PELANGGARAN PEMILIHAN
BERDASARKAN PERATURAN BAWASLU
NOMOR 8 TAHUN 2020”
DIVISI PENANGANAN PELANGGARAN BAWASLU
PENYAMPAIAN LAPORAN
Pelapor menyampaikan laporan
dengan datang langsung ke
kantor Pengawas Pemilihan
KANTOR TANDA BUKTI
PELAPOR PENGAWAS PENYAMPAIAN LAPORAN
PEMILIHAN (FORM MODEL A.3)
• Kajian Awal dilakukan hanya untuk Penilaian terhadap jenis dugaan pelanggaran
menentukan apakah menjadi wewenang
laporan, sementara temuan tidak JENIS DUGAAN PELANGGARAN pengawas pemilihan atau tidak, serta prosedur
pelu dilakukan kajian awal; penyelesaian apa yang sesuai
• Kajian Awal dilakukan oleh
pengawas pemilihan paling lama
Pelimpahan berpedoman pada prinsip
2 Hari sejak diterbitkan tanda bukti
penyampaian laporan; PELIMPAHAN PENANGANAN penanganan dilakukan di tempat terjadinya
dugaan pelanggaran
• Kajian Awal disusun dengan
menggunakan Formulir Model A.4;
• Hasil Kajian Awal diplenokan oleh PENANGANAN DIHENTIKAN APABILA LAPORAN Dihentikan apabila peristiwa, terlapor, dan bukti
pengawas pemilihan. TELAH SELESAI DITANGANI OLEH JAJARAN yang dilaporkan sama dengan yang telah selesai
• Nomor Kajian Awal sama dengan PENGAWAS PEMILIHAN ditangani oleh jajaran pengawas pemilihan
Penomoran Tanda Bukti
Penyampaian Laporan
SYARAT FORMAL DAN MATERIEL LAPORAN
1. Uraian Kejadian -> Tertuang dalam Form Model A.1. Uraian peristiwa yang
MATERIEL
mengandung dugaan pelanggaran pemilihan
2. Waktu dan Tempat Kejadian -> Tertuang dalam Form Model A.1 waktu dan
tempat terjadinya dugaan pelanggaran pemilihan
3. Bukti -> dapat berupa surat, rekaman suara, video dll yang menunjukkan
atau membuktikan adanya dugaan pelanggaran pemilihan
REGISTRASI & Mekanisme perbaikan LAPORAN
DIREGISTER
Diberi Nomor Laporan pada
Syarat Formal & Materiel
KAJIAN AWAL Terpenuhi
Form Model A.1 dan Format penomoran registrasi
Dicatatkan dalam buku dapat dilihat dalam
Registrasi Form Model A.18
Terpenuhi Syarat Formal dan Materiel tetapi telah Tidak diregistrasi dan diterbitkan status laporan
selesai ditangani oleh jajaran pengawas pemilihan (Form Model A.17)
LAPORAN HASIL
PENGAWASAN PENGAWASAN
PLENO TEMUAN
INFORMASI DUGAAN PELANGGARAN MELALUI MEDIA Dituangkan dalam Hasil penelusuran dituangkan
ELEKTRONIK/SOSIAL RESMI PENGAWAS PEMILIHAN Form Model A.6 dan dalam LAPORAN HASIL
diplenokan oleh PENGAWASAN (LHP)
Pengawas Pemilihan
LAPORAN KEPADA PENGAWAS PEMILIHAN YANG
untuk diputuskan
BERDASARKAN KAJIAN AWAL TIDAK MEMENUHI SYARAT ditindaklanjuti atau Apabila terdapat kebenaran
FORMAL TETAPI MEMENUHI SYARAT MATERIEL tidak ditindaklanjuti dugaan pelanggaran pemiihan,
hasil pengawasan ditetapkan
INFORMASI YANG DIKETAHUI OLEH PENGAWAS menjadi TEMUAN dalam pleno,
TIDAK paling lama 7 hari sejak LHP
PEMILIHAN SAAT MELAKUKAN PENANGANAN
PELANGGARAN DITINDAKLANJUTI dibuat
PENGKAJIAN/penanganan pelanggaran
3 + 2 Hari
Apabila terdapat dugaan tindak pidana Dalam rentang waktu hari 3+2, dilakukan
pemilihan, paling lama 1x24 jam sejak pembahasan kedua berdasarkan kajian yang
temuan/laporan diregister dilakukan telah disusun oleh pengawas pemilihan dan
pembahasan pertama untuk menemukan Laporan Hasil Penyelidikan polisi. Untuk
peristiwa pidana Pemilihan, mencari dan menentukan ada-tidaknya dugaan pidana
mengumpulkan bukti-bukti serta selanjutnya pemilihan berdasarkan dua alat bukti. Selain itu
menentukan pasal yang akan disangkakan menentukan dapat atau tidaknya diteruskan ke
terhadap peristiwa yang dilaporkan/ditemukan tingkat penyidikan
KLARIFIKASI
• Undangan Klarifikasi menggunakan Form Model A.7;
• Pihak yang diperiksa menandatangani atau tidak
TATAP MUKA menandatangani BA Sumpah (Form Model A.8 atau A.9);
• Klarifikasi dituangkan dalam BA (Form Model A.10) dibuat
hanya dalam satu rangkap;
• Salinan BA Klarifikasi dapat diberikan setelah seluruh
proses penanganan selesai;
TINDAK PIDANA PEMILIHAN Direkomendasikan ke penyidik dengan menggunakan Form Model A.15
STATUS PENANGANAN
PELANGGARAN DITUANGKAN
DALAM FORMULIR MODEL
A.17
Terdapat beberapa norma yang menggunakan kata “sejak” atau “setelah”. Dalam konteks hari kalender (1x24 jam) cara
penghitungan waktunya tidak berbeda. Misalnya norma kajian awal yang harus dilakukan paling lama 2 hari “sejak”
laporan disampaikan. Seandainya laporan disampaikan pada tanggal 7 Oktober 2020 jam 14.00 WIB (waktu tercatat
dalam Form Model A.1 dan A.3), maka simulasinya demikian:
7 Okt, Jam 14.00 WIB 8 Okt, Jam 14.00 WIB 9 Okt, Jam 14.00 WIB
Hari 1 Hari 2
Dari simulasi di atas, maka Kajian awal dilakukan paling lambat sampai tanggal 9 Oktober 2020, jam 14.00 WIB. Cara
penghitungan demikian akan sama meskipun norma “sejak” diganti dengan “setelah”. Hal ini dikarenakan penghitungan
menggunakan hari kalender (1x24 jam) sebagaimana diatur dalam ketentuan umum Perbawaslu Nomor 8 Tahun 2020.
Penggunaan kata yang berbeda sudah terjadi pada Pasal 134 ayat (4) dan ayat (5) UU Pemilihan, sehingga dalam
Perbawaslu tidak dapat mengunakan pilihan satu kata saja, meskipun dalam aplikasinya kata “sejak” dan “setelah” tidak
memiliki perbedaan.
Sekian, Terima Kasih