Anda di halaman 1dari 5

Nama : Rizky Septian

NPM : 1111191266

Kelas : Manajemen A

Tugas 2 Analisis

Lembar Kerja

1. Kondisi liquiditas perusahaan dibandingkan liquiditas rata rata perusahaan sejenis :

2003 2004
PT. Dalton Perusahaan PT. Dalton Perusahaan
Sejenis Sejenis
Current Ratio 1,24 2,5 0,95 2,75
Quick Test Ratio 0,59 1 0,5 1,7
Cash Ratio 0,13 0,5 0,01 0,75
Analisis:

Pada tabel diatas menunjukan current ratio PT. Dalton menurun, Current ratio yang menurun
diakibatkan oleh besarnya peningkatan utang lancar dibandingkan dengan aktiva lancar, hal ini
dikarenakan pinjaman terhadap bank meningkat dari periode sebelumnya.

Di sisi lain perusahaan sejenis menunjukkan peningkatan sebesar 0,25 yang menujukkan ke
stabilan perusahaan tsb
2. Kondisi rentabilitas perusahaan dibandingkan rentabilitas rata rata perusahaan sejenis :

2003 2004
PT. Dalton Perusahaan PT. Dalton Perusahaan
Sejenis Sejenis
Return On Common Equity 0,126 0,044 0,281 0,14
Return On Total Investment 0,036 0,026 1,1 0,04
EPS 0,02 1 0,028 1,2
Analisis :

ROE dari kedua perusahaan menunjukan peningkatan walaupun tidak terlalu besar, ini
menunjukan bagaiman perusahaan mengelola dana investor dengan baik untuk menghasilkan
keuntungan dan meningkatkan kinerja perusahaan

ROI kedua perusahaan menunjukan tren positif, ini berarti kedua perusahaan baik bagi para
investor untuk memperoleh keuntungan

Dari tabel diatas EPS kedua perusahaan meningkat walaupun peninkatannya kecil , yang berarti
keuntungan yang diperoleh investor per lembar saham semakin besar.
3. Kondisi kemampuan aktivitas perusahaan dibandingkan kemampuan aktivitas rata rata
perusahaan sejenis

2003 2004
PT. Dalton Perusahaan PT. Dalton Perusahaan
sejenis sejenis
Inventory Turnover 2,81 2,5 3,33 3,5
Total Fixed Asset TO 0,53 3,75 0,63 3,25
Average Collection Period 0,93 36 0,01 30
Analisis :

Nilai Inventory Turnover dari kedua perusahaan meningkat, berarti makin sering barang dijual
dan tentu saja makin menambah pendapatan perusahaan dan makin menambah keuntungan
perusahaan. Tetapi dalam hal ini perusahaan sejenis memiliki nilai lebih tinggi dari PT. Dalton

Dari tabel diatas Total Fixed Asset TO PT. Dalton mengalami peningkatan sedangkan
perusahaan sejenis mengalami penurunan. Tetapi nilai nya lebih baik perusahaan sejenis. Hal ini
menunjukan kinerja perusahaan sejenis menurun, tetapi lebih baik dari PT. Dalton

4. Hubungan antar keterkaitan kemampuan likuditas, rentabilitas, dan aktivitas perusahaan


berdasarkan data keuangan perusahaan pada tahun 2003 dan 2004
Jawab : kemampuan likuiditas perusahaan pada tahun 2003 dan 2004 semakin menurun
karena biasanya kemampuan likuiditas semakin naik maka semakin bagus tapi rasio
likuiditas kas nyasemakin tinggi maka akan buruk bagi para investor saham, karena
mereka akan menilai bahwa terlalu banyak dana yang menganggur dalam kas dan akan
mempengaruhi labanya di periode selanjutnya.
Rasio aktivitas perusahaan juga menurun karena setiap perusahaan pasti ingin
memperoleh laba yang maksimum dengan biaya yang minimal sehingga metode
pengumpulan biaya juga berperan penting

5. Kondisi resiko perusahaan dalam jangka panjang dibandingkan dengan rata rata tingkat
resiko perusahaan sejenis

2003 2004
PT. Dalton Perusahaan PT. Dalton Perusahaan
Sejenis Sejenis
Debt to Total Asset Ratio 0,58 0,40 0,63 0,6
Long Term Debt to Total 1,49 0,2 1,09 0,3
Equity

Time Interest Earned 22 15 35,8 18


Analisis :

Debt to Total Asset Ratio kedua perusahaan mengalami kenaikan, ini artinya semakin tinggi
resiko perusahaan dalam melunasi kewajibannya.

Untuk hutang jangka panjangnya, PT. Dalton berhasil mengurangi hutang jangka panjangnya.
Disisi lain perusahaan sejenis malah mengalami peningkatan hutang jangka panjangnya

Time Interest Earned PT. Dalton pada tahun 2004 menunjukkan angka 35,8 . ini berarti
pendapatan atau laba operasi perusahaan mampu membayar total beban bunga hingga 35,8 kali
lipat atau dapat juga dikatakan bahwa pendapatan perusahaan ini 35,8 kali lebih tinggi daripada
biaya beban Bunga pada tahun yang bersangkutan.

6. Perhitungan resiko kebangkrutan

2003 2004
Modal kerja / jumlah aktiva 0,042 0,017
Laba di tahan / jumlah aktiva 0,120 0,156
EBIT / jumlah aktiva 0,058 0,096
Nilai pasar saham /jumlah 0,306 0,316
hutang
Penjualan /jumlah aktiva 0,399 0,422
Z- score 0,050667272 0,2002967

Analisis : 1. Mocdal kerja tertradap jumlah aktiva berdasarkan pertardingan artara modal kerja
dengan aktiva antara 2003 dengan 2004 mngakami penunran cdauri tahn 2003 sebesar 0,042
secaurgkan 2004 sebesar 0,011, hubungan artara modal kerja dengan jumlah aktiva menupakan
huhungan negatif, semakin tinggi odal kerja maka semakin kecil jumlah aktiva

2. laba di tahan terhadap jumlah aktiva


berdasarkan perbandingan antara laba ditahan dengan jumlah aktiva pada tahun 2003 sampai
2004 mengalami kenaikan sebesar 0,036, hal ini menunjukan semakin besar peranan laba ditahan
yang dapat membentuk dana perusahaan

3. EBIT terhadap jumlah aktiva

bertlasarkan petardingan artara EBIT dengan aktiva pala tahun 2004 mengalami peningkatan
sebesar 0,073 cari tahu 2003 sebesar 0,076 dan 2004 sebesar 0,149 hal ini menunjukan
kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan yang mengikat sehingga akan
meningkatkan jumlah aktiva PT dalton

4. Nilai pasar sałam tetadap jumlah hutang

bertiasarkan pertandingan Nilai pasar saham teradap jumlah htang pada tahun 2003 mengalami
peningkatan sebesar 0,01 dari tahun 2003 sebesar 306 dan 2004 sebesar 0,316, nilai pasar saham
berpengaruh besar terhadap liquiditas perusahaan, sehingga semakin meningkatrya nilai pasar
saham akan mempekecil jumlah hutang

5. penjualan jumlah aktiva

Berdasarkan perbandingan jumlah aktiva pada tahun 2003 dan 2004 perusahaan mengalami
peningkatan sebesar 0,23 jika semakin besar nilai penjualan jumlah aktiva maka semua
penjualan akan menghasilkan penjualan semakin aman

6. Z Score

Untuk z score perusahaan mengalami kenaikan menjadi 0,2002967

Ini menunjukan bahwa resiko kebangkrutan semakin berkurang karena Untuk Z-Score yang
bagus untuk untuk perusahaan swasta berada di atas 2,9, menunjukkan peluang bangkrut yang
rendah. Sebaliknya, perusahaan swasta berpeluang besar untuk bangkrut jika nilai Z-Score berada di
bawah 1,23.

Anda mungkin juga menyukai