Nama : Nurfaizah

NIM : 1904016101

Fakultas : Kehutanan

Judul : Peperangan antara Tekhnologi, Internet, dan Buku.

Pada saat sekarang kita telah hidup di zaman yang sangat canggih dan modern dan itu tidak
terlepas dari dua hal yaitu teknologi dan internet sehingga kesulitan dalam menjalani kehidupan
sudah tidak ada lagi, dengan munculnya berbagai macam tekhnologi yang membantu kita akan
hal ini yang setiap tahun munculnya inovasi – inovasi dan terobosan baru sehingga bisa
dikatakan kita dibuat untuk tidak bergerak lebih dengan masalah sehari – hari atau dimudahkan
seluruh pekerjaan kita sehari - hari.

Tidak hanya tekhnologi sekarangpun kita sudah di mudahkan untuk menggetahui semua
informasi, berita, hiburan, dan masalah tentang pendidikan, lingkungan social, sampai kepada
politik, hukum dan pemerintahan sekalipun, dan kita dapat mengaksesnya dengan sangat cepat
dan mudah dan hal ini terjadi karena munculnya internet.

Menurut data hasil studi polling Indonesia yang bekerja sama dengan asosiasi penyelenggara jasa
internet Indonesia ( APJII ), jumlah pengguna internet di Indonesia tumbuh 10,72 persen.

Hasilnya menurut henri, dari total populasi sebanyak 264 juta jiwa pnduduk Indonesia, ada
sebanyak 171,17 juta jiwa atau sekitar 64,8 persen yang sudah terhubung dengan internet. Dan
sekarang faktanya kita semua sudah tidak bisa lagi hidup tanpa semua ini baik itu internet
maupun tekhnologi.

Ada satu hal yang menarik lagi yaitu buku seperti yang kita ketahui bersama bahwa buku
merupakan kunci dan jendela dari setiap ilmu, sumber informasi utama dan dikatakan gudang
dari semua ilmu, buku saat ini sangat banyak dan mudah kita temukan seperti di perpustakaan,
taman baca, galeri, dan tempat lain yang terdapat buku yang di koleksi. Dengan buku pula kita
dapat mengetahui apa yang belum kita ketahui sebelumnya baik yang berhubungan dengan ilmu
dasar, social maupun masalah – masalah dari diri pribadi baik itu pembentukan sikap, pola piker,
cara bersosialisasi dengan lingkungan keluarga maupun masyarakat luas semua sudah ada dan
ditata dalam bentuk buku.

1. Penggaruh Tekhnologi, Internet dan Buku dalam kehidupan masyarakat

A. Pengaruh Tekhnologi

Tekhnologi saat ini sudah ada dan tersebar di setiap jenjang dan segi kehidupan kita hal itu
menyebabkan banyak keuntungan untuk kita seperti hematnya waktu dan materi serta tenaga
yang awalnya terkuras abis sampai munculnya tekhnologi itu sendiri Dengan hadirnya inovasi –
inovasi seperti kendaraan yang memudahkan kita untuk mencapai tujuan dengan tepat waktu dan
cepat yang setiap saat hadir dengan terobosan baru sehingga menghemat waktu tenaga dan
materi munculnya berbagai alat – alat dan teroosan baru yang membuat semuanya menjadi
sesuatu yang instan mulai dari peralatan dapur, atau rumah tangga, seperti kebutuhan sandang,
pangan, dan papan. Hal itu dibuat dengan sangat mudah dan instan karena di bantu oleh
tekhnologi dan semua kebutuhan pun yang sudah tersedia dengan mudah .

B. Pengaruh Internet

Internet hadir untuk kita sebagai jebatan dalam mengakses dan mengetahui banyak hal, seperti
informasi, berita baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga mendorong kita untuk
selangkah lebih maju dalam mengetahui banyak hal dan tidak sedikitpun yang tidak mengetahui
internet hapir setengah dari penduduk Indonesia sekarang hidup berdapingan dengan internet.

Angka pengguna internet di Indonesia meningkat di setiap tahunnya dari 171,17 juta jiwa atau
sekitar 64,8 persen kemudian naik sebanyak 54,86 persen di tahun 2018 dan angka tersebut terus
mengalami kenaikan Dari tahun ke tahun.

C. Pengaruh Buku

pengaruh buku terhadap kehidupan tidak kalah berpengaruhnya dengan kehadiran tekhnologi dan
internet karena langkah awal yang dilakukan oleh masyarakat yang terkhususkan para pelajar
dalam memasuki dunia pendidikan ataupun ingin memgetahui sesuatu adalah dengan membaca
buku sebagai sehingga banyak yang menjadikan membaca buku sebagai hobi dan kebiasaan
sehari - hari.

Sehingga buku semakin beredar luas dan dapat dengan mudah di dapatkan dan dinikmati oleh
para pembacanya karena banyak orang yang beranggapan bahwa membaca buku Mempunyai
sensasi tersendiri bagi para penikmat buku yang secara langsung belajar banyak hal akan hal itu
karena beberapa berpendapat bahwa Membaca buku tidak akan sama pengalamannya dengan
membaca informasi di tempat lain seperti membaca nya lewat internet blog - blog dan media
baca lainnya yang sekarang sudah tersedia karena tidak akan sama rasa nya dengan menyentuh
langsung buku dan mencium aroma dari setiap lebaran buku menikmati suasana perpustakaan
berbincang dengan orang di sekitar yang mempunya hobi yang sama tidak hanya itu membaca
dengan membaca buku pun secara tidak langsung kita dapat memahami topik menggagumi sang
pencipta buku dan informasi yang terdapat di dalam nya.
semua hal bisa kita dapatkan dalam kegiatan membaca buku dan akan membantu kita dalam
cepat mengetahui dan memahami setiap segi kehidupan seperti pemahaman terhadap masalah
ekonomi, kehidupan sosial, perkembangan politik dan budaya dan masih banyak lagi dan hal itu
pula yang mengakibatkan kita dalam proses pendidikan tidak hanya mengetahui satu hal saja
melainkan segala hal di tuntut untuk bisa di kuasai dan semua itu berawal dari membaca buku
yang beragam.

2. Masalah - masalah yang ada pada Tekhnologi dan Internet dan Buku.

A. Tekhnologi

seiring dengan berkembang nya tekhnologi dalam pemanfaatannya pun tidak hanya bisa
dirasakan sisi positifnya saja tetapi terdapat sisi negatifnya yaitu dengan semakin
berkembangnya tekhnologi yang muncul mendorong masyarakat semakin menikmati
kemudahannya sehingga munculnya rasa malas dari dalam diri karena satiap hal yang ingin
diperbuat dapat di lakukan dengan mudah bahkan tanpa bersusah payah sakalipun dan di
manjakan akan hal itu dalam setiap terobosan baru pun yang muncul di masyarakat dapat
memicu berbagai hal yang tidak di inginkan seperti pemanfaatan tekhnologi yang berlebihan
seperti hal nya gadget yang di buat dengan terobosan yang luar biasa tetapi efek sampingnya
dapat berakibat buruk pada tubuh seperti sinar ultra violet yang dapat merusak mata jika
terlalu lama menatap gadget dan dapat berbahaya jika berkontraksi dengan otak, dengan
adanya tekhnologi pun semua orang merasa bahwa semua kebutuhan sudah terpenuhi
sehingga engan untuk berhubungan dengan yang lainnya walaupun manusia adalah makhluk
sosial, seperti halnya kegiatan kemasyarakatan karena sibuk dengan urusan masing - masing
tidak hanya itu di lingkungan keluargapun hal ini sering terjadi yang rencananya berkumpul
dengan keluarga tapi akhirnya fokus pafa gadget masing - masing sehingga rasa keakraban
dalam keluarga pun tidak dirasakan dengan kata lain hilangnya kesenjangan sosial, tidak peduli
terhadap sekitar, posesif terhadap diri sendiri maupun orang lain dan merasa seakan hiduo
tanpa bantuan orang lain hal ini sungguh miris sekali.

B. Internet

dengan hadirnya internet semua jenis infomasi, berita, kegiatan mengakses, mendapatkan apa
yang kita mau, baik itu kebutuhan pokok pemuas kebutuhan dan hal lainnya bisa kita andalkan
internet untuk mendapatkannya karena semua kegitan jual beli pun telah bisa kita nikmati
seperti memanfaatkan internet untuk bekerja dan mendapatkan pekerjaan disisi lain dengan
kebebasan mengakses dan mendapatkan informasi membuat semua oknum yang tidak
bertanggung jawab yang menyebarkan informasi yang tidak terlalu berguna baij yang
sederhana sampai yang sangat tidaj baik sehingga merusak pola pikir generasi muda dan
dengan kelancaran mengakses informasi seperti ini pun cepat tersebar sehingga Menyebabkan
angka kriminalitas di masyarakatpun meningkat dari waktu ke waktu dan perilaku utama dari
masalah ini adalah dominan para remaja dan generasi muda yang hidup di lingkungan
masyarakat sehingga dapat menggangu keamanan dan ketenangan dalam kehidupan
bermasyarakat dan sampai saat ini belum nampak terlihat jelas upaya pemerintah dalam
menanggulangi hal ini sehingga masih di khawatirkan banyak orang - orang terutama orang tua
yang takut anaknya juga merasakan hal yang sama, karena sejatinya pola pikir, dan tingkah laku
dari remaja adalah tergantung dari apa yang dia lihat dan saksikan serta apa yang yang dia
dengar setiap harinya sehingga tidak menutup kemungkinan bahwa mereka mencontohkan dan
melakukan hal yang sama seperti apa yang dia dapatkan setiap harinya, jadi dengan informasi
yang menyebar dengan sangat cepat dengan internet bisa dikatakan disisi lain dapat meracuni
pikiran para generasi indonesia saat ini yang dilihat dari kondisi penyebaran informasi yang
tidak di pantau dengan jelas dan baik.

C. Buku

Hadirnya buku dimasa sekarang ini bukan lagi kabar yang paling menggembirakan bagi
sebagian orang karena dengan semakin majunya tekhnologi dan internet mereka berpendapat
bahwa tidak ada yang lebih penting dengan mencari semua informasi, pengetahuan, dan solusi
jikalau bisa dengan cara mudah dan cepat lewat jalan pintas yaitu tekhnologi dan internet
sehingga kedudukan dan posisi buku sudah tidak lagi istimewa sehingga sering kali bahkan
banyak buku - buku di perpustakaan yang lapuk dan berdebu karena belum pernah di sentuh
dan kegiatan membaca buku pun sudah jarang sekali terjadi di setiap waktu luang, sehingga
kepekaan terhadap isu - isu terkini yang ada di masyarakat sudah jarang sekali terlihat karena
fokus pada gadget dan persoalan masing - masing sehingga miris sekali anak muda yang tidak
pernah lagi terjuan dalam urusan persoalan di lingkungan sekitar dan sekarang buku dan
penciptanya sering kali diabaikan bahkan tidak di baca oleh sebagian masyarakat yang
terkhususkan pemuda - pemuda dan generasi selanjutnya. bahkan indonesi di cap sebagai
negara dengan orang - orang yang tidak suka baca buku dan minat baca anak - anak bangsa ini
terpuruk di level bawah ( menurut survei kelas dunia )

data - data tentang literasi berikut ini sering di ulang untuk menunjukkan parahnya minat baca
di indonesia yang pertama, hasil penelitian program for international student assessment ( PISA
) bahwa indonesia rangking ke 62 dari 70 negara dengan skor untuk sains yaitu 403, untuk
pembaca 397, dan untuk matematika 386 dengan indonesia berada pada rangking 62 dari 70
negara yang di survei ( bukan 72 karena 2 negara lainnya yakni Malaysia dan kazakhstan tidak
memenuhi kualifikasi penelitian ). indonesia masih mengungguli brazil namun berada di bawah
yordania dengan skor rata - rata untuk sains yaitu 493, untuk membaca 493 juga dan untuk
matematika 490 dan jauh lebih tinggi dari indonesia, jika hal ini dibiarkan lantas bagaimana
dengan tingkat pemahaman generasi indonesia dengan semakin banyaknya tantangan dunia
yang telah menunggu mereka bagi para generasi muda.

3. Solusi dari masalah Tekhnologi, Internet dan Buku

A. Tekhnologi

1. indonesia harus tidak mau kalah dengan negara lainnya indonesia harus bisa menciptakan
tekhnologi yang lebih baik lagi dengan inovasi - inovasi terbaik sehingga tidak lebih jauh lagi
tertinggal dari negara lainnya.

2. Indonesia harus mampu menciptakan inovasi yang ramah lingkungan bagi seluruh
masyarakatnya.

3. tidak menciptakan tekhnologi yang memberikan banyak efek negatif bagi kesehatan maupun
lingkungan sekitar

4. mampu meningkatkan rasa kesadaran dalam diri masyarakat akan terlalu bergantung nya
dengan tekhnologi

5. mampu meningkatkan rasa kekeluargaan dalam masyarakat terhadap lingkungan sekitar

6. menggontrol dan menghentikan peluncuran terhadap tekhnologi yang banyak memberikan

dampak negatif

7. orang tua secara bijak membatasi penggunaan tekhnologi bagi anak - anak nya yang belum
memenuhi syarat dalam penggunaan tekhnologi seperti penggunaan gadget yang terlalu lama
dan perijinan untuk berkendara pada anak di bawah umur dan hal lain yang belum memenuhi
syarat.

B. internet

1. pemerintah mampu memantau dan mengantisipasi terjadi peredaran informasi, tontonan,

dan berita dalam penyajian yang di anggap tidak baik

2. meningkatkan keamanan dalam setiap penyelesaian masalah kriminal yang terjadi

3. memberikan pemahaman terhadap masyarakat bagaimana cara memilih dan memilah

informasi yang baik dan benar untuk di dapatkan

4. memantau tingkat pembodohan yang muncul dalam setiap dalam setiap situs yang tersebar
di internet seperti situs jual beli, vidio - vidio yang kurang berfaedah dan mendidik, aplikasi yang
dapat merugikan pihak lain dal lain - lain.
5. membatasi setiap pangaksesan konten - konten yang belum memenuhi syarat bagi yang
menyajikan maupun yang akan mendapatkan seperti membatasi bagi anak - anak yang di
bawah umur, dan yang merusak pendidikan moral para generasi.

6. orang tua harus bijak dalam membatasi setiap hal yang dilakukan oleh anak - anaknya seperti
bersosial media untuk anak di usia dini, mengomentari hal yang tidak penting, menggunakan
aplikasi yang tidak terlalu beguna dll.

7. Para remaja harus bijak dalam memutuskan sesuatu yang berkaitan dengan mendapatkan
informasi dan saling mengingatkan apa pada sesama mana yang baik dan benar

8. remaja harus bisa mengkaji terlebih dahulu dan membatasi pada setiap hal yang tidak
menguntungkan diri maupun orang di sekitar.

C. Buku

1. menyediakan tempat pembacaan buku yang lebih menarik sehingga dapat memarik minat
pembaca

2. meningkatkan kegiatan literasi dalam setiap jenjang pendidikan seperti menyempatkan

membaca buku dengan waktu 15 menit sebelum pelajaran yang di mulai.

3. menyediakan buku - buku yang dapat menarik minat pembaca, buku - buku yang tidak terlalu
monoton dan yang mempunyai sensasi tersendiri.

4. membatasi pengaksesan buku - buku elektronik yang belum diketahui pencipta dan situs
yang terjamin.

5. mengakulturasi penyebaran buku yang memuat konten diluar hal yang mendidik

6. pengawasi setiap kegiatan percetakan dan penjualan buku yang tidak memenuhi syarat.

7. orang tua harus bisa menerapkan kebiasaan membaca buku pada anak - anak nya mulai dari
dini

8. melibatkan anak - anaknya pada setiap kegiatan yang mengharuskan mengasah pola pikir
seperti kompetisi membaca buku, memghafal setiap sinopsis buku, cerdas cermat, pidato dan
kompetisi lainnya yang melibatkan kegiatan membaca pada anak.

4. Kesimpulan.
Sebagai generasi terbaik bangsa ini manfaatkan lah segala sesuatu ( Tekhnologi, Internet, dan
Buku ) dengan bijak dan bertanggung jawab karena terciptanya hal yang positif itu dimulai dari
diri pribadi dan jangan lupa untuk membagi nya dengan orang yang di sekitar jangan sampai
menjadi generasi yang menutup mata akan masalah - masalah yang terjadi di masyarakat lawan
semua hal yang berakibat negatif bagi diri dan orang - orang di sekitar dimulai dari mengenal
dan mengkaji terlebih dahulu informasi yang tersebar, berita yang ada, dengan siapa kita
bergaul, hal apa yang kita dapat dari orang lain, menolak semua hal yang dianggap tidak perlu
kita jadikan patokan mulailah memilih dan memilah apa yang kita gunakan sehari hari jangan
sampai bergantung akan hal itu, jadilah generasi yang mencintai buku yang tidak bisa lepas dari
buku bentuklah pola pikir diri mu dan generasi lainnya yang mampu memikirkan hal yang
seharusnya mereka ubah dan jadilah generasi yang akan mengubah bangsa ini dan ubahlah
semua hal yang perlu dan harus kau ubah ingat jangan pernah biarkan dirimu di ubah oleh
orang lain dan tekhnologi di sekitar mu.