Universitas Lambung Mangkurat Laboratorium Hidraulika: Kementerian Riset, Teknologi Dan Pendidikan Tinggi Fakultas Teknik
Universitas Lambung Mangkurat Laboratorium Hidraulika: Kementerian Riset, Teknologi Dan Pendidikan Tinggi Fakultas Teknik
H v t Q √h
3 3
mm m ml m detik m /detik m0,5
320 0,32 240 0,00024 8,33 0,0000288 0,5656854
310 0,31 220 0,00022 8,27 0,0000266 0,5567764
300 0,3 200 0,0002 8,29 0,0000241 0,5477226
290 0,29 180 0,00018 8,36 0,0000215 0,5385165
280 0,28 160 0,00016 8,24 0,0000194 0,5291503
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
FAKULTAS TEKNIK
LABORATORIUM HIDRAULIKA
Jl. Jendral Achmad Yani Km.36 Banjarbaru Kalimantan Selatan, 70714
Tentukan nilai koefisien debit (Cd) dan koefisien contracta (Cc) dan jelaskan hasil
perhitungan yang kemungkinan terjadi.
3. (a)
A. aliran laminer adalah aliran fluida yang bergerak dengan kondisi lapisan-lapisan yang
berbentuk garis-garis alir dan tidak berpotongan satu sama lain.bilangan reynoldsnya kurang
dari 2000 dan gambar alirannya lurus
b. aliran transisi adalah aliran peralihan dari laminer ke turbulen bilangan reynoldsnya
berkisar antara 2000 sampai 4000 dan gambar alirannya lurus sudah itu bergelombang
kemudian lurus lagi dan seperti itu yang di ulang-ulang.
c. aliran turbulen adalah aliran fluida yang partikel-partikelnya bergerak secara acak dan
tidak stabil dengan kecepatan berfluktuasi yang saling interaksi. Bilangan reynolds lebih dari
4000 dan gambarnya seperti hancur bergelombang.
(b)
Baskom, Gelas ukur, Tinta parker, Satu set alat Osborne Reynolds Apparatus