net/publication/321848244
CITATIONS READS
0 2,378
3 authors, including:
Saiful Khair
Sumbawa University of Technology
11 PUBLICATIONS 7 CITATIONS
SEE PROFILE
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
All content following this page was uploaded by Saiful Khair on 16 December 2017.
ABSTRAK
Unit Transfusi Darah (UTD) Kabupaten Sumbawa adalah unit layanan teknis yang berbasis di bawah
Palang Merah Indonesia (PMI). UTD PMI Kabupaten Sumbawa memiliki tugas pokok pengorganisasian
berupa kegiatan transfusi darah seperti penyebaran darah donor, pengambilan, retensi, pengolahan,
penyimpanan dan pengiriman darah ke pasien. Dengan fungsi pelaksanaan pemberian darah transfusi yang
aman, efektif, kualitas dalam jumlah cukup, tepat waktu dan mudah memperoleh. Untuk mendapatkan darah
dari UTD PMI pasien harus mendapat rekomendasi dari dokter yang merawatnya yang kemudian diserahkan
ke petugas UTD PMI untuk melihat darah yang sesuai. Proses ini masih dilakukan secara manual oleh pihak
UTD PMI sehingga petugas kesulitan mendata permintaan kantong darah dan kesulitan mendata stok darah
yang tersedia. Sistem Informasi Permintaan Kantong Darah UTD PMI Kabupaten Sumbawa berbasis web
dirancang untuk membuatnya lebih mudah bagi petugas dalam mendata permintaan darah serta dapat
mengetahui stok darah yang tersedia. Perancangan sistem informasi ini menggunakan bahasa pemrograman
Hypertext Preprocessor (PHP), pengelola database MySQL, dan metode pengembangan sistem yang
digunakan adalah metode waterfall. Hasil dari penelitian ini adalah sistem informasi permintaan kantong
darah yang memudahkan petugas dalam mengelola data-data serta data laporan permintaan darah dan stok
darah per tahun.
I. PENDAHULUAN darah dari rumah sakit serta stok kantong darah yang
Palang Merah Indonesia (PMI) merupakan tersedia di UTD PMI. Untuk itu dibutuhkan adanya
sebuah lembaga yang memiliki jaringan dengan sistem informasi yang bisa membantu dalam
Palang Merah Internasional, yang bekerja sama kegiatan operasionalnya agar dalam melaksanakan
dengan pemerintah dalam kegiatan sosial seperti kegiatannya dapat berjalan secara efektif dan efisien
penanggulangan bencana, kegiatan donor darah, dan [1].
kegiatan kesehatan lainnya di seluruh Indonesia. Berdasarkan masalah di atas, penulis mencoba
Pada tataran instansi PMI terutama pada bagian Unit merancang dan membangun Sistem Informasi
Transfusi Darah (UTD) seperti yang tercantum Permintaan Kantong Darah UTD PMI Sumbawa
dalam Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2011, berbasis web, sebuah sistem yang dapat membantu
PMI bergerak dalam bidang pencarian, pendataan, karyawan dalam mengelola data-data permintaan
melakukan kegiatan meliputi usaha kesehatan. UTD darah yang terekam dalam sistem.
PMI Sumbawa merupakan suatu instansi yang
bergerak di bidang kemanusiaan dan merupakan unit II. METODOLOGI
cabang PMI di Kabupaten Sumbawa bagian donor Metode yang digunakan dalam penelitian ini
darah. Namun UTD PMI Sumbawa dalam kegiatan adalah waterfall yang terdiri dari lima tahapan yaitu
manajemen pendonoran darah, proses pengolahan [2]:
data, pencarian data dan pembuatan laporan masih
tidak adanya sistem penyimpanan arsip yang cukup 1. Analisis Kebutuhan
memadai yaitu menggunakan buku-buku sehingga Analisa kebutuhan merupakan tahapan awal
menyebabkan karyawan administrasi mengalami yang dilakukan oleh penulis. Dalam tahapan ini
kesulitan dalam menyajikan data-data permintaan penulis menganalisa kebutuhan admin,
77
I S S N 2527 – 970x
JURNAL TAMBORA Vol 2 No 2 Agustus 2017
I S S N 2527 – 970x
JURNAL TAMBORA Vol 2 No 2 Agustus 2017
I S S N 2527 – 970x
JURNAL TAMBORA Vol 2 No 2 Agustus 2017
d. Tabel petugas
Nama tabel : petugas
Keterangan : Tabel petugas digunakan untuk Gambar 5. Rancangan tampilan dashboard
menyimpan data petugas yang mengurusi
kegiatan permintaan darah. Berikut merupakan Rancangan tampilan dashboard merupakan
struktur tabel petugas. halaman pertama yang ditampilkan kepada
admin ketika berhasil masuk ke sistem. Pada
Tabel 6. Tabel petugas halaman dashboard menampilkan menu-menu
No Field Type Length Extra untuk dapat mengelola data-data permintaan
1 id_petugas int 3 Primary Key kantong darah.
2 nama_petugas varchar 50
c. Rancangan tampilan menu permintaan darah
I S S N 2527 – 970x
JURNAL TAMBORA Vol 2 No 2 Agustus 2017
d. Rancangan tampilan tambah data tersedia per bulan atau per tahun dalam bentuk
tabel dan grafik.
I S S N 2527 – 970x
JURNAL TAMBORA Vol 2 No 2 Agustus 2017
Gambar 11. Implementasi Halaman Dashboard Gambar 13. Implementasi Halaman Tambah Data
Permintaan Darah
Setelah admin berhasil masuk ke sistem, admin
akan masuk ke tampilan dashboard. Dalam Dalam tampilan tambah data permintaan darah
dashboard admin dapat mengakses sistem akan menampilkan form-form inputan yang diisi
dengan memilih menu-menu seperti dashboard, seperti tanggal, nama pasien, umur pasien, rumah
permintaan darah, master data yang terdiri dari sakit, nomor kantong darah, alamat pasien,
data petugas dan data stok darah, serta laporan golongan darah, jenis komponen darah, ruang
yang terdiri dari laporan bentuk tabel dan grafik. pengobatan pasien, kartu pengobatan serta
petugas.
c. Implementasi Halaman Menu Permintaan Darah
e. Implementasi Halaman Laporan
I S S N 2527 – 970x
JURNAL TAMBORA Vol 2 No 2 Agustus 2017
I S S N 2527 – 970x
JURNAL TAMBORA Vol 2 No 2 Agustus 2017
I S S N 2527 – 970x
JURNAL TAMBORA Vol 2 No 2 Agustus 2017
I S S N 2527 – 970x
JURNAL TAMBORA Vol 2 No 2 Agustus 2017
I S S N 2527 – 970x
View publication stats