Nama : Muh.

Tasrif Hasbi

Nim : A021182349

Rangkuman Sesi 2

Organisasi dan Sistem Informasi

 HUBUNGAN DUA ARAH ANTARA ORGANISASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI

Hubungan dua arah yang kompleks ini dimediasi oleh banyak faktor, tidak sedikit di
antaranya adalah keputusan yang dibuat — atau tidak dibuat — oleh manajer. Faktor
lain yang memediasi hubungan termasuk budaya organisasi, struktur, politik, proses
bisnis, dan lingkungan.

 Apa itu Organisasi?

Definisi teknis: Struktur sosial formal yang stabil yang mengambil sumber daya dari
lingkungan dan memprosesnya untuk menghasilkan keluaran Badan hukum formal
dengan aturan dan prosedur internal, serta struktur sosial
Definisi perilaku: Kumpulan hak, hak istimewa, kewajiban, dan tanggung jawab yang
dengan hati-hati diimbangi selama periode waktu melalui konflik dan resolusi konflik
a) Pandangan Teknis Organisasi
Dalam definisi mikroekonomi organisasi, modal dan tenaga kerja (faktor produksi
utama yang disediakan oleh lingkungan) diubah oleh perusahaan melalui proses
produksi menjadi produk dan jasa (keluaran ke lingkungan). Produk dan layanan
dikonsumsi oleh lingkungan, yang memasok tambahan modal dan tenaga kerja
sebagai masukan dalam putaran umpan balik.
b) Pandangan Perilaku Organisasi
Dalam pandangan ini, perusahaan bisnis sedikit lebih sulit untuk berubah dengan
cepat atau sesuai perintah karena ini adalah mesin yang sangat kompleks yang
dihuni oleh manusia. Perusahaan beroperasi dengan hierarki, definisi pekerjaan,
aturan bisnis, kontrak hukum, prosedur, dan proses yang ada. Organisasi yang efisien
menjadi sangat ahli dalam elemen bisnis ini. Mengubah elemen ini membutuhkan
lebih banyak waktu.

 Bagaimana Sistem Informasi Mempengaruhi Organisasi dan Perusahaan Bisnis

Dampak IT / IS bagi Organisasi
1. Dampak Ekonomi
• Teori Biaya Transaksi
• Teori agensi
2. Dampak Organisasi dan Perilaku IT Meratakan Organisasi Perilaku terhadap
Perubahan
3. Internet dan Organisasi Meningkatkan aksesibilitas, penyimpanan, dan
distribusi informasi dan pengetahuan
 Menggunakan Sistem Informasi Untuk Mencapai Keunggulan Kompetitif

Keunggulan kompetitif adalah keunggulan atas pesaing yang diperoleh dengan

menawarkan nilai yang lebih besar kepada konsumen, baik melalui harga yang lebih
rendah atau dengan memberikan manfaat dan layanan yang lebih besar yang
membenarkan harga yang lebih tinggi.

A. Keunggulan Kompetitif dan SI

Michael Porter kekuatan kompetitif model, Memberikan pandangan umum
tentang perusahaan, pesaingnya, dan lingkungannya

B. Keuntungan dan IS
CONTOH STRATEGI DESKRIPSI
• Kepemimpinan Berbiaya Rendah
Menggunakan informasi untuk menghasilkan produk dan layanan dengan
harga lebih rendah dari pesaing sekaligus meningkatkan kualitas dan tingkat
layanan. Contoh : Wallmart
• Diferensiasi Produk
Gunakan sistem informasi untuk membedakan produk dan mengaktifkan
layanan dan produk baru
Contoh: , Nike, Apple
• Fokus pada Niche Market
Gunakan Sistem Informasi untuk mengaktifkan strategi terfokus pada
ceruk pasar tunggal, berspesialisasi Hotel Hilton, Harrods Keintiman pelanggan
dan pemasok Gunakan sistem informasi untuk mengembangkan ikatan dan
loyalitas yang kuat dengan pelanggan dan pemasok
Contoh : Toyota Coorporation

 Masalah Umum dalam Sistem Informasi Manajemen

 PEMELIHARAAN DAN PENGGUNAAN
Masalah utama untuk sistem informasi manajemen adalah penyediaan input data
mentah dan pemeliharaan informasi terkini. Tentu biaya perawatannya tidak murah.
Kegunaan adalah masalah utama sistem informasi manajemen. Sistem canggih
yang sangat cocok untuk data perusahaan akan terbuang percuma jika karyawan
tidak menggunakannya

 TUJUAN
Masalah umum adalah membeli sistem yang tidak memiliki fitur yang Anda
butuhkan. Untuk menghindari jebakan ini dengan menetapkan tujuan yang jelas dan
memastikan sistem yang dibeli dapat memenuhinya