Anda di halaman 1dari 1

Nama : Dony Pandu Martinus Cahyono

NIM : 205040107111092

Kelas : I

Komunikasi Agribisnis

Komunikasi agribisnis dapat didefinisikan sebagai komunikasi antar manusia yang terjadi
di dalam sistem agribisnis. Sistem agribisnis terdiri dari agribisnis hulu, budidaya (on farm),
agribisnis hilir dan lembaga penunjang agribisnis. Sebelum membahas tentang keterkaitan
komunikasi agribisnis dengan sistem agribisnis, alangkah baiknya untuk mengetahui tentang
definisi agribisnis. Agribisnis adalah suatu bisnis di bidang pertanian atau pertanian secara luas
(meliputi peternakan, perikanan dan lain sebagainya) baik di sektor hulu maupun hilir.

Komunikasi dengan agribisnis memiliki suatu keterkaitan. Keterkaitan tersebut dapat


dijelaskan pada setiap usaha, termasuk agribisnis. Pada agribisnis dibutuhkan yang namanya
“komunikasi” agar kegiatan pada usaha tersebut dapat berjalan dengan baik dan semestinya.
Komunikasi yang dimaksud yaitu berupa proses pembentukan, penyampaian, penerimaan dan
pengolahan pesan dari sektor hulu hingga ke hilir. Seperti contohnya yaitu adanya hubungan
timbal balik antar petani dan jasa transportasi komoditas pertanian yang nantinya untuk diolah
ataupun dipasarkan.

Keterkaitan yang lain dapat dijelaskan pada aspek Supply Chain Management
(Manajemen Rantai Pasok). Sebenarnya SCM sudah disinggung pada paragraf sebelumnya yaitu
dengan jasa transportasi (pengiriman). Akan tetapi Supply Chain Management (SCM) membahas
secara luas. Definisi dari SCM adalah kegiatan yang meliputi kegiatan kordinasi, penjadwalan,
dan pengendalian terhadap pengadaan, produksi, persediaan, dan pengiriman produk ataupun
layanan jasa kepada pelanggann yang mencakup administrasi harian, operasi, logistic, dan
pengolahan. Nah tujuan SCM untuk menyeimbangkan kondisi pasar baik permintaan maupun
penawaran. Oleh karena itu pada SCM sangat dibutuhkan komunikasi agar kegiatan SCM dapat
terkendali dan terkoordinasi dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai