KELAS XII BAB II FRint
KELAS XII BAB II FRint
By Hadiwijaya, S.Pd
Munculnya pergerakan nasional Di indonesia berawal dari
Politik Etis.
1
Meski Kebijakan tersebut terkesan setengah hati namun
mampu mengubah pola pikir masyarakat Hindia Belanda Saat
itu
Sesuai dengan semangat Politik Etis, pemerintah kolonial Belanda
memperbanyak jumlah sekolah. Pengaruh politik etis dalam bidang
pengajaran dan pendidikan sangat berperan sekali dalam
pengembangan dan perluasan dunia pendidikan dan pengajaran di
Hindia Belanda. Salah seorang dari kelompok etis yang sangat berjasa
dalam bidang ini adalah Mr. J.H. Abendanon (1852-1925) yang Menteri
Kebudayaan, Agama, dan Kerajinan selama lima tahun (1900-1905).
Sejak tahun 1900 inilah berdiri sekolah-sekolah, baik untuk kaum
priyayi maupun rakyat biasa yang hampir merata di daerah-daerah.
Pada tahun 1903 mulai didirikan sekolah rendah yang dinamakan Volk
School (Sekolah Desa) dengan masa belajar 3 tahun yang kemudian
dilanjutkan denmgan program Vervolg School (sekolah Lanjutan)
dengan masa belajar selama 2 tahun. Pemulaan sekolah semacam ini
lalu dilanjutkan untuk tahun-tahun berikutnya, misalnya yang
dinamakan Meer Uitgebreid Leger Onderwijs (MULO), yakni sebuah
sekolah yang jenjangnya setingkat dengan SMP pada zaman Belanda
dan program Algemeene Middelbare School (AMS) yang jenjangnya
setingkat dengan SMA.
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
Sejak didirikannya sekolah sekolah, bermunculan kaum cendikiawan yang kemudian
menggerakkan pergerakan di indonesia.
Gerakan ini didominasi oleh pelajar dan pemuda pemuda yang kemudian
membentuk organisasi pergerakan baik didalam dan diluar negeri. Organisasi itu
antara lain :
Budi Utomo yang berdiri pada 1908 dipelopori pelajar kedokteran Stovia
Sarikat Islam yang dirintis pertama kali oleh H samanhudi dan dilanjutkan oleh
HOS Cokroaminoto dan H Agus Salim
Perhimpunan Indonesia yang dipelopori Pelajar yang bersekolah di negeri
Belanda
Taman Siswa yang didirikan oleh Ki Hajar Dewantara yang bergerak dibidang
pendidikan
Muhammadiyah yang berfokus pada pendidikan dan Agama
NU yang bergerak dibidang Keagamaan
Kepanduan Didirikan di Jakarta pada 1912 dengan nama Nederlandsche
Padvinders Organisatie (NPO) (sekarang dikenal dengan Pramuka).Dipelopori
oleh orang Belanda yang bernama Baden Powell., kemudian namanya diganti
3
menjadi Nederlands Indische Padvinders Vereeniging (NIPV
A. Gerakan Pemuda Masa Kolonial
Belanda
5
Tan Malaka tidak menyetujui tindakan tersebut.
Memobilisasi para pemuda ke rapat raksasa di Lapangan Ikada (kini kawasan
Monas) pada 19 September 1945.
GERAKAN PADA MASA JEPANG
Kegiatan pemuda Indonesia pada masa pendudukan Jepang
secara umum terbagi dalam tiga hal, yaitu:
1. gerakan organisasi pemuda yang bersifat militer dan
Gerakan Pemuda Indonesia Pada
semimiliter Seperti HEIHO dan PETA
Masa Pendudukan Jepang
2. organisasi pemuda yang bergerak secara sembunyi-sembunyi
atau yang lebih dikenal dengan gerakan bawah tanah Dipelopori
Sutan Syahrir, Soekarni, Wikana
3. organisasi pemuda bentukan Jepang yang disiapkan untuk
membantu Jepang menghadapi Perang Asia Timur Raya
dipelopori Soekarno dan Hatta, Seperti : PUTERA
PERAN SAAT KEMERDEKAAN
Para Pemuda tidak berdiam diri saat kekalahan Jepang
terhadap Sekutu. Mereka melakukan pergerakan untuk
Kemerdekaan Indonesia diantaranya Peristiwa
Rengasdengklok yaitu Pengamanan Soekarno-Hatta oleh
pemuda,Perumusan teks Proklamasi,Proklamasi Indonesia,
6
Peristiwa Heroik diberbagai daerah saat mempertahankan
NKRI dari Sekutu dan Belanda
Gerakan Pemuda dan Mahasiswa yang Memengaruhi
Perubahan Tata Negara di Indonesia
Meletusnya peristiwa G30S/PKI membuat mahasiswa non-komunis mulai
bangkit dan membentuk “Kesatuan Aksi Pengganyangan Kontra Revolusi
Gerakan Tiga puluh September” yang disingkat menjadi KAP-Gestapu.Puncak
gerakan KAP-Gestapu adalah ketika berhasil mengerahkan massa secara besar-
besaran pada 9 November 1965 di Lapangan Banteng, Jakarta.Pada Januari,
KAP-Gestapu menjadi Front Pancasila dengan kegiatan yang lebih terfokus
dalam bidang politik.
Dibentuk wadah baru bagi gerakan mahasiswa Indonesia dengan nama Kesatuan
Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI).Pada 12 Januari 1966, KAMI bersama-sama
dengan rakyat beserta Front Pancasila dan kesatuan aksi lainnya mendatangi
DPR-GR mengajukan Tritura yang berisi:
1. pembubaran Partai Komunis Indonesia,
2. pembersihan kabinet dari unsur-unsur G30S dan PKI, dan
3. penurunan harga/perbaikan ekonomi.
REFORMASI
7
puncak dari aksi itu adalah mengundurkan dirinya presiden saat itu yakni
soeharto pada 21 Mei 1998
TUGAS SEJARAH INDONESIA
1. Lengkapi bagan Berikut ini