Dewasa ini, telah banyak orang yang sadar akan pentingnya menjadi
seorang pembisnis. Akibatnya banyak sekali bisnis baru yang bermunculan,
seperti, bisnis makanan, bisnis properti, bisnis kosmetik, maupun bisnis fashion.
Selain itu, banyak pula kaum millenium yang kini semakin aktif memanfaatkan
sosial media untuk menunjukkan kreativitasnya dan akhirnya memiliki jumlah
penonton yang tak sedikit, sehingga dapat digunakan sebagai platform
pengiklanan barang/jasa. Namun, diantara kedua belah pihak yang sudah
dijelaskan diatas terlihat kurang adanya interaksi.
Kami memulai bisnis ini dengan modal kerja sebesar Rp 8.920.000,00 dan
dana tersebut akan digunakan untuk menyewa sebuah kantor, pengiklanan,
inventaris kantor, dan lain sebagainya. Sumber modal tersebut berasal dari uang
para pendiri Market.Up. Asumsi pengguna yang akan berlangganan di aplikasi
Market.Up pada kurun waktu satu bulan pertama ialah 100 pengguna yang akan
menghasilkan pendapatan Rp 10.000.000,00. Dan perkiraan Market.Up akan
memperoleh 10.000 pengguna pada tahun pertama dengan pertambahan rata-rata
500-800 pengguna baru per bulannya. Dengan harga langganan sebesar Rp
100.000,00 per bulan Market.Up memperkirakan akan mendapatkan laba kotor
sebesar Rp 5.410.000.000,00 dalam tahun pertamanya dan rata-rata pendapatan
per bulan berkisar pada Rp 450.000.000,00.
Melihat periode pengembalian modal hanya dalam waktu kurang dari satu
bulan dengan perkiraan pengguna awal sekitar 100 orang di bulan pertama maka
bisnis ini dikatakan SANGAT LAYAK untuk dijalankan.