Semester 1
15:20 Ardiya Fardhan
LEMBARAN SOAL
PETUNJUK UMUM
1. Tulis nomor dan nama Anda pada lembar jawaban yang disediakan
2. Periksa dan bacalah soal dengan teliti sebelum Anda bekerja
3. Kerjakanlah soal anda pada lembar jawaban
4. Gunakan waktu dengan efektif dan efisien
5. Periksalah pekerjaan anda sebelum diserahkan kepada Pengawas
1. Krom dengan nomor atom 24 dan massa atom 52 mempunyai konfigurasi elektron ...
4. Unsur dengan nomor atom 26 dan massa atom 56 konfigurasi ionnya dengan
muatan +3 adalah...
5. Jumlah semua orbital yang elektronnya tidak berpasangan dari unsur dengan nomor
atom 24 adalah...
6. Elektron terakhir unsur X dengan nomor atom 47 berada pada bilangan kuantum...
7. Deret bilangan kuantum manakah yang menyatakan kedudukan suatu elektron pada
subkulit 3d?
n l m S
A 3 3 0 -1/2
B 3 2 1 -1/2
C 3 1 2 +1/2
D 3 1 -2 -1/2
E 3 0 -1 -1/2
8. Kulit valensi dan elektron valensi berikut yang tidak mungkin dimiliki oleh suatu atom
adalah...
Atom No atom Kulit valensi Elektron Valensi
A 20 4s 2
B 19 4s 1
C 23 4s 2
D 24 4s, 3d 5
e 30 4s, 3d 12
9. Konfigurasi elektron dari unsur yang mempunyai netron 45 dan massa atom 80
adalah...
11. Jumlah elektron yang dimiliki unsur yang terletak pada golongan IIB dan perioda 4
adalah...
13. Unsur X yang mempunyai proton 33 dan netron 42 terletak pada golongan dan
perioda...
14. Suatu unsur dalam sistem periodik terletak pada golongan IIA periode 5, maka
jumlah elektron yang dimiliki atom tersebut adalah...
16. Unsur dengan notasi X2- mempunyai elektron 36 terletak pada periode dan
golongan...
17. Unsur A memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s1. Unsur A termasuk...
(1H,5B,6C,7N,9F,17Cl)
a. H2O linier c. BF3 segitiga datar e. NH3 piramida segitiga
b. CH4 tetrahedron d. CCl4 tetrahedron
19. Jika unsur 6R dan 9Q berikatan, maka senyawa yang mungkin terbentuk serta bentuk
molekulnya adalah...
20. Pasangan molekul-molekul yang mempunyai bentuk molekul yang sama adalah...
No atom H=1,F=9
a. Ikatan kovalen tunggal d. Ikatan ion
b. Ikatan kovalen koordinat e. Ikatan kovalen polar
c. ikatan hidrogen
22. Pernyataan yang paling benar tentang akibat adanya ikatan hoidrogen dalam
molekul H2O adalah...
26. Atom sentral M dalam suatu molekul mempunyai orbital hibrida dsp 3. Jika
orbital ini digunakan untuk mengikat suatu atom X pada atom sentral itu,
maka molekul tersebut harus mempunyai runus...
27. Berdasarkan hukum kekekalan energi, pernyataan yang paling tepat adalah...
28. Tabung reaksi masing-masing diisi air dengan jumlah yang sama dan diukur
suhunya 270C, kemudian ke dalamnya dimasukkan zat berikut :
Pada proses pelarutan zat tersebut yang bersifat endoterm adalah...
a. 1,2,3 b. 2.3.4 c. 3,4,5 d. 1,3,5 e. 1,2,4
32. Diketahui persamaan termokimia : M(s) + N(aq) ® X(aq) DH=-a Kj/mol, maka
berlaku...
a. reaksi bersifat endotermis
b. reaksi menyerap kalor sebesar a Kj
c. proses perubahan baru berlangsung bila kalor diberikan
d. entalpi akhir sistem lebih rendah dari entalpi awal sistem sebesar a Kj
e. entalpi akhir sistem lebih tinggi dari entalpi awal sistem
33. Diketahui DH0f CCl4(g) =103 kj/mol. Persamaan termokimia pembentukannya
adalah...
35. Diketahui DH0f NO(g)= -90 kJ/mol, Ar N=14,dan Ar O=16. Untuk pembentukan 5 g
NO, maka...
a. diperlukan kalor sebesar 90 kJ
b. dibebaskan kalor sebesar 90 kJ
c. diperlukan kalor sebesar 5 kJ
d. dibebaskan kalor sebesar 5 kJ
e. dibebaskan kalor sebesar 15 kJ
37. Diketahui DH0f H2O(l) =-285,8 kJ/mol, dan Ar H=1. Pembakaran 1 g H2(g)
membebaskan kalor sebesar...
1. Bila Al (nomor atomnya = 13) membentuk Al3+ maka susunan elektron terluarnya
adalah …..
a. 4s2 4p6 b. 6s22P6 c. 2s2 d. 2s22p6 e. 3s23p6
Jawab : d
Konfigurasi Al : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1
Ion Al3+ berarti melepaskan 3 elektron terluarnya (electron valensinya), maka konfigurasi
electron sekarang menjadi : 1s2 2s2 2p6 , jadi susunan electron terluarnya adalah 2s2 2p6.
2. Lima unsur A,B,C,D dan E masing-masing mempunyai susunan elektron sebagai
berikut :
A. 1s2 2s2 2p6 3s1
B. 1s2 2s2 2p6 3s2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s1
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p6 5s1
pasangan-pasangan di bawah ini yang merupakan unsur dari satu golongan yang sama
adalah …
a. A dan B c. A dan E e. A dan D
b. A dan C d. D dan E
Jawab : c
Dalam satu golongan utama jumlah electron terluarnya pasti sama yaitu pada A dan E jumlah
electron terluarnya sama dengan 1.
3. Unsur X dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 2s1 mempunyai sifat …
a. mempunyai potensial ionisasi terbesar di antara unsur seperioda
b. dapat membentuk oksida dengan rumus XO2
c. dapat membentuk hidroksida yang sukar larut dalam air
d. dapat membentuk senyawa halida dengan klor dengan rumus XCl
e. mempunyai jari-jari terkecil di antara unsur seperioda
Jawab : d
Unsur X termasuk golongan IA yang mempunyai kecenderungan untuk melepaskan 1
elektron membentuk ion positip X+, sedangkan unsur Cl terletak pada golongan VIIA
mempunyai kecenderungan menerima 1 elektron membentuk ion Cl-. Jadi senyawa yang
terbentuk dari kedua ion tersebut adalah senyawa halida dengan rumus : XCl.
7. Konsentrasi larutan yang dibuat dari 25 gr padatan CaCO3 dan dilarutkan dalam air hingga
volume larutan menjadi 500 mL adalah…M. (Ar Ca = 40, C = 12, O = 16)
a. 0.05 M
b. 0.25 M
c. 0.5 M
d. 0.025 M
e. 0.005 M
Kunci jawaban : C
Pembahasan :
Mol CaCO3 =
=
= 0.25 mol
Konsentrasi CaCO3=
=
= 0.5 M
Jadi, konsentrasi larutan CaCO3yang dihasilkan adalah 0.5 M.
8. Sebanyak 500 mL larutan Ca(OH)2 0.1 M dicampur dengan larutan 250 mL Ca(OH) 2 0.4 M.
Konsentrasi campuran tersebut adalah…M
a. 0.002
b. 0.02
c. 0.25
d. 0.2
e. 2
Kunci Jawaban : D
Pembahasan :
Menentukan konsentrasi campuran suatu larutan :
M campuran =
=
= 0.2 M
Jadi, konsentrasi campuran tersebut adalah 0.2 M
9. Volume asam klorida 37% massa jenis 1.19 kg.L-1 yang dibutuhkan untuk membuat 120 mL
larutan dengan konsentrasi 0.5 M adalah…mL (Ar H = 1, Cl = 35.5)
a. 49.7
b. 4.97
c. 497
d. 0.497
e. 0.0497
Kunci Jawaban : B
Pembahasan :
Menentukan konsentrasi HCl 37%
M =
=
= 12.06 M
10. Massa kristal NaOH yang dibutuhkan untuk membuat 250 mL larutan 0.1 M adalah…gr (Mr
Na = 23, O = 16, H = 1)
a. 1.0
b. 0.1
c. 10
d. 100
e. 0.01
Kunci Jawaban : A
Pembahasan :
M =
0.1 = ; n =
0.025 =
0.025 =
m = 1.0 gram
11. Sebanyak 0.5 mol gas NO2 dipanaskan dalam ruangan dengan volume 5 liter sehingga
membentuk dinitrogen pentaoksida menurut persamaan :
4NO2 (g) + O2 (g) à 4N2O5 (g)
Dalam 20 detik pertama terbentuk 0.5 mol N2O5. Laju pengurangan NO2 adalah …
A. 5 x 10-2
B. 5 x 10-4
C. 5 x 103
D. 5 x 10-3
E. 5 x 10-1
Kunci Jawaban : D
Pembahasan :
Konsentrasi NO2 =
= 0.1 M
12. Untuk konsentrasi yang sama di antara senyawa asam berikut yang sifat asamnya
paling kuat adalah …
a. H2SO4
b. HCl
c. H2S
d. CH3COOH
e. HF
Jawaban:A
13. Dari reaksi 2 N2O5à 4 NO2 + O2 diperoleh data pembentukan senyawa NO2 sebagai berikut:
No [NO2] (M) Waktu (jam)
1 0.000 0
2 0.020 1
3 0.040 2
4 0.080 3
Laju pembentukan NO2 adalah…
f. 5.5 x 10-4 M/s
g. 5.5 x 10-6 M/s
h. 5.5 x 10-5 M/s
i. 5.5 x 10-3 M/s
j. 5.5 x 10-7 M/s
Kunci Jawaban : B
Pembahasan : Perhatikan data no. 2 dan 3
∆M = 0.040 – 0.020
= 0.020 M
∆t = 2 – 1
= 1 jam = 3600 sekon
v NO2 =
= 5.5 x 10-6 M/s
14. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi adalah….
1. luas permukaan sentuhan
2. konsentrasi zat pereaksi
3. suhu saat reaksi berlangsung
4. penambahan katalis yang tepat
a. 1,3
b. 2,4
c. 1,4
d. 1,2,4
e. 1,2,3,4
Kunci Jawaban : E
Pembahasan :
Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi antara lain :
a. Suhu : Semakin tinggi suhu, semakin cepat reaksi berlangsung.
b. Luas permukaan sentuh : makin luas luas permukaan sentuhnya, maka reaksi berlangsung
semakin cepat.
c. Konsentrasi pereaksi : semakin besar konsentrasi, maka reaksi akan semakin cepat
d. Katalis : penambahan katalis akan mempercepat laju reaksi, karena adanya katalis
menurunkan energi aktivasi reaksi.
15. Kenaikan suhu umumnya menaikkan reaksi. Alasan yang tepat untuk menjelaskan hal di atas
adalah ….
a. energi kinetik dari molekul-molekul menurun
b. kenaikkan suhu menghasilkan reaksi dapat balik
c. kecepatan masing-masing molekul menjadi sama
d. energi kinetik dari molekul-molekul meningkat
e. kenaikan suhu memperkecil energi aktivasi
16. Pada percobaan 1 dan 3 faktor yang berpengaruh terhadap jalannya reaksi adalah…
a. konsentrasi HCl
b. sifat-sifat
c. suhu
d. katalis
e. luas permukaan
Kunci Jawaban : E
Pembahasan :
Besi 0.2 gram
Serbuk
1 keping
Pada percobaan nomor 1, besi 0.2 gram yang digunakan berbentuk serbuk, sedangkan pada
percobaan nomor 3, besi 0.2 gram yang digunakan berbentuk kepingan. Hal itu menandakan
bahwa meski konsentrasi HCl yang digunakan sama, yaitu 3 M, terdapat perbedaan pada luas
permukaan besi 0.2 gram yang digunakan.
17. Dari percobaan di atas, reaksi yang paling cepat brlangsung adalah …
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Kunci Jawaban : A
Pembahasan :
Pada percobaan 1, yang digunakan adalah serbuk besi 0.2 gram dan larutan HCl 3 M. bentuk
serbuk dapat memperbesar luas permukaan dan konsentrasi HCl yang tinggi juga dapat
mempercepat reaksi berlangsung.
18. Reaksi yang berlangsung paling lama adalah reaksi nomor …
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Kunci Jawaban : E
Pembahasan :
Reaksi nomor 5 menggunakan kepingan besi 0.2 gram dan larutan HCl 1 M. Bentuk kepingan
memiliki luas permukaan yang sempit dan konsentrasi larutan HCl yang rendah juga
menyebabkan reaksi berlangsung cukup lama.
Untuk soal nomor 13 sampai 15 perhatikan data di bawah ini.
Data percobaan untuk reaksi A + B à produk
Suhu (
Percobaan Massa / bentuk zat A Konsentrasi B (M) Waktu (s)
)
1 5 gram larutan 0.25 15 25
2 5 gram serbuk 0.5 12 25
3 5 gram larutan 0.5 7 25
4 5 gram padatan 0.5 20 25
5 5 gram serbuk 0.5 8 35
19. Pada percobaan 2 dan 5, faktor yang mempengaruhi laju adalah…
a. waktu
b.konsentrasi
c. suhu
d. bentuk
e. katalis
Kunci Jawaban : C
Pembahasan : percobaan 2 dan 5 sama sama menggunakan serbuk zat A, luas permukaan zat
nya sama, larutan B juga mempunyai konsentrasi yang sama yaitu 0.25 M, namun pada suhu,
tampak bahwa percobaan 2 dilakukan pada suhu 25 dan percobaan 5 pada 35 .
Tampak waktu reaksi percobaan 5 juga lebih cepat disbanding reaksi nomor 2.Sehingga
factor yang berpengaruh adalah factor suhu.
20. Kenaikan suhu menyebabkan reaksi berlangsung dengan cepat, hal itu karena…
a. memperbesar luas permukaan
b. menaikkan suhu larutan
c. memperbesar energi kinetik molekul pereaksi
d. memperbesar tekanan
e. menaikkan energi pengaktifan zat yang bereaksi
Kunci Jawaban : C
Pembahasan : kenaikan suhu menyebabkan energi kinetik molekul-molekul pereaksi
bergerak lebih cepat. Pergerakan molekul tersebut semakin cpat sehingga menyebabkan
tumbukan lebih sering terjadi.Sehingga pembentukan produk semakin cepat dan reaksi
berlangsung lebih cepat.
21. Dari kelima data percobaan di atas, kombinasi faktor yang dapat mempercepat pembentukan
produk adalah reaksi nomor…
a. 2
b. 3
c. 4
d. 5
e. 1
Kunci jawaban : D
Pembahasan : pada percobaan nomor 5, zat A yang digunakan berbentuk serbuk,
larutan B mempunyai konsentrasi 0.5 M, dan suhu reaksi nya sebesar 35 . Kombinasi di
atas dapat mempercepat laju reaksi.
Untuk soal nomor 17-20 perhatikan data berikut.
Data percobaan penentuan laju reaksi P + Q à R
No [P] (M) [Q] (M) Laju reaksi (M/s)
1 0.40 0.20 0.096
2 0.80 0.20 0.348
3 0.20 0.40 0.048
4 0.40 0.80 0.192
5 0.20 0.20 0.024
22. Orde reaksi terhadap P adalah…
a. 1
b. 2
c. 3
d.
e. 0
Kunci Jawaban : B
Pembahasan :
Menentukan orde reaksi P melalui data 1 dan 2
=
=
x = 2
23. Orde reaksi terhadap Q adalah…
a. 1
b. 2
c. 3
d.
e. 0
Kunci Jawaban : A
Pembahasan :
Menentukan orde reaksi Q menggunakan data 3 dan 5
=
=
y = 1
24. Orde total dari reaksi tersebut adalah…
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Kunci Jawaban : C
Pembahasan :
Orde total = orde raksi P + orde reaksi Q
= 2 + 1
= 3
Kunci jawaban : E
Pembahasan : Orde reaksi terhadap P adalah 2 dan orde reaksi terhadap Q adalah 1
persamaan laju reaksi :
v = k [P] 2 [Q]
26. Pada reaksi P + Q à P2Q diketahui bahwa reaksi berorde satu terhadap konsentrasi Q.
Hubungan laju reaksi awal zat Q ditunjukkan oleh grafik…
a.
C. E.
b. D.
Kunci Jawaban : D
Pembahasan : Suatu reaksi dikatakan berorde satu terhadap suatu pereaksi apabila laju reaksi
berbanding lurus dengan konsentrasi pereaksi tersebut.
27. Untuk reaksi A + B à AB diperoleh data sebagai berikut.
Jika konsentrasi A dinaikkan tiga kali pada konsentrasi B tetap, laju reaksi menjadi sembilan
kali lebih cepat. Jika konsentrasi A dan B dinaikkan tiga kali, laju reaksi menjadi 27 kali
lebih cepat. Persamaan laju reaksinya adalah…
a. v = k [A]2 [B]
b. v = k [A] [B]2
c. v = k [A] [B]
d. v = k [A]2 [B]2
e. v = k [A]
Kunci Jawaban : A
Pembahasan :
[A] [B] V
A b V
3a b 9v
3a 3b 27v
Menentukan orde reaksi A menggunakan data 1 dan 2:
=
=
x = 2
Menentukan orde reaksi B menggunakan data 2 dan 3
=
=
y = 1
28. Dari reaksi: 2 A + B à A2B, diperoleh laju reaksi v = 0,8 [A] [B]2. Ke dalam wadah 4 L
dimasukkan 4.8 mol zat A dan 3.2 mol zat B. Laju reaksi setelah 25% zat A bereaksi
adalah…
a. 1.152 M/s
b. 0.1152 M/s
c. 0.01152 M/s
d. 11.52 M/s
e. 1152 M/s
Kunci Jawaban : B
Pembahasan :
Mol zat A mula-mula = 3.2 mol
= 0.8
= 0.1152 M/s
29. Pada reaksi 2H2 + 2NO à2H2O + N2, eksperimen menyatakan bahwa persamaanlaju
reaksinya adalah v = k [H2] [NO]2 dengan nilai k = 1 x 10-8. Jika 5 mol H2 dan 2.5 mol NO
direaksikan dalam bejana 5liter , laju reaksinya adalah…
a. 2.5 x 10-10
b. 2.5 x 10-8
c. 2.5 x 10-9
d. 2.5 x 10-11
e. 2.5 x 10-7
37. Dalam suatu bejana yang bervolume 1 liter, 4 mol gas NO2 membentuk
kesetimbangan sebagai berikut:
2NO2(g) 2NO(g) + O2(g)
Dalam keadaan setimbang pada suhu tetap terbentuk 1 mol O2. Tetapan
kesetimbangan (Kc) adalah ….
A. 0,5 D. 2,0
B. 1,0 E. 4,0
C. 1,5
Jawaban:B
40. Pembuatan asam sulfat menurut proses kontak, agar diperoleh hasil yang optimal
dapat dilakukan dengan cara ….
A. menambah jumlah konsentrasi SO2 dan O2
B. memperkecil jumlah konsentrasi SO2 dan O2
C. memperbesarvolume dan memperbesar suhu
D. memperbesar tekanan dan memperkecil suhu
E. memperkecil tekanan dan memperbesar suhu
Jawaban:D