Anda di halaman 1dari 27

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN

PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)

DI KANTOR KELURAHAN SURADE

Tanggal 07 Oktober Sampai 12 Desember 2019

Pembimbing DU/DI, Pembimbing Sekolah,

Hj. Eti, S.Pd, MM Elis Fatmawati, S. Pd.i


NIP. 19630905 198611 2 001

MENGETAHUI

Kepala SMK Mutiara Hikmah Wakasek Kurikulum

Rahmat zaelani, S.Pd.i Iid Suhardi, S.Pd


KATA PENGANTAR

Segala puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah

melimpahkan rahmat dan taufik-Nya kepada kita semua. Sehingga saya dapat

membuat dan menyusun laporan dan saya juga sadar masih banyak kekurangan

yang harus diperbaiki dalam Laporan Praktik Kerja Industri atau (Prakerin) Ini.

Walaupun demikian, saya telah berusaha dengan semaksimal mungkin

demi kesempurnaan dalam penyusunan laporan ini baik dari hasil kegiatan belajar

mengajar di sekolah, maupun dalam melaksanakan praktik kerja di dunia industri.

Saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat diharapkan oleh saya demi

kesempurnaan dalam penulisan laporan berikutnya.

Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini dapat disusun dengan baik

berkat bantuan dari pihak-pihak yang telah memberikan bimbingan dan dukungan

sebagai bahan masukan untuk saya. Untuk itu pada kesempatan ini saya

mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Rahmat Zaelani, S.pd.I sebagai Kepala SMK MUTIARA HIKMAH yang

telah memberi kesempatan pada kami untuk melaksanakan Praktik Kerja

Lapangan (PKL).

2. Bapak DUSEP SADELI, S.IP sebagai Lurah Kelurahan Surade yang telah

memberikan ijin pada kami untuk melaksanakan Prakerin

3. Elis Fatmawati, S.Pd.i sebagai Guru pembimbing peserta Prakerin dan

pembimbing penulisan laporan kegiatan di SMK MUTIARA HIKMAH


4. Semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak

langsung sehingga penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan

(PKL)dapat terselesaikan

Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan kekeliruan dalam

penulisan laporan ini.Untuk itu saya mengharapkan kritik dan saran yang bersifat

membangun dari pembaca.Akhirnya penulis mengucapkan terimakasih atas segala

dukungan dan bantuan sehingga laporan ini dapat tersusun dengan baik.

Ciemas, 2019
Penulis

Giri

MOTTO
 Kebijakan dan kebajikan merupakan perisai terbaik untuk hidup.

 Hadir terlambat memang lebih baik dari pada tidak hadir sama sekali tetapi bila

berkali-kali adalah suatu kecerobohan.

 Janganlah larut dalam satu kesedihan karena masih ada hari esok yang

menyongsong dengan sejuta kebahagiaan.

 Sejarah bukan hanya rangkaian cerita, ada banyak pelajaran, kebanggan dan

harta didalamnya.

 Apabila anda berbuat kebaikan kepada orang lain, maka anda telah berbuat

baik terhadap diri sendiri.

 Lihatlah keatas untuk menjadi lebih baik, lihatlah kebawah untuk belajar

mengucap syukur.

 Berusahalah jangan sampai terlengah walau sedetik saja, karena atas

kelengahan kita tak akan bisa dikembalikan seperti semula.

 Kebaikan tidak bernilai selama diucapkan akan tetapi bernilai sesudah

dikerjakan.

 Manusia tak selamanya benar dan tak selamanya salah, kecuali ia yang selalu

mengoreksi diri dan membenarkan kebenaran orang lain atas kekeliruan diri

sendiri.

 Siapa yang kalah dengan senyum, dialah pemenangnya.

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN...................................................................................1
KATA PENGANTAR............................................................................................2

MOTTO..................................................................................................................4

DAFTAR ISI...........................................................................................................5

DAFTAR GAMBAR..............................................................................................6

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................6

1.1 Latar Belakang..........................................................................................6

1.1.1 Gambaran Umum Profil Kelurahan Surade..........................................7

1.1.2 Program Kerja Kelurahan Surade.......................................................16

1.2 Landasan Hukum.....................................................................................17

1.3 Tujuan......................................................................................................18

1.4 Manfaat Prakerin.....................................................................................19

BAB II PROSES PELAKSANAAN..................................................................21

2.1 Waktu Dan Tempat.................................................................................21

BAB III TEMUAN..............................................................................................21

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN............................................................21

4.1 Kesimpulan..............................................................................................22

4.2 Saran........................................................................................................22

4.3 Lampiran-Lampiran.................................................................................22

BAB V....................................................................................................................22

PENUTUP.............................................................................................................22

DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Pembelajaran di SMK dirancang dengan pendekatan berbasis pada

kompetensi, pendekatan berbasis pada produksi dan pendekatan berbasis didunia

kerja. Pembelajaran berbasis pada kompetensi adalah pembelajaran yang

ditekankan untuk membekali kompetensi secara tuntas kepada peserta didik yang

mencakup aspek sikap (attitude), pengetahuan (knowledge) dan keterampilan

(skill). Pembelajaran berbasis produksi adalah pembelajaran yang ditekankan pada

pemerolehan hasil belajar berupa barang jadi atau jasa sesuai dengan standar

dunia industri atau dunia usaha. Sedangkan pembelajaran berbasis di dunia kerja

mengarahkan peserta didik dapat meningkatkan kompetensinya melalui dunia

kerja. Pembelajaran di dunia kerja ini, peserta didik harus melakukan kegiatan

pembelajaran sesuai dengan persyaratan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia

kerja.

Pada dasarnya praktik kerja industri (Prakerin) adalah suatu model

penyelenggara pendidikan yang memamdukan secara utuh dan terintegrasi

kegiatan belajar siswa disekolah dengan proses penguasaan keahlian kejujuran

melalui bekerja langsung di lapangan kerja. Metode tersebut dilaksanakan dalam

rangka peningkatan mutu sekolah menengah kejuruan (SMK) untuk mencapai

relevansi antara pendidikan dengan kebutuhan tenaga kerja. Harapan utama dan

kegiatan prakerin ini di sampining meningkatkan keahlian profesional siswa agar

sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja agar siswa memiliki etos kerja

yang meliputi: kemampuan bekerja, motivasi kerja, inisiatif, kreatif, hasil

pekerjaan yang berkualitas, disiplin waktu, dan kerajinan dalam bekerja. Agar
siswa memiliki etos kerja yang meliputi: kemampuan bekerja, motivasi kerja,

inisiatif, kreatif, hasil pekerjaan berkualitas, disiplin waktu dan kerajinan dalam

bekerja

1.1.1 Gambaran Umum Profil Kelurahan Surade

A. Geografis dan Topografi

Secara Geografis Kelurahan Surade Kecamatan Surade mempunyai luas

622,05 Ha, berada di sebelah selatan wilayah Kabupaten Sukabumi yang secara

umum terbagi dua katagori lahan, yaitu sebelah Utara dan Selatan mayoritas

didominasi oleh lahan kering dan perumahan, perkotaan dan sebelah Barat dan

Timur didominasi oleh lahan basah pesawahan. Adapun batas-batas administrasi

Kelurahan Surade Kecamatan Surade adalah sebagai berikut:

Tabel Batas Wilayah Kelurahan Surade

Batas Desa/Kelurahan Kecamatan


Sebelah utara Citanglar Surade
Sebelah selatan Buniwangi dan Pasiripis Surade
Sebelah timur Jagamukti Surade
Sebelah barat Kadaleman Surade
Adapun jarak tempuh perjalanan dari pusat kota adalah sebagai berikut:

- Dari Ibu Kota Propinsi : 217,5 Km

- Dari Ibu Kota Kabupaten Sukabumi : 63 Km

- Dari Ibu Kota Bogor : 117,5 Km


Sumber: Transek Lapangan (Pemetaan Swadaya PLP-BK)

Gambar Peta Wilayah Kelurahan Surade

Kondisi Topografi Kelurahan Surade Kecamatan Surade memiliki

ketinggian 116 meter di atas permukaan laut (dpl) dan secara umum wilayah

Kelurahan Surade Kecamatan Surade memiliki ketinggian berkisar antara 15-300

meter dpl. Rata-rata suhu udara berkisar antara 150C-250C, dengan suhu rata-rata

260C. Bentuk permukaan tanah (morfologi) relatif datar diseluruh bagian

Kelurahan, baik di bagian Utara, Timur, Selatan mapun Barat Wiayah Kelurahan

Surade.

B. Demografi

Secara demografi, jumlah penduduk Kelurahan Surade Kecamatan

Surade cenderung dinamis dengan mutasi lahir mati, pindah datang


dan pindah pergi. Pada Bulan September 2013 penduduk Kelurahan

Surade Kecamatan Surade berjumlah 9.491 Jiwa dengan jumlah

Kepala Keluarga sebanyak 2.352 KK. Mata pencaharian penduduk

Kelurahan Surade Kecamatan Surade sebagian besar bekerja sebagai

petani, buruh tani, sektor perdagangan dan jasa. Untuk lebih jelasnya,

jumlah penduduk Kelurahan Surade Kecamatan Surade per

September 2013 dapat dilihat pada tabel berikut ini :

TABEL 1
Jumlah Penduduk Kelurahan Surade Bulan September 2013
JUMLAH PENDUDUK
No KELURAHAN L P JML JML KK
1 SURADE 4.742 4.749 9.491 2.352
JUMLAH 4.742 4.749 9.491 2.352

C. Infrastruktur Dasar

Secara umum infrastruktur dasar di Kelurahan Surade Kecamatan Surade

sudah cukup memadai dan terpelihara cukup baik. Hal ini dibuktikan dengan

akses jalan yang menghubungkan ke-14 RW dan 49 RT di wilayah Kelurahan

Surade Kecamatan Surade secara umum baik, begitupun sarana Pendidikan dan

Kesehatan cukup tesedia seperti pada data yang terlihat sebagai berilkut :

a) PRASARANA PERHUBUNGAN

JALAN : - Jalan Negara : - Km

- Jalan Propinsi : 02 Km

- Jalan Kabupaten : 10,25 Km


- Jalan Lingkungan : 07,85 Km

JEMBATAN : - Jembatan Beton : 2 Bh

- Jembatan Besi : - Bh

b) PRASARANA PENDIDIKAN

- PAUD : 08 Bh

- TK : 02 Bh

- RA : 10 Bh

- SD Negeri : 06 Bh

- Madrasah Ibtidaiyah : 00 Bh

- SLTP Negeri : 01 Bh

- SLTP Swasta : 00 Bh

- Madrasah Tsanawiyah : 01 Bh

- Madrasah Aliyah : 01 Bh

- SMK Swasta : 02 Bh

- Madrasah Diniyah : 06 Bh

- Pondok Pesantren : 07 Bh

- PT : 02 Bh

c) PRASARANA KESEHATAN

- Puskesmas : 01 Bh

- Puskesmas Pembantu : 00 Bh

- Pos Yandu : 10 Bh

- Praktek dokter : 04 Bh

- Poskesdes/Kel : 01 Bh
D. Sosial Ekonomi Budaya

I. PRASARANA PEREKONOMIAN

- Toko/Kios/Warung : 198 Bh

- Pasar : 01 Bh

- Koperasi : 02 Bh

- Rumah Makan/Warung makan : 15 Bh

- Industri Besar : 00 Bh

- Industri Kecil : 10 Bh

- Hotel/penginapan : 04 Bh

II. PRASARANA PERIBADATAN

- Masjid Jami : 28 Bh

- Mushola : 46 Bh

- Gereja : - Bh

E. Pemerintahan

Berdasarkan wilayah administrasi, Kelurahan Surade Kecamatan Surade

terdiri atas 14 RW dan 49 RT, dengan perincian sebagai berikut :

TABEL 2

Data RT, RW Dalam Wilayah Kelurahan Surade

1. Jumlah Penduduk Menurut :


a. Jenis Kelamin :
1. Laki – laki : 4494 Orang
2. Perempuan : 4404 Orang
Jumlah : 8898 Orang
b. Kepala Keluarga : 2663 KK

2. Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian


- PNS : 421 Orang
- POLRI : 5 Orang
- TNI : 8 Orang
- Pensiunan PNS/ POLRI/ TNI : 434 Orang
- Karyawan Swasta : 1431 Orang
- Wiraswasta : 63 Orang
- Pedagang : 852 Orang
- Petani : 125 Orang
- Buruh tani : 1624 Orang
- Nelayan : 2 Orang
- Pemulung : 10 Orang
- Jasa : 17 Orang

Jumlah : 4992 Orang

Sumber: BPS Kabupaten Sukabumi

Saat ini lembaga-lembaga kemasyarakatan yang ada di Kelurahan Surade

Kecamatan Surade telah terbentuk dan ditetapkan dengan surat keputusan lurah

surade.

F. Aspek Organisasi, Kepegawaian dan Kearsipan, Sarana dan Prasarana

Struktur Organisasi Pemerintah Kelurahan Surade Kecamatan Surade

berpedoman kepada Peraturan Bupati Sukabumi nomor 86 Tahun 2008 tentang

Organisasi Tata Kerja Kelurahan.

Secara lengkap daftar nominatif pegawai sampai dengan saat ini di Kantor

Kelurahan Surade Kecamatan Surade dapat dilihat pada tabel berikut:

No N a m a / NIP Gol. Pendidikan Jabatan

1 DUSEP SADELI, S.IP III/C S-1 Lurah


NIP. 19780814 201001 1 007

Hj. ETI, S.Pd, MM


2 III/B S-2 Seklur
NIP. 19630905 198611 2 001

LALA LESMANA
3 III/A S-1 Kasi Trantibum
NIP. 19771017 200801 1 003

HANDRI SUWARTA, SE
4 III/A S-1 Kasi Pemerintahan
NIP. 19910627 201001 1 010

DIDI SUPRIADI
6 II/B SLTA Kasi Kesos
NIP. 19620403 198602 1 006

7 ASEP RAHMAT D., S.IP S-1 TKS

9 NUGRAHA GINANJAR SLTA TKS

10 ANGGA SETIANO PUTRA SLTA TKS

11 TB AHMAD RAMDAN J SLTA TKS

12 NENI SULASTRI, S.IP S-1 TKS

13 ARDHO AHMAD FAUZI SLTA TKS

14 EDI RUYATNA, S.Pd S-1 TKS

G. Visi Misi Kelurahan Surade

I. VISI:

“Mewujudkan Lingkungan Dan Masyarakat Kelurahan Surade Yang

Agamis, Sehat, Kreatif, Produktif Dan Sejahtera”

II. MISI:

 Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.


 Meningkatkan kinerja aparat dan lembaga kemasyarakatan yang amanah

dan transparan.

 Menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, indah dan berjati diri.

 Menumbuhkembangkan perekonomian rakyat yang berbasis unggulan.

 Menggali potensi alam agar produktif dan seimbang.

 Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berakhlak mulia dan

berhasil guna.

H. Rekapitulasi Peralatan Kantor

Data inventaris vital sarana perkantoran yang ada saat ini sebagai berikut:

- Kendaraan Roda 4 : 0 buah

- Kendaraan Roda 2 : 04 buah ( 3 buah kondisi baik, 1 buah rusak )

- Mesin Tik : 02 buah ( 1 baik, 1 rusak )

- Komputer : 04 Unit

- Radio Telekomunikasi : 00 buah ( minimal 1)

- Telp/Fax : 01 buah ( baik )

- Kursi Tamu / Sofa : 01 buah ( kurang 1 stel)

- Papan Monografi : 01 stel ( dua buah )

- Papan Data Kependudukan : 01 buah

- Meja Kerja / Tulis : 06 buah (kurang 4 buah)

- Meja Rapat : 00 buah ( minimal 2 buah )

- Lemari Kayu : 01 buah ( kurang 4 buah )

- Kursi putar : 02 buah

- Kursi Rapat plastik : 66 buah ( swadaya )


- Kursi Rapat/ Kerja lipat : 00 buah ( minimal 100 buah )

- Filling Cabinet : 2 buah ( 1 baik, 1 rusak berat)

- Wireless : 01 buah ( Bantuan BAZ Kabupaten Sukabumi)

- Scaner : 01 buah

- Kamera Digital : 01 buah

Sedangkan prasarana penunjang lainnya seperti lahan dan bangunan kantor serta

rumah dinas Lurah adalah sebagai berikut :

I. Lahan/Tanah Kantor Dan Rumah Dinas

Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi nomor 31 Tahun 2008,

asset Pemerintah Daerah berupa tanah yang berada di wilayah Kelurahan

Surade adalah sebagai berikut:

1. Sawah bengkok di blok Nagrak seluas 5.800 m2

2. Tanah darat dan bangunan Balai Desa Swakarya di blok Surade seluas

510 m2.

3. Tanah darat di blok Dangdeur seluas 1.590 m2

4. Tanah darat di blok Terminal seluas 975 m2

5. Tanah darat di blok Rancaucing seluas 8.500 m2

6. Tanah lapang Lodaya seluas 10.009 m2

7. Tanah Bondongan seluas 4.000 m2

8. Tanah Pemakaman Umum Cikangkung seluas 18.101 m2.

9. Tanah Sawah 354.889 m2

10. Tanah Kering 257.611 M2

II. Gedung Kantor


 Luas bangunan : 195 m2

 Dibangun tahun : 2009

 Keadaan : Perlu Rehab Lanjutan Sistem

1.1.2 Program Kerja Kelurahan Surade

A. DASAR

1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah;

2. Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 2005 Tentang Kelurahan;

3. Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi Nomor 27 Tahun 2006 Tentang

Kelurahan;

4. Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi Nomor 31 Tahun 2008 Tentang

Perubahan Status Desa Swakarya menjadi Kelurahan Surade;

5. Peraturan Bupati Sukabumi Nomor 80 Tahun 2016, tentang Struktur

Organisasi dan Tata Kerja Pemerintahan Kecamatan;

6. Keputusan Bupati Sukabumi Nomor Tahun 2008 Tentang Pengangkatan

Pejabat Eselon IV di Kelurahan Surade Kecamatan Surade Kabupaten

Sukabumi.

Program dan Rencana Kerja Kelurahan ini mengacu kepada Peraturan Bupati

Sukabumi Nomor 86 Tahun 2008, tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja

Pemerintahan Kelurahan, yang antara lain dalam hal :

1. Perumusan dan penyusunan kebijakan teknis Kelurahan;


2. Pembinaan, pengendalian, dan pengawasan pelaksanaan tugas

kesekretariatan, pemerintahan, ketentraman dan ketertiban, pembangunan,

kesejahteraan sosial;

3. Penyelenggaraan tugas umum pemerinthana daerah dan pemerintahan

umum;

4. Pembinaan penyelengaraan perekonomian dan pembangunan di

Kelurahan;

5. Penyelenggaraan pembinaan kemasyarakatan di Kelurahan;

6. Penyelenggaraan fasilitasi pembinaan pemberdayaan masyarakat;

7. Pemeliharaan ketentraman dan ketertiban umum;

8. Pembinaan dan pengembanngan kesejahteraaan masyarakat;

9. Penyelenggaraan pelayanan umum kepada masyarakat;

10. Pelaksanaan koordinsi dan kerja sama dengan unit kerja lain;

11. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanan tugas kelurahan;

12. Pelakasanaan tugas lain yang diberikan Camat sesuai dengan bidang

tugasnya.
1.1.3 SOP dan Tugas dari masin-masing Pegawai Kelurahan Surade

1. Sekretaris Lurah
SOP : RASKIN
Pe laksana Mutu Baku
Pe tugas
No Ke giatan Kasi Sosial pe ngelola Ke t
Des a Se kmat Camat Ke le ngkapan Waktu Out Put
Budaya data dan
informasi
Berkas
Desa mengajukan permohonan DPM dan Surat
1 10 menit Permohonan DPM
pendistribusian RASKIN Pernyataan
dan Pernyataan
Kasi Sosial Budaya Menerima Berkas Berkas Usulan,
Berkas Usulan, DPM dan
2 Permohonan pendistribusian RASKIN, 10 menit DPM dan
Pernyataan
Pernyataan dan DPM Pernyataan
Kasi Kesos memverifikasi usulan
permohonan, DPM dan Pernyataan Ya
tdk Berkas Usulan, DPM dan Bahan
3 dari Desa/Kel, jika salah di kembalikan 5 menit
Pernyataan Rekomendasi
jika benar di sampaikan ke pengelola
data dan informasi untuk di proses
Pengolah data dan informasi membuat
4 Bahan Rekomendasi 20 menit Draft Rekomendasi
draf Rekomendasi.
Kasi Sosial Budaya memeriksa Draft tdk
5 rekomendasi, jika benar di paraf jika Draft Rekomendasi 5 menit Draft Rekomendasi
salah dikembalikan untuk diperbaiki
Sekmat memaraf Usulan dan Draf Ya
6 Draft Rekomendasi 5 menit Draft Rekomendasi
Rekomendasi RASKIN
Camat menandatangani Usulan dan
7 Draft Rekomendasi 10 menit Rekomendasi
Rekomendasi
Kasi Sosial Budaya mengambil Berkas
Rekomendasi
8 Usulan dan Rekomendasi Raskin, Rekomendasi 5 menit
RASKIN
memberikan penomoran dan stempel
Desa/Kel menerima rekomendasi
9 Rekomendasi RASKIN 5 menit Rekomendasi
Raskin
SOP : JAMKESDA
Pelaksana Mutu Baku
Fengelola
No Kegiatan Kasi Sosial Ket
Desa data dan Sekmat Camat Kelengkapan Waktu Out Put
Budaya
informasi
KK, KTP, SKTM, Poto
Desa mengajukan permohonan Surat Rumah dan Surat Berkas usulan
1 10 menit
Keterangan JAMKESDA Keterangan dari Desa dan Jamkesda
TKSK
Kasi Sosial Budaya Menerima Berkas
Bekas usulan
2 Permohonan Penerbitan Keterangan Bekas usulan JAMKESDA 10 menit
JAMKESDA
JAMKESDA
Kasi Sosial Budaya memverifikasi
usulan pemohon dari masyarakat/ Bekas usulan
tdk Ya
3 Desa/Kel, jika lengkap di proses jika Bekas usulan JAMKESDA 5 menit JAMKESDA
kekurangan dikembalikan untuk lengkap
dilengkapi
Peengelola data dan informasi Draft Surat
Bekas usulan JAMKESDA
4 memproses Draft Surat Keterangan 20 menit Keterangan
lengkap
JAMKESDA Jamkesda
Kasi Sosial Budaya memeriksa draft tdk
Draft Surat
surat keterangan JAMKESDA, jika Draft Surat Keterangan
5 5 menit Keterangan
lengkap di paraf jika tidak lengakap Jamkesda
Jamkesda
diperbaiki

Ya Draft surat
Sekmat memaraf surat keterangan Draft Surat Keterangan
6 5 menit keterangan
Jamkesda Jamkesda
jamkesda
Camat menandatangani surat Draft surat keterangan Surat Keterangan
7 10 menit
keterangan Jamkesda jamkesda Jamkesda

Kasi Sosial Budaya mengambil surat


Surat Keterangan Surat Keterangan
8 keterangan Jamkesda, memberikan 5 menit
Jamkesda Jamkesda
penomoran dan stempel

Masyarakat/Desa/Kel menerima Surat Surat Keterangan Surat Keterangan


9 5 menit
Keterangan Jamkesda Jamkesda Jamkesda
SOP : DANA HIBAH
Pelaksana Mutu Baku
No Kegiatan Kasi Sosial Ket
Pemohon Sekmat Camat Kelengkapan Waktu Out Put
Budaya

Proposal, poto visual 0%,


Buku Rekening, Denah,
Masyarakat/Lembaga mengajukan berkas persetujuan
1 Potocopy KTP ketua, 10 menit
proposal Sarana Keagamaan pengajuan Hibah
Bendahara dan
Sekretaris,akta notaris

Kasi Sosial Budaya Menerima Proposal berkas persetujuan Bekas proposal Dana
2 10 menit
Permohonan Dana Hibah pengajuan Hibah Hibah

Kasi Sosial Budaya memverifikasi


tdk ya
usulan pemohon dari Bekas proposal Dana Bekas proposal Dana
3 5 menit
masyarakat/lembaga, jika lengkap di Hibah Hibah
proses jika kekurangan dilengkapi

Sekmat memaraf proposal Bekas proposal Dana Bekas proposal Dana


4 5 menit
permohonan Hibah Hibah

Camat menandatangani proposal Dana Bekas proposal Dana Proposal Pengajuan


5 10 menit
Hibah Hibah Dana Hibah

Kasi Sosial Budaya mengambil


Proposal Pengajuan Dana Proposal Pengajuan
6 proposal pengajuan dana Hibah, di 5 menit
Hibah Dana Hibah
registrasi dan stempel

Masyarakat/Lembaga menerima Proposal Pengajuan Dana


7 5 menit Proposal
Berkas Proposal Dana Hibah Hibah
SOP : RS-RTLH KABUPATEN DAN BAZ SMI
Pelaksana Mutu Baku
Petugas
No Kegiatan Kasi Sosial Pengolah Ket
Desa Sekmat Camat Kelengkapan Waktu Out Put
Budaya Data dan
informasi

Proposal, poto visual 0%,


Desa/Kel mengajukan proposal Dana berkas Proposal Dana
1 SPPT, Denah, Potocopy 30 menit
Hibah RS-RTLH Hibah RS-RTLH
KTP, KK dan SKTM

Kasi Sosial Budaya Menerima Proposal Bekas proposal Dana Bekas proposal Dana
2 5 menit
Permohonan Dana Hibah Hibah RS-RTLH Hibah RS-RTLH

Kasi Sosial Budaya memverifikasi Ya


tdk berkas verivikasi
usulan permohonan dana hibah dari Bekas proposal Dana
3 10 menit Proposal dana hibah
Desa/Kel, jika lengkap di proses jika Hibah RS-RTLH
RS RTLH
Tidak dikembalikan untuk dilengkapi

Petugas Pengelola data dan informasi


berkas verivikasi Proposal rekapan proposal
4 merekap proposal permohonan RS- 180 menit
dana hibah RS RTLH Dana Hibah RS-RTLH
RTLH dari Desa/kelurahan

draft surat rekapan draft surat rekapan


Sekmat memaraf rekapan
5 proposal Dana Hibah RS- 10 menit proposal Dana Hibah
permohonan RS-RTLH
RTLH RS-RTLH

draft surat rekapan


Camat menandatangani rekapan rekapan proposal
6 proposal Dana Hibah RS- 5 menit
permohonan RS-RTLH Dana Hibah RS-RTLH
RTLH
Kasi Sosial BUdaya mengambil
proposal dan rekapan permohonan RS- rekapan proposal Dana usulan dana hibah RS
7 5 menit
RTLH untuk disampaikan kepada BAZ Hibah RS-RTLH RTLH
dan Bupati
1.2 Landasan Hukum

Adapun landasan hukum pelaksanaan prakerin adalah:

1. UU. No.20/2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. PP Nomor: 29/1990 tentang Pendidikan Menengah

3. Kep. Menaker No: 285/MEN/1991 tentang Pelaksanaan Pemagangan

Nasional

4. PP No: 39/1992 tentang pernan Masyarakat dalam Pendidikan Nasional

5. Surat Keputusan Mendikbud Nomor: 0490/U/1992 trntang Sekolah

Menengah Kejuruan

6. Surat Keputusan Mendibud No: 080/U/1993 tentang Kurikulum SMK

sebagaimana telah diubah menjadi kmurikulum SMK Edisi 1999

7. Surat Keputusan Kepala SMK Mutiara Hikmah nomor:

152/SMK.MH/IX/2019, tentang Susunan Panitia Prakerin SMK Mutiara

Hikmah

1.3 Tujuan

1. Penyelenggaraan Prakerin bertujuan untuk:

a. menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional, yaitu

tenaga kerja yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang

sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.

b. Memperkokoh hubungan keterkaitan dan kesepadanan (Link and Match)

antara SMK dan Industri

c. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang

berkualitas prfesional
d. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai

bagian dari proses pendidikan.

2. Tujuan Pembuatan Laporan

a. Sebagai salah satu bentuk latihan, dalam menghadapi Uji Kompetsnsi pada

akhir proses pembelajaran.

b. Sebagai salah satu tugas yang diisyaratkan untuk menempuh Ujian Akhir

Sekolah (UAS) dan Ujian Akhir Nasional.

c. Menambah wawasan tentang penulisan karya ilmiah

1.4 Manfaat Prakerin

Kerjasama antara SMK dengan dunia usaha/industri atau instansi dilaksanakan

dalam prinsip saling membantu, saling mengisi dan saling melengkapi untuk

keuntungan bersama.

Berdasarkan prinsip ini, pelaksanaan Praktik Kerja Industri (Prakerin) akan

memberi nilai tambah atau manfaat bagi pihak-pihak yang bekerjasama, sebagai

berikut:

a) Manfaat bagi Industri

Penyelenggaraan prakerin memberi keuntungan nyata bagi industri lain:

1. Perusahaan dapat mengenal kualitas peserta prakerin yang belajar dan

bekerja di industri

2. Umumnya peserta prakerin telah ikut dalam proses produksi secara aktif

sehingga pada pengertian tertentu peserta prakerin adalah tenaga kerja

yang memberi keuntungan.


3. Perusahaan dapat memberi tugas kepada peserta prakerin untuk

kepentingan perusahaan sesuai kompetnsi dan kemampuan yang dimiliki

4. Selama proses pendidikan melalui kerja industri, peserta prakerin lebih

mudah diatur dalam hal disiplin berupa kepatuhan terhadapa peraturan

perusahaan. Karena itu, sikap peserta prakerin dapat dibentuk sesuai

dengan ciri khas tertentu industri.

5. Memberi kepuasan bagi dunia usaha/dunia industri karena diakui ikut

serta menentukan hari depan bangsa melalui Praktik Kerja Industri

(Prakerin).

b) Manfaat bagi Sekolah

Tujuan pendidikan untuk memberi keahlian profesional bagi peserta didik

lebih terjamin pencapaiannya. Terdapat kesesuaian yang lebih pas antara

program pendidikan dengan kebutuhan lapangan kerja (sesuai dengan prinsip

Link And Match). Memberi kepuasan bagi penyelenggaraan pendidikan sekolah

karena tamatannya lebih terjamin memperoleh bekal yang bermanfaat, baik

untuk kepentingan tamatan, kepentingan dunia kerja, dan kepentingan bangsa.

c) Manfaat Bagi Prakerin/Peserta Didik

Hasil belajar peserta Praktik Industri akan lebih bermakna, karena setelah

tamat akan betul-betul memiliki keahlian profesional sebagai bekal untuk

meningkatkan taraf hidupnya dan sebagai bekal untuk pengembangan dirinya

secara berkelanjutan.
Keahlian profesional yang diperoleh dapat mengangkat harga diri dan rasa

percaya diri tamatan, yang selanjutnya akan mendorong mereka untuk

meningkatkan keahlian profesionalnya pada tingkat yang lebih tinggi.

BAB II
PROSES PELAKSANAAN

2.1 Waktu Dan Tempat

Dalam kegiatan Praktik Kerja

BAB III
TEMUAN

BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan
4.2 Saran

4.3 Lampiran-Lampiran

BAB V
PENUTUP

Anda mungkin juga menyukai