MAKMUR SENTOSA
NERACA
31 MARET 2006
AKTIVA PASIVA
Aktiva lancar KEWAJIBAN
Kas Rp 120,000,000 Hutang Dagang
Persediaan Rp 70,000,000
Jumlah Aktiva Lancar Rp 190,000,000 Jumlah Hutang
Pejelasan
Neraca ini disusun seperti SOAL yaang ada hanya dibuat dengan Kiri dan Kanan untuk memastikan saldo Balance
Rp 60,000,000
Rp 60,000,000
Rp 200,000,000
Rp 130,000,000
Rp 390,000,000
Karena pake metode perpetual maka setiap pembelian barang dagang dicatat dalam akun Persediaan Barang dagang (bukan P
Pembelian perlengkapan kantor sec tunai maka ada kas keluar (di kredit)
karena pake metode perpetual maka setiap penjualan baik kredit maupun tunai harus dicatat HPP nya.
penjualan tunai meskipun ada potongan tetap dicatat sesuai yang diterima secara kas
jadi potongannya tidak dihitung. Beda dengan pemberian potongan jika dilakukan penjualan secara redit, misanya dijual baran
jika dibayar dalam waktu kurang dari 10 maka akan dapat potongan 2% (itu arti dari 2/10), kalo n/30 itu adalah batas waktu
pembayaran selama 30 hari
pembelian barang dagang tunai meskipun ada potongan tetap dicatat sesuai yang dibayar secara kas
jadi potongannya tidak dihitung. Beda dengan pemberian potongan jika dilakukan pembelian secara redit, misanya dijual bara
jika dibayar dalam waktu kurang dari 10 maka akan dapat potongan 2% (itu arti dari 2/10), kalo n/30 itu adalah batas waktu
pembayaran selama 30 hari (sama seperti tgl 8)
bayar iklan
karena pake metode perpetual maka ongkos kirim diakui pencatatannya ke dalam persediaan barang dagang
bukan beban angkut pembelian (metode periodik)
bayar bunga
Selanjutnya Jurnal umum ini harus dicatat (posting) ke buku besar untuk mengetahui saldo Debit dan Kredit
ditambahkan dengan saldo dari neraca awal (maret 2006)
diaan Barang dagang (bukan Pembelian), pembelian kredit maka muncul Hutang dagang
arang dagang
BUKU BESAR
KAS
Saldo mare Rp 120,000,000 3-Apr Rp 3,700,000
8-Apr Rp 52,000,000 7-Apr Rp 4,900,000
9-Apr Rp 22,000,000
12-Apr Rp 4,100,000
17-Apr Rp 33,000,000
18-Apr Rp 2,200,000
19-Apr Rp 1,500,000
22-Apr Rp 1,500,000
28-Apr Rp 4,700,000
Jumlah Rp 172,000,000 Jumlah Rp 77,600,000
Saldo 30 A Rp 94,400,000
PIUTANG DAGANG
6-Apr Rp 46,000,000 Rp -
Saldo 30 A Rp 46,000,000 0
PERLENGKAPAN KANTOR
3-Apr Rp 3,700,000 0
AKTIVA TETAP
Saldo mare Rp 200,000,000 0
12-Apr Rp 4,100,000
Saldo 30 A Rp 204,100,000 0
PENJUALAN
6-Apr Rp 46,000,000
8-Apr Rp 52,000,000
Saldo 30 A Rp 98,000,000
BEBAN BUNGA
22-Apr Rp 1,500,000
Saldo 30 A Rp 1,500,000
BEBAN IKLAN
18-Apr Rp 2,200,000
Saldo 30 A Rp 2,200,000
BEBAN LISTRIK
7-Apr Rp 4,900,000
Saldo 30 A Rp 4,900,000
MODAL SAHAM
Saldo mare Rp 200,000,000
Saldo 30 A Rp 200,000,000
LABA DITAHAN
Saldo mare Rp 130,000,000
Saldo 30 A Rp 130,000,000
Note : pencatatan buku besar ini untuk setiap nama akun yang ada baik di Neraca awal maupun yang ada dalam jurnal umu
dicatat sesuai posisi akun tersebut Debit (kiri) maupun kredit (kanan)
pencatatan buku besar Kas ini dilakukan dengan mengambil catatan dari Neraca awal
Saldo maret 2006 (Debit) itu berasal dari neraca awal
selanjutnya traksasi Kas yang ada di Jurnal Umum masukkan ke dalam Buku Besar
sesuai tanggal transaksi dan sesuai dengan posisinya, jika di Debit maka letakkan di Kiri
Jika di Kredit Maka letakkan di Kanan
jika sudah semua traksasi yang nama akun Kas dimasukkan, maka jumahkan sisi kanan dan sisi Kiri
kemudian cari selisih saldo akhirnya
Saldo 30 April 2006 ini adalah hasil pengurangan dari Kiri - Kanan, atau Debit - Kredit
Jika tidak ada saldo di sebelah Kanan maupun tidak ada saldo dari neraca awal, maka hanya saldo di sebelah kiri atau kanan sa
selanjutnya semua saldo baik kiri maupun kanan direkapitulasi ke dalan Neraca Saldo untuk mengetahui keseimbangan Debit
(rekap saldo akhir yang berwarna merah ke Neraca Saldo) harus balance
n yang ada dalam jurnal umum