah
mendapatkan SQF
maksimal, klik
NEXT
Ranging & Registration
- Tunggu sampai
modem selesai
ranging dan
registrasi
- Jika registrasi
gagal hubungi
Helpdesk/NOC
Ranging & Registration
Ranging & Registration
Setelah ranging dan
registrasi berhasil,
laporkan ke
helpdesk/NOC untuk
aktivasi.
Capture Ranging Summary
- Klik Uplink →
Ranging →
Summary
- Pastikan Final
esno sudah
melebihi target
Crosspol
- Hubungi helpdesk untuk melakukan xpol
- Transmit CW dipancarkan dari hub
- Pastikan CPI dan ASI memenuhi standar dari
provider satelit
Questions?

Anda mungkin juga menyukai