Anda di halaman 1dari 22

1

SISTEM ANALISA DAN DESAIN

Laporan Analisis Sistem Informasi Bengkel Motor AHASS Amarta

Disusun oleh :
Mirza Setiawan 0101161131
Ahmad Fauzi 0101161160
Rosmansyah 0101161138
2

Kata Pengantar

Puji syukur kami haturkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan karunia-Nya,

kami dapat menyelesaikan laporan Analisa dan Desain yang berjudul ANALISIS SISTEM

INFORMASI BENGKEL MOTOR AHASS AMARTA.

Meski banyak hambatan yang kami alami dalam proses pengerjaannya, tapi kami berhasil

menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu,

Tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada Bapak Dosen mata kuliah Analisa dan Desain

UNAS PASIM yang telah memberikan tugas ini, rekan-rekan kerja serta teman–teman kampus

yang membantu memberi kontribusi masukan dan saran dalam pembuatan laporan ini.

Kami menyadari bahwa dalam menyusun laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk

itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna sempurnanya makalah

ini. Kami berharap semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi

pembaca pada umumnya.

Bandung, 5 Juli 2020

Tim Penyusun
3

Daftar Gambar
4

BAB I

RINGKASAN EKSEKUTIF

A. Profil Perusahaan

AHASS merupakan singkatan dari Astra Honda Authorized Service Station yang

berarti bengkel resmi motor Honda. AHASS merupakan bengkel resmi motor Honda satu

satunya yang diakui oleh PT. Astra Honda Motor sebagai Agen Tunggal Pemegang Merk

di Indonesia dan juga diakui oleh Honda Motor Co. Jepang. Bengkel Motor AHASS

Amarta merupakan merupakan salah satu bengkel jaringan motor Honda resmi yang

berada di Padalarang, tepatnya di Jl. Raya Padalarang No.541, Kertamulya, Padalarang,

Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat 40553.

Bengkel ini telah berdiri sejak tahun 2007 silam. Selain sebagai bengkel resmi,

Amarta juga berfungsi sebagai dealer yang melayani pembelian sepeda motor Honda

secara resmi. Bengkel ini beroperasi setiap hari dengan pengecualian hari Minggu

setengah hari.

Bengkel ini memiliki fasilitas yang cukup lengkap yang dilengkapi ruang tunggu

pelanggan disertai AC dan televisi. Pelanggan akan merasa lebih nyaman saat menunggu

motor mereka diservis di tempat yang bersih dan rapi. Saat ini bengkel motor AHASS

Amarta memiliki 29 karyawan yang terdiri dari 10 orang montir, 4 orang admin, 7 orang

sales marketing dan 7 orang staf.


5

Dengan lokasi yang strategis tepat di Jalan Padalarang, Bengkel Motor AHASS

Amarta tidak pernah sepi pelanggan. Bengkel ini selalu setia melayani pelanggan yang

berkunjung tiap harinya.

B. Pasar Produk dan Jasa

Dalam menetapkan sasaran pasar (target pasar), perusahaan terlebih dulu harus

melakukan segmentasi pasar, dengan cara mengelompokkan konsumen (pembeli) ke

dalam kelompok dengan ciri-ciri (sifat) yang hampir sama. Setiap kelompok konsumen

dapat dipilih sebagai target pasar yang akan dicapai. Segmentasi pasar dimaksudkan

untuk mengkaji dan mencari kesempatan segmen pasar yang dihadapi perusahaan,

menilai segmen pasar, dan memutuskan berapa banyak dari segmen pasar yang ada

tersebut yang akan dilayani oleh perusahaan.Pengalaman Manajemen dan Teknis Orang-

orang Penting.

Untuk target pasar produk dan jasa Bengkel Motor AHASS Amarta menyasar

pada pengguna motor Honda karena bengkel ini merupakan bengkel resmi motor Honda.

Selain itu karena lokasinya yang strategis, Bengkel Motor AHASS Amarta juga sangat

mudah dikunjungi oleh pengguna jalan yang melewati Jalan Raya Padalarang.
6

BAB II

PROFIL BISNIS DAN INDUSTRI

A. Analisis Industri

Analisis industri pada dasarnya adalah penilaian terhadap peluang dan ancaman

lingkungan kompetitif yang dapat mempengaruhi kesuksesan perusahaan. Lingkungan

kompetitif mempengaruhi profitabilitas sebuah industri, yang pada akhirnya berpengaruh

juga terhadap yang didapat perusahaan.

Dengan mengetahui peluang dan ancaman yang ada di industri, manajemen dapat

mengidentifikasi strategi yang paling menguntungkan dalam jangka panjang. Selain itu,

melalui analisis industri, mereka dapat meramalkan kemungkinan perilaku pesaing dan

calon pendatang, pengembangan produk baru, metode dan teknologi, dan dampak

perkembangan di industri terkait. Singkatnya, analisis industri berupaya menyediakan

studi kasus untuk masa depan suatu industri.

B. Pandangan untuk Tahap Pertumbuhan di Masa Depan

Pada dasarnya, perubahan dan kemajuan teknologi bukanlah hal yang perlu

dikhawatirkan. Di awal mungkin memang akan menyulitkan, karena setiap yang baru

pasti membutuhkan adaptasi.

Namun, semuanya pasti bisa dilakukan, hanya butuh berproses. Salah satu

prosesnya bisa kita mulai dari mencari tahu dan belajar soal teknologi masa depan.

Melalui berbagai literasi dan catatan-catatan penjelasan.


7

Dengan sistem informasi yang akan diterapkan di Bengkel Motor AHASS

Amarta, maka akan secara signifikan meningkatkan kinerja perusahaan yang otomatis

akan memicu pertumbuhan perusahaan ke arah yang lebih baik. Pemanfaatan teknologi

informasi dalam kegiatan sehari-hari bengkel motor AHASS Amarta akan membawa

efektivitas dalam pengolahan data baik input maupun output. Dengan ini maka

pengolahan data akan berjalan secara efisien sesuai dengan harapan perusahaan.
8

BAB III

PRODUK DAN JASA PERUSAHAAN

A. Deskripsi

Bengkel Motor AHASS Amarta menawarkan beberapa jasa layanan bagi

pelanggan. Lima layanan Service bengkel AHASS siap memanjakan konsumen Honda,

diantaranya adalah:

 Fastrack / servis cepat, Pengerjaan untuk fastrack atau service cepat memakan waktu

sekitar 15 menit untuk pengerjaan ganti oli atau ganti filter oli.

 Booking, Servis model booking harus

 kesepakatan konsumen dan dengan bengkel. Konsumen bisa request jenis spare part

apa yang akan di ganti.

 Light servis, merupakan pengerjaan ringan hingga menengah, misal membersihkan

throttle body, pasang shockbreaker danganti part body.

 Heavy repair yaitu pelayanan jasa berupa belah mesin dan ngepres rangka. Claim service

di lakukan oleh AHASS jika ada konsumen yang klaim garansi. Dengan catatan semua

syarat garansi terpenuhi.


9

B. Penawaran Produk dan Jasa di Masa yang Akan Datang

Dengan kemajuan teknologi sistem informasi yang akan diterapkan oleh Bengkel

Motor AHASS Amarta, maka pelayanan konsumen akan semakin ditingkatkan. Daya

saing perusahaan sebagai bengkel motor terkemuka di Padalarang akan meningkat.

Bengkel Motor AHASS Amarta akan lebih variatif lagi dalam menawarkan

produk dan jasanya. Penerapan sistem informasi di bengkel motor juga berperan dalam

meningkatkan layanan terhadap konsumen. Dengan sistem informasi yang akan berjalan,

maka konsumen pun akan mudah dilayani sehingga prospek bisnis di masa yang akan

dating jauh lebih cerah.

C. Keuntungan Menjalani Bisnis

Keuntungan menjalani bisnis bengkel motor memang cukup menjanjikan. Sebagai

salah satu bengkel resmi Honda di kawasan Padalarang, bengkel motor AHASS Amarta

akan selalu meningkatkan pelayanannya sehingga keuntungan perusahaan yang diraih

pun meningkat.

Keuntungan bengkel motor didapat dari jasa servis dan penjualan spare parts

motor. Jasa servis yang ditawarkan bengkel motor AHASS Amarta cukup beragam

menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen. Mulai dari jasa servis ringan sampai jasa

servis berat yang semuanya dapat dilayani dengan baik oleh mekanik AHASS Amarta

yang telah terlatih. Penjualan spareparts juga diusahakan selalu up to date agar dapat

membantu konsumen dalam menyediakan spare parts motor yang dibutuhkan.


10

BAB IV

ANALISIS SISTEM

A. Identifikasi Masalah

Meski Bengkel Motor AHASS Amarta merupakan salah satu bengkel motor yang

cukup besar tetapi untuk proses penyimpanan, pengolahan data dan laporan

perusahaannya masih memakai sistem manual. Padahal keamanan sistem manual sangat

rawan dan potensi kehilangan datanya jauh lebih besar karena data bisa saja hilang oleh

kecelakaan serta bencana alam.

Dengan permasalahan tersebut maka kebutuhan akan pengolahan data yang telah

terkomputerisasi sangat diperlukan demi menjaga efektivitas dan keakuratan data

perusahaan. Sistem informasi yang telah terkomputerisasi akan membantu mengatasi

segala permasalahan ketidakefektifan laporan data yang selama ini dialami perusahaan.

B. Dokumen Analisis

Analisis dokumen bertujuan untuk mengetahui dokumen-dokumen yang

digunakan oleh sistem, spesifikasi, dan informasi yang terdapat dalam dokumen tersebut.

Adapun dokumen yang digunakan dalam Sistem Informasi Jasa service dan penjualan

sparepart motor, yaitu sebagai berikut :

1. Nota Jasa Servis

Nota jasa servis merupakan data mengenai jasa servis yang sudah diselesai.

Fungsi : untuk nota jasa servis


11

Sumber : Service Counter

Diberikan kepada : Konsumen

2. Nota Penjualan

Nota Penjualan merupakan data sparepart yang sudah dibeli.

Fungsi : Bukti tanda terima penjualan

Sumber : Service Counter

Diberikan kepada : Konsumen

3. Laporan Penjualan Sparepart

Laporan Penjualan merupakan data daftar sparepart yang telah terjual.

Fungsi : untuk Bukti transaksi dan bukti untuk laporan keuangan

Sumber : Service Counter

Diberikan kepada : Pimpinan

4. Laporan stok sparepart

Laporan stok sparepart merupakan daftar stok sparepart.

Fungsi : untuk Bukti persediaan sparepart

Sumber : Service Counter

Diberikan kepada : Pimpinan

5. Data Service

Nota service, pembayaran atas servis motor dan penggantian sparepart.

Fungsi : untuk Bukti transaksi dan laporan keuangan

Sumber : Service Counter

Diberikan kepada : Pimpinan

6. Nota Sparepart Masuk


12

Fungsi : untuk Bukti pengiriman atas sparepart

Sumber : Kantor Pusat Honda

Diberikan kepada : Bengkel Motor AHASS Amarta

C. Kebutuhan Personil untuk Pembangunan Sistem

 Analist System. Seseorang yang bertanggungjawab menerjemahkan kebutuhan-

kebutuhan pemakai ke dalam spesifikasi teknis yang dilakukan oleh programmer

terhadap permintaan seorang manajer.

 Programmer. Seseorang yang mempunyai tanggung jawab terbatas pada

pembuatan program komputer.

 Network/System Administrator. Bertanggung jawab terhadap desain jaringan,

seperti LAN,Selain itu bertugas menjaga keamanan dan kontinuitasjaringan

sistem yang digunakan

 Teknisi (Hardware). Personel yang menetapkan konfigurasi hardware yang tepat

agar dapat bekerja secara optimal.

 Documenter. Personel yang membuat dokumentasi sistem, mencakup

bukuoperasional, aplikasi, teknis dan sistem.

 DatabaseDatabase Administrator. Personel yang bertanggung jawab terhadap

suatusistem database, mencakup pola struktur data,integritas data, memberikan

hak akses kepada pengguna, back-up, recovery, dan mengoptimalkan kinerja

database.
13

D. Menentukan Jenis Penelitian

Penelitian adalah suatu usaha secara sistematik terkait kegiatan mengembangkan

serta menemukan pengetahuan yang benar dengan adanya penyertaan contohnya. Secara

dasar penelitian dapat dibagi menjadi 2 yaitu penelitian kuantitatif dan kualitatif.

Pengertian Kualitatif adalah metode penelitian yang menekankan pada aspek suatu

pemahaman secara mendalam terhadap suatu masalah daripada melihat permasalahan

untuk penelitian generalisasi. Metode penelitian kualitatif lebih suka menggunakan teknik

analisis yang mendalam ( in-depth analysis ). Yaitu mengkaji suatu masalah secara satu

persatu, dari kasus perkasus.

Karena dalam metodologi kulitatif yakin bahwa sifat suatu masalah satu berbeda

dengan sifat masalah lainnya. Tujuan dari metodologi kualitatif ini bukan suatu

generalisasi tetapi pemahaman yang secara mendalam terhadap suatu masalah.

Penelitian kualitatif sendiri berfungsi untuk memberikan kategori substantif dan hipotesis

penelitian kualitatif.

E. Agenda Penelitian

Membuat agenda penelitian sangatlah penting dalam menjalankan tugas ini, berikut

adalah agenda penelitian yang telah kami agendakan :

Waktu Tugas
1 Juli 2020 Studi literasi
2 Juli 2020 Melakukan penelitian di lapangan
3 Juli 2020 Menyusun laporan
5 Juli 2020 Membuat video presentasi laporan
10 Juli 2020 Menyerahkan laporan
BAB V

DESAIN SISTEM
14

A. Proses Bisnis

Proses bisnis, mengacu pada cara dimana pekerjaan terorganisir, terkoordinasi,

dan fokus untuk menghasilkan produk yang bernilai atau layanan. Proses bisnis adalah

kumpulan aktivitas yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk atau jasa. Kegiatan ini

didukung oleh arus material, informasi, dan pengetahuan antar peserta dalam proses

bisnis.

Bagaimana sistem Informasi meningkatkan proses bisnis?Informasi sistem

mengotomatisasi banyak langkah dalam proses bisnis yang sebelumnya dilakukan

manual, seperti memeriksa biaya operasional, laporan perusahaan, arus penerimaan biaya

dari pelanggan atau menghasilkan faktur dan ketertiban pengiriman dan penerimaan stock

spare parts motor di Bengkel Motor AHASS Amarta.

B. Pemodelan Menggunakan Flowmap


15

Prosedur Sistem informasi penjualan, pengadaan sparepart

1. Konsumen menyampaikan kebutuhan sparepart kepada service counter

2. Bagian service counter lalu pengecekan sparepart

3. Jika ada, bagian service counter menyiapkan sparepart dan membuat nota

penjualan sparepart.
16

4. Servis counter menyerahkan sparepart dan nota penjualan ke konsumen.

5. Pada akhir bulan servis counter merekap laporan dan di jadikan arsip dan di

berikan ke pimpinan.

6. Jika stok sparepart habis, bagian gudang membuat order sparepart melalui sms

(short message service) untuk Honda pusat.

7. Honda pusat mempersiapkan dan melengkapi pesanan sparepart.

8. Setelah Honda pusat memenuhi permintaan lalu menyerahkan ke bagian gudang.

9. Bagian gudang menerima sparepart kemudian membuat data sparepart masuk

untuk melengkapi stok sparepart.

10. Kemudian membuat laporan stok sparepart untuk pimpinan.

Prosedur sistem pelayanan servis motor

1. Apabila konsumen akan melakukan service kendaraan, bagian service counter

akan menanyakan data konsumen atau STNK dan memberikan informasi

service gratis atau service reguler,

2. Apabila konsumen melakukan service gratis. Konsumen menyerahkan kartu

gratis kepada bagian service counter

3. kemudian service counter mengisi kartu gratis dan memberikan SPK ke bagian

mekanik untuk dilakukan service terhadap kendaraannya.


17

4. Setelah bagian mekanik melakukan servis motor kemudian mengisi data apabila

ada penggantian sparepart yang rusak, lalu menyerahkan SPK dan data service

ke bagian service counter.

5. Bagian service counter membuat nota pembayaran dan melakukan proses

penghitungan jumlah biaya yang harus dibayar konsumen sejumlah yang berupa

2 rangkap data service gratis dan data penggantian sparepart, yaitu 1 rangkap

untuk di arsipkan dan 1 rangkap untuk konsumen.

6. Apabila konsumen tidak melakukan service gratis.

7. Bagian service counter membuat nota service dan memberikan SPK ke bagian

mekanik untuk dilakukan service terhadap kendaraannya.

8. Setelah bagian mekanik melakukan servis motor kemudian mengisi data apabila

ada penggantian sparepart yang rusak, lalu menyerahkan SPK dan data service

ke bagian service counter.

9. Bagian service counter membuat nota pembayaran dan melakukan proses

penghitungan jumlah biaya yang harus dibayar konsumen sejumlah yang berupa

2 rangkap data service gratis dan data penggantian sparepart, yaitu 1 rangkap

untuk di arsipkan dan 1 rangkap untuk konsumen.

10. Kemudian setiap akhir bulan bagian service counter membuat laporan data

service dan memberikan laporan data service ke pimpinan.


18

C. Pemodelan Menggunakan Context Diagram

D. Penjelasan Context Diagram

Context Diagram sistem informasi penjualan spare parts dan pelayanan jasa servis

di bengkel motor AHASS Amarta. Context Diagram menggambarkan sistem secara


19

global dimana terdapat eksternal entiti yang merupakan pihak luar dari sistem yang hanya

menerima output dan input. Context Diagram menggambarkan siklus sistem informasi

yang berjalan di bengkel motor AHASS Amarta dimana sistem ini mengalir mengolah

proses kegiatan penjualan spare parts dan pelayanan jasa servis motor melalui berbagai

tahapan.

BAB VI

PERKIRAAN KEUANGAN
20

Rincian Biaya

Biaya pembelian 4 unit komputer : Rp 3.000.000,00 x 4 = Rp 12.000.000,00

Biaya instalasi : Rp 3.000.000,00

Ongkos jasa programmer : Rp 4.000.000,00

Ongkos jasa analist system : Rp 5.000.000,00

Ongkos jasa teknisi : Rp 4.000.000,00

Ongkos jasa documenter : Rp 4.000.000,00

Ongkos jasa data base administrator : Rp 4.000.000,00

Total Biaya : Rp 36.000.000,00

BAB VII

KESIMPULAN DAN SARAN


21

Pengembangan sistem informasi penjualan spare parts dan pelayanan jasa servis di

Bengkel Motor AHASS Amarta sangat penting untuk menjawab segala permasalahan yang

selama ini dihadapi saat menggunakan sistem manual.

Sistem informasi memberi kemudahan bagi Bengkel Motor AHASS Amarta dalam

melayani pelanggan. Dengan adanya sistem informasi, maka segala hal yang terkait pengolahan

data dan laporan tidak dilakukan lagi secara manual. Selain menambah efisiensi, hal ini juga bisa

menambah jaminan keamanan data yang diolah sehingga dapat menambah kualitas kinerja

perusahaan secara umum.

Kami menyarankan agar sistem informasi di Bengkel Motor AHASS Amarta dapat

digunakan secara efektif dalam membantu kegiatan sehari-hari perusahaan agar dapat memberi

efek positif bagi perusahaan.

LAMPIRAN

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi

https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/ji/article/view/71
22

https://www.hariaspriyono.com/2018/07/silabus-mata-kuliah-analisis-dan-desain.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai