Faktor yang mempengaruhi urbanisasi

Faktor penarik
merupakan kondisi yang menyebabkan seseorang tertarik untuk pindah ke kawasan
perkotaan karena terdapat daya tarik yang ditawarkan.

Faktor pendorong
merupakan faktor yang menyebab seseorang pindah ke kawasan perkotaan karena
kondisi pedesaan yang sudah tidak mendukung.

Faktor penarik Faktor pendorong penjelasan

Fasilitas kesehatan Minim fasilitas  Fasilitas Pelayanan Kesehatan
yang memadahi kesehatan adalah suatu alat dan/atau tempat
yang digunakan untuk
menyelenggarakan upaya pelayanan
kesehatan,
 Masih banyak masyarakat di daerah
terpencil yang tidak bisa mengakses
pelayanan kesehatan karena tidak
adanya fasilitas kesehatan yang
disediakan. Alasan lainnya juga
karena letak geografis yang sulit
dijangkau dan masalah distribusi
yang belum merata, khususnya
tenaga kesehatan.
Tingginya Kurangnya lapangan  Lapangan pekerjaan adalah bidang
Kesempatan kerja pekerjaan kegiatan dari pekerjaan dimana
seseorang bekerja.
 Mutu Tenaga Kerja yang Relatif
Rendah di desa membuat
masyarakat desa berpindah ke kota.
Rendahnya tingkat pendidikan
adalah salah satu faktor yang
memengaruhi mutu tenaga kerja .
Karena rendahnya tingkat
pendidikan menyebabkan tenaga
kerja Indonesia minim dalam
penguasaan pengetahuan dan
teknologi.
 Kurangnya lapangan pekerjaan
mengakibatkan kesenjangan sosial
yaitu suatu kondisi yang tidak
 seimbang di dalam kehidupan
masyarakat, baik itu secara personal
maupun kelompok yang dapat
memberi dampak pengangguran dan
kemiskinan.
Standar pendidikan Kualitas pendidikan  kualitas atau mutu pendidikan
yang tinggi yang rendah adalah kemampuan lembaga dan
sistem pendidikan dalam
memberdayakan sumber-sumber
pendidikan untuk meningkatkan
kualitas yang sesuai dengan harapan
atau tujuan pendidikan melalui
proses pendidikan yang efektif.
 Penyebab rendahnya mutu
pendidikan antara lain adalah
masalah efektifitas, efisiensi dan
standardisasi pengajaran.
Rendahnya kesempatan pemerataan
pendidikan. Rendahnya relevansi
pendidikan dengan kebutuhan serta
kemajuan sarana dan prasarana
pendidikan di kota lebih baik
daripada di desa
Standar hidup yang Standar hidup yang  Standar hidup merupakan
tinggi rendah kemampuan ekonomi dalam
menghasilkan sebuah barang
maupun jasa yang digunakan oleh
konsumen untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya.
 Semakin besar nilai hasil produksi
yang dihasilkan maka semakin
tinggi standar hidup suatu wilayah
tersebut. Beberapa aspek yang
mendorong produktivitas yaitu
sumber daya alam, sumber daya
manusia dan teknologi
 Standar hidup yang rendah di desa
diwujudkan oleh jumlah pendapatan
yang sedikit, perumahan yang
kurang Iayak, kesehatan yang
buruk, bekal pendidikan yang
minim, atau bahkan tidak ada sama
sekali, harapan hidup yang sangat
singkat, dan peluang mendapatkan
pekerjaan yang sangat rendah.
Banyakya fasilitas Minimnya fasilitas  Fasilitas transportasi dan
transportsidan transportasi dan komunikasi di kota sangat maju dan
komunikasi serta komunikasi banyak fasilitas rekreasi .
fasilitas rekreasi  dan berbeda sekali dengan di desa
karena jaringan transportasi antar
desa sangat terbatas. Karena
terbatasnya sarana tranportasi dan
komunikasi biaya transportasi yang
tinggi, warga sulit untuk berobat
dan perawat di puskesmas terdekat
juga sulit mengunjungi masyarakat.
Sehingga banyak masyarakat desa
yang berpindah ke kota