Pada situasi bencana, Rumah Sakit akan menjadi tujuan akhir dalam
menangani korban sehingga RS harus melakukan persiapan yang cukup. Sesuai
amanah dari Undang-Undang No 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit, pada Bab VIII Pasal 29 huruf f, menyebutkan kewajinan RS untuk melaksanakan fungsi social dengan memberikan fasilitas pelayanan pasien khususnya pada saat terjadi bencana dan kondisi kedaruratan.