Anda di halaman 1dari 3

Pretest Masyarakat Majemuk

1. Keanekaragaman budaya yang terlihat pada saat pembukaan Sea Games di Palembang
menimbulkan rasa bangga dan kagum bagi siapa saja yang melihatnya. Indonesia begitu
kaya akan suku dan kebudayaan. Keragaman suku bangsa tersebut dilatarbelakangi oleh
fakta sosiologis di masa lalu, yaitu…
a. Isolasi geografis dan kepulauan
b. Keragaman budaya dan potensi alam
c. Penjajahan dan migrasi penduduk
d. Perdagangan dan kekayaan alam
e. Kontak sosial dan jumlah penduduk
2. Penggolongan sosial berdasarkan asal-usul tempat asal, dan kebudayaan disebut
dengan…
a. Marga
b. Suku bangsa
c. Masyarakat
d. Komunitas
e. Bangsa
3. Kondisi masyarakat Indonesia memiliki latar belakang perbedaan etnis, ras, agama, dan
profesi yang membutuhkan sikap akomodatif agar dapat, kecuali…
a. Mentoleransi konflik
b. Mengatasi konflik
c. Mencegah konflikk
d. Meredakan konflik
e. Menghindari konflik
4. Kemajemukan masyarakat Indonesia dalam suku bangsa, agama, ras/etnis, dan golongan
tampak pada sikap multikulturalistik berikut, kecuali…
a. Menghadiri undangan pesta pernikahan dari suku yang berbeda
b. Tidak memandang rendah agama, suku/etnis, dan golongan lain
c. Semua umat beragama ikut merayakan hari raya Idul Fitri
d. Mengikuti ibadah agama lain karena semua agama dipandang benar
e. Ikut menjaga keamanan tempat ibadah agama lain.
5. Tiga tahapan yang perlu dilalui oleh bangsa Indonesia jika ingin menjadi masyarakat
multicultural menurut Bales adalah…
a. Isolasi, evaluasi, dan kontrol
b. Orientasi, konversi, dan kontrol
c. Orientasi, evaluasi, dan konversi
d. Orientasi, evaluasi, dan kontrol
e. Evaluasi, kontrol, dan isolasi
6. Persilangan keanggotaan kelompok sosial yang berlatar belakang berbeda berupa suku,
agama, jenis kelamin, dan kelas sosial dalam suatu masyarakat multikultural disebut…
a. Interaksi
b. Interrelasi
c. Interseksi
d. Komunikasi
e. Konsolidasi
7. Contoh struktur sosial interseksi yang terjadi dalam masyarakat majemuk, antara lain dua
individu atau kelompok yang…
a. Berbeda agama namun sesuku bangsa
b. Berbeda agama sejak kecil/lahir
c. Berbeda agama dan suku bangsa
d. Menyadari adanya perbedaan agama
e. Tidak pernah memaksakan ajaran agama
8. Faktor utama mudahnya terjadi konflik horizontal di Indonesia, kecuali…
a. Primordialisme
b. Etnosentrisme
c. Stereotip
d. Prasangka
e. Politik Aliran
9. Berikut ini contoh dari sikap primordialisme…
a. Seseorang memandang suku lain dengan ukuran kebudayaannya
b. Orang Minang punya kecenderungan bergerak di sektor perdagangan
c. Orang Bandung yang ada di Yogyakarta membentuk kelompok asal daerahnya (Suku
Sunda)
d. Umumnya orang Betawi beragama islam
e. Sering terjadi pernikahan antara orang Sunda dengan orang Jawa
10. Beragamnya sistem kepercayaan pada masyarakat Indonesia disebabkan oleh…
A. Isolasi geografis
B. Letak astronomis
C. Status ekonomi
D. Difusi budaya
E. Modernisasi
11. Dalam masyarakat multikultural, etnosentrisme kelompok yang sangat kuat kepada
etniknya memberikan dampak timbulnya…
a. Adaptasi
b. Pluralitas
c. Integrasi
d. Keeksklusifan
e. Asimilasi
12. Koeksistensi social dalam masyarakat multicultural akan mendorong terciptanya integrasi
social. Kondisi berikut yang menggambarkan sebuah koeksistensi social adalah…
a. Akulturasi budaya yang telah lama hidup berdampingan
b. Diskriminasi budaya tertentu oleh golongan budaya mayoritas
c. Masuknya budaya asing yang menggerus kearifan local
d. Elit politik yang saling menjatuhkan lawan politik demi kekuasaan
e. Adanya kesenjangan ekonomi antara golongan mayoritas dan minoritas
13. Salah satu konsekuensi multikultural di Indonesia adalah heterogenitas kepercayaan dan
agama. Pemerintah Indonesia mengizinkan setiap masyarakat unutk memeluk agama
sesuai dengan pilihannya masing-masing sebagai bentuk pelaksanaan hak asasi manusia.
Berikut sikap yang harus dikembangkan dalam kemajemukan umat beragama dalam
masyarakat adalah…
a. Mengikuti setiap perayaan hari besar seluruh agama yang ada
b. Mempermudah kegiatan peribadatan agama yang diyakini
c. Mengikuti setiap rangkaian peribadatan yang dilakukan agama lain
d. Menjaga ketertiban dan tidak mengganggu umat agama lain beribadah
e. Menetapkan toleransi kepada sesama umat beragama yang diyakini
14. Masyarakat multikultural di Indonesia terdiri dari berbagai kelompok etnis, budaya,
agama, dan pola kebiasaan hidup yang berbeda-beda. Tidak semua kelompok suku
berinteraksi dengan kelompok suku lainnya. Oleh karena itu, mereka tidak mengenal baik
kebudayaan dan pola hidup satu sama lain. Apabila masyarakat memiliki stereotip buruk
terhadap pola hidup suku bangsa lain, hal yang akan terjadi adalah…
a. Adanya upaya menghargai perbedaan
b. Tercipta kehidupan bersama yang harmonis
c. Berkembangnya sikap toleransi antaretnis
d. Lunturnya nasionalisme karena menganggap buruk suku lain
e. Adanya anggapan bahwa kebudayaan suku bangsa sendiri lebih baik
15. Masyarakat multicultural memiliki keberagaman budaya yang dimiliki masing-masing
kelompok suku. Kondisi tersebut tidak akan menghambat integrasi social bangsa
Indonesia apabila masyarakat dapat melakukan Tindakan…
a. Mengembangkan sikap primordialisme dalam kehidupan masyarakat multicultural
b. Mengembangkan perilaku yang mencerminkan sikap etnosentrisme
c. Mengembangkan sikap empati dan toleransi terhadap perbedaan yang ada
d. Mengurangi sikap nasionalisme di tengah kehidupan masyarakat multicultural
e. Percaya dengan stereotip yang buruk terhadap kelompok suku bangsa lain

Anda mungkin juga menyukai