NIM : 142180078
Dikenakan pajak atas penghasilan baik Dikenakan pajak hanya atas penghasilan
yang diterima atau diperoleh dari Indonesia yang berasal dari sumber penghasilan di
dan dari luar indonesia. Indonesia
Dikenakan pajak berdasarkan
penghasilan netto.
Tarif pajak yang digunakan adalah tarif Dikenakan pajak berdasarkan
umum (tariff UU PPh pasal 17) penghasilan bruto
Tarif pajak yang digunakan adalah tarif
sepadan (tarif UU PPh pasal 26)
Wajib menyampaikan SPT
MULAI BERAKHIR
Subjektif pajak dalam negeri orang pribadi: Subjektif pajak dalam negeri orang pribadi:
v Saat dilahirkan v Saat meninggal
v Saat berada di indonesia atau bertempat v Saat meninggalkan indonesia untuk selama-
tinggal di indonesia lamanya
Subjektif pajak dalam negeri badan: Subjektif pajak dalam negeri badan:
v Saat didirikan atau bertempat kedudukan di v Saat dibubarkan atau tidak bertempat
indonesia kedudukan di indonesia
Subjek pajak luar negeri melalui BUT: Subjek pajak luar negeri melalui BUT:
v Saat menjalankan usaha atau melakukan v Saat tidak lagi menjalankan usaha atau
kegiatan melalui BUT di indonesia melakukan kegiatan melalui BUT di
indonesia
Subjek pajal luar negeri tidak melalui BUT: Subjek pajal luar negeri tidak melalui BUT:
v Saat menerima atau memperoleh penghasilan v Saat tidak lagi menerima atau memperoleh
dari indonesia penghasilan dari indonesia
Sedangkan untuk wajib pajak orang pribadi dihitung dari pengfhasilan netto – PTKP
Untuk WP badan besar penghasilan kena pajak = penghasilan netto yaitu penghasilan bruto
dikurangi PPH .
Untuk WP Orang Pribadi besar penghasilan kena pajak sama dengan penghasilan netto
dikurangi dengan PTKP
Besarnya penghasilan kena pajak bagi wajib pajak dalam negeri dan bentuk usaha tetap
ditentukan dari penghasilan bruto dikurangi biaya untuk mendapatkan , menagih , dan
memelihara penghasilan termasuk:
1. Biaya secara langsung dan tidak langsung
2. Penyusutan atas pengeluaran
3. Iuran kepada dana pensiun yang telah didahkan oleh menteri keuangan
4. Kerugian karna penjualan
5. Kerugian selisih kurs mata uang asing
6. Biaya penelitian pengembangan perusahaan yang dilakukan di indonesia
7. Biaya beasiswa,magang, pelatihan
8. Piutang yang nyata
9. Sumbangan dalam rangka penanggulangan bencana nasional yang sudah diatur dengan
peraturan pemerintah
10. Sumbangan dalam rangka penelitian dan pengembangan
11. Biaya pembangunan insprastruktur sosial
12. Sumbangan fasilitas pendidikan
13. Sumbangan dalam rangka pembinaan olahraga
14. Kompensasi kerugian fiskal tahun sebelumnya( min 5 th)
Untuk menentukan besarnya penghasilan kena pajak bagi wajib pajak dalam negeri dan usaha
tetap tidak boleh dikurangkan:
1. Pembagian laba
2. Biaya yang dibebankan untuk kepentingan pribadi
3. Pembentukan atau pemupukan dana cabang kecuali
a. Cadangan piutang
b. Cadangan untuk usaha asuransi
c. Cadangan penjaminan
d. Cadangan biaya reklamasi untuk usaha pertambangan
e. Cadangan biaya penanaman kembali untuk usaha kehutanan
f. Cadangan biaya penutypan dan pemeliharaan tempat
4. Premi asuransi kecuali jika dibayar oleh pemberi kerja
5. Penggantian atau imbalan
6. Jumlah yang melebihi kewajaran sebagai imbalan yang dibayarkan kepada pihak yang
mempunyai hubungan istimewa.
7. Harta yang dihibahkan
8. Pajak penghasilan
9. Biaya yang dibebankan
10. Gaji
11. Sanksi administrasi
12. Biaya pengeluaran yang dikenakan PPH yang bersifat final dan bukan objek PPH
13. Biaya-biaya pengeluaran yang digunakan penghitungan penghasilan netto