Anda di halaman 1dari 10

NAMA : TRISNA WIDYA SANTRI

NPM : 200202062

DOSEN PEMBIMBING : Ns. Jek Amidos Pardede, M.Kep, Sp.KepJ

No Nama Tema/Tujuan Metode Sampel Hasil


1. Septirina Rahayu1 , Perubahan Tanda Gejala dan metode studi kasus pasien yang dikelola Hasil penanganan
Mustikasari², Novy H.C Kemampuan Pasien Harga Diri observasional sebanyak 20 orang kasus menunjukan
Daulima³ Akademi Rendah Kronis Setelah Latihan deskriptif, yaitu dengan karakteristik terjadinya penurunan
Keperawatan RSPAD Gatot Terapi Kognitif dan Psikoedukasi dengan melakukan pasien berjenis tanda gejala serta
Soebroto Jakarta. (2019). Keluarga. observasi dan kelamin peningkatan
Tujuan : memaparkan hasil wawancara dengan wanita,berusia 25 kemampuan pasien
pelaksanaan asuhan keperawatan pasien, serta sampai 60 tahun. (80%) setelah
pada pasien harga diri rendah mempelajari Pendekatan teori diberikan tindakan
kronis setelah latihan terapi ringkasan dokumen adaptasi Roy keperawatan ners
kognitif dan psikoedukasi pasien digunakan oleh dan ners spesialis
keluarga. penulis karena berupa terapi
penerapan kognitif dan
intervensi pada teori peningkatan
ini berfokus pada kemampuan
mengubah stimulus keluarga (72%)
yang dialami oleh setelah pemberian
pasien dan bukan terapi psikoedukasi
pasiennya, sehingga keluarga.Penulisan
perawatlah yang karya ilmiah ini
meningkatkan merekomendasikan
interaksi antara tindakan
manusia dengan keperawatan ners
lingkungannya, dan ners spesilais
sehingga pasien terapi kognitif dan
dapat meningkatkan psikoedukasi
kesehatan, memiliki keluarga dapat
kemampuan untuk menjadi standar
beradaptasi dan terapi ners spesialis
menciptakan keperawatan jiwa
perubahan pada pada pasien dengan
lingkungannya harga diri rendah
kronis.
2. Astriyana Krissanti, Arnika Meningkatkan harga diri pasien Karya tulis ilmiah Subyek yang Hasil penelitian
Dwi Asti. Sekolah Tinggi harga diri rendah kronik dengan ini menggunakan digunakan dalam Setelah dilakukan
Ilmu Kesehatan terapi okupasi berkebun metode deskriptif studi kasus ini penerapan terapi
Muhammadiyah Gombong menanam cabai di wilayah kerja dengan pendekatan adalah 2 pasien okupasi berkebun
(2019). Puskesmas Sruweng studi kasus pada 2 dengan gangguan menanam cabai di
pasien dengan harga konsep diri : Harga polybag pada pasien
diri rendah. Data Diri Rendah di harga diri rendah
diperoleh melalui wilayah Puskesmas didapatkan hasil
wawancara dan Sruweng yang penurunan tanda dan
observasi memenuhi kriteria gejala harga diri
menggunakan inklusi subyek studi rendah pada P1
instrumen kasus yaitu pasien sebesar 3 skor dan
pengkajian tanda yang mengalami pada P2 sebesar 4
dan gejala harga diri gangguan jiwa skor. Selain itu,
rendah kronik dan dengan harga diri didapatkan hasil
lembar observasi rendah, pasien yang peningkatan
kemampuan pasien pernah menjalani kemampuan
dalam melakukan pengobatan baik di menanam cabai pada
terapi okupasi Puskesmas maupun P1 sebesar 11 skor
berkebun. di Rumah Sakit. dan pada P2 sebesar
9 skor.
3. Nur Oktavia Hidayati, Titin Tujuan penelitian ini untuk Desain penelitian jumlah sampel 105 Hasil penelitian
Sutini, (2017). mengetahui gambaran tingkat adalah deskriptif responden, dengan menunjukkan
harga diri warga binaan kuantitatif. Teknik teknik pengumpulan sebagian besar
perempuan penarikan sampel data menggunakan responden
penelitian adalah kuesioner (60,9%)mempunyai
simple random harga diri rendah
sampling dan sebagian kecil
dari responden
(39,1%) mempunyai
harga diri tinggi.
Dari hasil tersebut
perlu adanya
peningkatan
pelayanan kesehatan
dalam upaya
mengidentifikasi
warga binaan
perempuan yang
mengalami masalah-
masalah psikososial
seperti harga diri
rendah serta
penelitian tentang
pengaruh terapi
keperawatan
terhadap penanganan
masalah-masalah
psikososial seperti
harga diri rendah
sehingga dapat
diketahui
keefektifannya
terhadap warga
binaan yang ada di
Lembaga
Pemasyarakatan.
4. Wiwi Olivia, Ice Yulia Tujuan studi kasus ini adalah Metode yang HDRK dimiliki oleh Hasil karya ilmiah
Wardani1, Yunita Astriani untuk menganalisis hasil asuhan digunakan dalam seorang laki-laki ini menunjukkan
Hardayati 2020. keperawatan jiwa yang diberikan penulisan adalah berusia 30 tahun bahwa klien
pada klien skizofrenia dalam case report yang dengan diagnosis mengalami
meningkatkan harga diri yang dilakukan selama 20 medis Skizofrenia peningkatan harga
dilakukan di masa pandemi hari dengan total 14 diri setelah diberikan
Covid-19 secara daring. pertemuan asuhan keperawatan
jiwa secara daring.
Efektivitas
penerapan standar
asuhan keperawatan
dalam meningkatkan
harga diri yang
diberikan kepada
klien ditunjukkan
melalui menurunnya
tanda gejala harga
diri rendah pada
respons kognitif,
afektif, perilaku,
fisiologis, dan sosial.
5. Efri Widianti , Budi Anna Tujuan penulisan karya ilmiah Metode yang Prosentase pasien Hasil aplikasi terapi
Keliat, Ice Yulia Wardhani akhir ini adalah menguraikan digunakan dalam harga diri rendah spesialis
(2017). aplikasi terapi spesialis penulisan ini adalah kronis di ruang keperawatan jiwa ini
keperawatan jiwa terhadap pasien studi serial kasus Arimbi periode menunjukkan
harga diri rendah kronis. dengan kombinasi Februari–April 2012 adanya penurunan
tujuh paket terapi mencapai 90.4% tanda dan gejala,
dari jumlah total peningkatan
pasien. Jumlah kemampuan pasien,
pasien dengan serta peningkatan
diagnosis utama kemampuan
harga diri rendah keluarga dalam
kronis yang dikelola merawat pasien
penulis sebanyak 22 harga diri rendah
orangsampling”. kronis. Kombinasi
terapi individu
(terapi kognitif
perilaku dan
logoterapi), terapi
kelompok (terapi
suportif kelompok)
dan terapi keluarga
(psikoedukasi
keluarga) mampu
menurunkan gejala,
meningkatkan
kemampuan pasien
dan meningkatkan
kemampuan
keluarga dalam
merawat pasien
harga diri rendah
kronis. Rekomendasi
: kombinasi terapi
individu, terapi
kelompok dan terapi
keluarga sangat tepat
diberikan pada
pasien gangguan
jiwa khususnya
pasien harga diri
rendah kronis dan
diperlukan penelitian
lebih lanjut .
6 Yain Rokhimmah, Desi Untuk meningkatkan metode deskriptif pada 2 pasien Setelah terapi
Ariyana Rahayu. (2020). independensi pada pasien dengan dengan pendekatan dengan harga diri okupasi, ada
harga diri rendah dengan terapi studi kasus rendah. Data penurunan harga diri
okupasi pada pasien dengan diperoleh melalui yang rendah dengan
harga diri rendah. lembar observasi P1 73% dari 8 skor,
kemampuan pasien dan P2 91% dengan
untuk berkebun 10 skor. Terapi
okupasi (berkebun)
dapat mengurangi
tingkat gangguan
harga diri yang
rendah juga.
7 Lailatul Fadilah (2018) Tujuan penelitian ini adalah teknik consecutive Sampel penelitian Hasil penelitian
Mengidentifikasi Pengaruh terapi sampling. Analisa berjumlah 23 menunjukkan bahwa
Kognitif terhadap Peningkatan yang digunakan responden yaitu pada kelompok
harga diri pasien dengan GGK di yaitu analisa pasien GGK yang sebelum dan sesudah
Ruang Hemodialisa RSU univariat dan analisa menjalani dilakukan terapi
Kabupaten Tangerang bivariat hemodialisa yang kognitif dengan kata
menggunakan uji t - mengalami harga lain ada perbedaan
dependent dengan diri rendah yang signifikan
tingkat kemaknaan bahwa terapi
(α = 0,05). kognitif dapat
meningkatkan rata-
rata kecenderungan
peningkatan harga
diri pada pasien
GGK kelompok
intervensi sebesar
6,78 (p value =
0,000 dengan α =
0,05).
8 KHani Tuasikal , Moomina Tujuan penelitian yaitu untuk Metode penelitian Tn.Y dengan harga Hasil penelitian ini
Siauta , Selpina Embuai menerapkan asuhan keperawatan yang digunakan diri rendah didapatkan bahwa
jiwa pada Tn.Y dengan harga diri adalah metode sebelum dilakukan
rendah dalam upaya penelitian deskriptif intervensi skor HDR
meningkatkan harga diri dengan dengan studi kasus. Pasien 19 meningkat
terapi aktivitas kelompok menjadi 24 yang
diukur menggunakan
kuisioner Rosenberg
Self Esteem Scale.
Kesimpulan
penelitian yaitu
terapi Aktivitas
Kelompok
(Stimulasi Persepsi)
dapat meningkatkan
harga diri klien.
9 Fitri Wijayati , Titin Nasir , Tujuan penelitian adalah untuk Jenis penelitian ini Populasi penelitian Hasil penelitian
Indriono Hadi , Akhmad mengetahui faktor-faktor yang adalah analitik adalah seluruh menunjukkan bahwa
berhubungan dengan rendahnya dengan pasien gangguan variabel yang
harga diri pasien jiwa di RS Jiwa menggunakan cross jiwa dengan harga berhubungan dengan
Provinsi Sulawesi Tenggara sectional diri rendah di RSJ kejadian harga diri
tahun 2016. Provinsi Sulawesi rendah adalah
Tenggara yang riwayat
berjumlah 171 penganiayaan fisik,
orang. Jumlah kehilangan orang
sampel 63 orang, terdekat, penolakan
teknik pengambilan keluarga, dan
sampel adalah kegagalan berulang.
purposive sampling, Disarankan bagi
uji statistik yang institusi RS Jiwa
digunakan adalah yang memberikan
uji chi square dan edukasi tentang
phi. pentingnya keluarga
klien untuk
memberikan
dukungan dan
kalimat pujian klien
yang memiliki harga
diri rendah untuk
mengembalikan
kepercayaan klien
yang hilang. Kata
kunci: Harga di
10 Fajarani Anggit,., Ariani Ni, tujuan utama untuk Desain penelitian ini Teknik pengambilan pembinaan dan
(2017). menggambarkan suatu fenomena adalah penelitian sampel dilakukan pendidikan yang
yang terjadi di masyarakat. deskriptif. secara total diberikan mengenai
sampling dengan harga diri pada
mengambil semua narapidana oleh
anggota populasi pihak lembaga
sebagai sampel, pemasyarakatan
dimana jumlah sudah sangat baik.
populasi Hal ini dapat dilihat
keseluruhan dalam dari kegiatan
penelitian ini yaitu pembinaan rutin
59 narapidana yang dilakukan oleh
wanita. Kriteria para narapidana
sampel yang setiap minggunya
dibutuhkan secara seperti kesenian,
inklusi ialah keterampilan,
penghuni wanita keagamaan,
yang tinggal di olahraga, dan lain-
Lembaga lain. Kegiatan-
Pemasyarakatan kegiatan ini
Kelas II A Kota diharapkan akan
Bogor kurang dari meningkatkan harga
10 tahun dan diri pada narapidana
bersedia menjadi agar tidak terjadi
responden, adapun harga diri rendah.
kriteria secara
ekslusi yaitu jika
responden tidak ada
di tempat.

Anda mungkin juga menyukai