Corona Bikin Rupiah Tembus Rp 16.

330,30
Oleh:

Alfreda Divia Rachma

Tasya Nur Ulya

Virus Covid-19 baru merebak sejak awal bulan Maret ini di Tanah air. Namun
dampaknya sudah dirasakan di berbagai sector. Termasuk sector ekonomi yang membuat angka
indeks bursa saham turun, rupiah melemah, dan pelaku di sector Riil susah berusaha.
Pemerintah, Ekonom, dan Lembaga keuangan memprediksi jika ekonomi Indonesia akan terus
mengalami keterpurukan jika tidak mengatasi pandemic ini dengan tepat.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terus bergerak melemah pada
perdagangan Jumat akhir pekan ini. Pada Pukul 10.20 WIB Rupiah terus tertekan sentuh angka
16.303,30 per dolar AS. Menanggapi situasi ini Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim
Assuaibi mengatakan, kurs rupiah akan terus berada di posisi rentan selama penyebaran wabah
virus Covid-19 yang menyebabkan kepanikan di pasar global.

Sebetulnya Nilai tukar Rupiah yang menyentuh angka Rp 16.303,30 ini bisa dikatakan
menguat daripada pecan lalu. Didukung oleh kembalinya minat investor untuk mengumpulkan
asset beresiko sejalan dengan rencana Pemerintah Amerika Serikat. Berdasarkan data
Bloomberg, pada perdagangan Jumat (27/3/2020), rupiah berhasil terapresiasi 0,83 persen atau
135 poin ke level Rp 16.170 per dolar AS.