BULETIN

ISU TERKINI
Apa dan Siapa ?

edisi 00 : Januari 2021

DAI
Dewan Arsitek Indonesia

launching

Awards
2 0 2 1
mengenal lebih dekat
Klenteng BOENBag
BIO:1

profil IAI JATIM

*Sekretariat IAI Provinsi Jawa Timur : 2021
IAI JATIM AWARDS 2021
 Apa dan Siapa
DEWAN ARSITEK INDONESIA [DAI]

Pada 3 Desember 2020 yang lalu telah menjadi sejarah baru bagi
profesi arsitek di Indonesia. Sesuai amanah Undang Undang
Nomor 6 Tahun 2017 tentang Arsitek, pemerintah telah
mengukuhkan 9 orang anggota Dewan Arsitek Indonesia [DAI]
melalui Menteri PUPR. Kesembilan orang pilihan tersebut diben-
tuk oleh IAI dari unsur anggota IAI, Perguruan Tinggi dan Penggu-
na jasa arsitek dengan nama-nama sbb:

1.Ar. Bambang Eryudhawan, IAI

2.Ar. Didi Haryadi, IAI
3.Ar. Prof. Gunawan Tjahjono, IAI
4.Ar. Karnaya, IAI
5.Ar. Sonny Sutanto, IAI
6.Ar. Steve J. Manahampi, IAI
7.Ar. Yuswadi Saliya, IAI
8.Aswin Indraprastha, S.T., M.T., PhD
9.Lana Winayan�, S.T., MCP., PhD

Dewan Arsitek Indonesia dibentuk oleh IAI dengan tugas dan fungsi membantu pemerintah pusat dalam
penyelenggaraan keprofesian Arsitek. Beberapa peran yang dilakukan oleh Dewan Arsitek Indonesia adalah
sbb:
•Menyelenggarakan dan mengembangkan uji kompetensi Arsitek.
•Menyelenggarakan dan menerbitkan Ser�fikat Kompetensi Arsitek, STRA dan registrasi Arsitek Asing.
•Mengelola dan mengembangkan Standar Keprofesian Arsitek.
•Mengawasi penyalahgunaan gelar profesi Arsitek dalam ranah Prak�k Arsitek
•Memproses layanan pengaduan masyarakat terkait STRA, standar kinerja Arsitek, registrasi Arsitek Asing, dan
alih keahlian serta alih pengetahuan sesuai dengan ketentuan mengenai Arsitek Asing.
•Mendorong implementasi kebijakan untuk melindungi hak kekayaan intelektual Arsitek dan karya arsitektur.
•Mendorong implementasi kebijakan untuk asuransi terkait layanan Prak�k Arsitek.
•Mendorong implementasi kebijakan terkait honorarium jasa Arsitek.

Salah satu tantangan berat yang dihadapi oleh Dewan Arsitek Indonesia [DAI] adalah bagaimana membawa
profesi arsitek di Indonesia mencapai kesetaraan standar yang berlaku secara internasional, sehingga Arsitek
Indonesia menjadi setara dengan arsitek di dunia internasional.

Oleh karena itu peran DAI selaku lembaga ser�fikasi profesi (LSP) yang menyelenggarakan ser�fikasi arsitek di
Indonesia perlu menetapkan dan mengembangkan sistem prak�k arsitek serta melakukan kerja sama dalam
hal pengawasan dan pembinaan profesi arsitek dengan berbagai pihak termasuk kementerian/ lembaga,
pemerintah daerah, IAI sebagai Organisasi Profesi Arsitek satu-satunya yang diakui undang-undang, serta
masyarakat.

Dengan demikian masa depan keprofesian Arsitek di Indonesia akan banyak bergantung pada langkah dan
kebijakan yang diambil oleh Dewan Arsitek Indonesia. Lalu pertanyaannya :

Apakah kita siap? Apakah DAI

siap? Apakah Indonesia
siap?…kita semua HARUS
siap..salam sejawat arsitek!!”
 mengenal lebih dekat
Klenteng BOENBag
BIO:1
Oleh : Briant Wiranata ; Retno Hastijanti

Sebagian kota Metropolitan ke dua di Indonesia, Surabaya salah satu kota yang memiliki bangunan cagar budaya
di Indonesia, dan telah meraih beberapa penghargaan. Saat ini, klenteng Boen Bio merupakan salah satu dari
259 bangunan yang mendapatkan S.K Walikota no. 188.45/118/436.1.2/2012, pada tanggal 10 April 2012,
sebagai Bangunan Cagar Budaya kota Surabaya. Selain itu, pada tahun 2018, juga mendapatkan S.K Gubernur
Ja�m, sebagai salah satu Bangunan Cagar Budaya pemprov. Ja�m. Sehingga, posisi Boen Bio sebagai bangunan
cagar budaya, �dak saja diakui oleh masyarakat Surabaya, namun juga menjadi salah satu bangunan yang
pen�ng bagi perkembangan sejarah Jawa Timur. Selain itu, Kelenteng ini juga sudah pernah diajukan untuk
mengiku� Unesco Heritage Award pada tahun 2014 dan mendapatkan tanggapan yang baik dari para juri,
walaupun belum dapat memenangkan lomba tersebut.
“Klenteng Boen Bio berdiri pada tahun 1883 dengan nama Boen
Xian Xu yang berada di bagian belakang yaitu di jalan Kapasan,
namun seiring berjalannya waktu dan beberapa per�mbangan
pada jaman itu. Akhirnya di bangunlah Klenteng Boen Bio di
bagian depan, dengan alasan selayaknya bangunan ibadah yang
harusnya berada di depan atau terletak dekat dengan jalan
Klenteng utama yaitu Jalan Kapasan. Sehingga, dibangunlah Klenteng
Boen Bio pada tahun 1906 dan diresmikan pada tahun 1907”,
Boen Bio berdasarkan paparan dari Ketua Yayasan Boen Bio Bapak

berdiri pada
Handoko. Bangunan ini merupakan satu-satunya Klenteng di
Indonesia yang tata bangunannya mengadopsi dari Klenteng
tahun 1883 yang dianggap sebagai pusat Agama Khonghucu di dunia, dan
Klenteng Boen Bio juga termasuk satu-satunya dari 4 bangunan
d e n g a n Klenteng di dunia yang masih kental dengan Agama Khonghucu.
Hingga saat ini Klenteng Boen Bio masih mempertahankan
nama Boen nilai-nilai murni ajaran Khonghucu yang �dak mengalami

Xian Xu ....”
sinkre�sme seper� klenteng-klenteng lainnya. jika klenteng di
Indonesia kebanyakan merupakan klenteng Tri-Dharma atau
yang disebut TITD (Tempat Ibadah Tri-Dharma) yang digunakan
oleh �ga agama yakni Khonghucu, Budha, dan Tao. Dengan
adanya paparan tersebut Klenteng Boen Bio sangat perlu dijaga
dan dilestarikan keaslian dari bangunan, nilai ajaran agamanya,
hingga histori-histori yang sangat melekat di klenteng ini.
 mengenal lebih dekat
Klenteng BOENBag
BIO:1

Klenteng Boen Bio melambangkan

mikrokosmos (Xian Tian Di). Manusia
lahir di dunia dikaruniai watak seja� yaitu
Sing (Xing) yang merupakan benih-benih
kebaikan. Jagad raya merupakan
makrokosmos (Dan Tian Di), yang
mengandung kebaikan Thian (Thian Tik
atau Tian Di) yaitu gan (Yuan) yang berar-
� Maha Sempurna, Hing (Heng) yang
berar� Maha Besar Lie (Li) yang berar�
Maha Memberi dan Cing (Zheng) yang
berar� Maha Abadi dan Kekal. Di dalam
diri manusia terdapat Wu Chang (Ngo
Siang) atau Lima Kebajikan yang terdiri
dari Jen (Ren) yang berar� cinta kasih,
Sumber : foto dalam kartu pos koleksi Oliver Johannes Raap - arsip National Geographic Indonesia Lee (Li) yang berar� budi peker�, Gie (Yi)
yang berar� rasa memberi kebenaran, Ti
(Zhi) yang berar� kebijaksanaan dan Sien
yang berar� kepercayaan.

Berdasarkan beberapa penjelasan terse-

but merupakan cara Klenteng Boen Bio
masih bisa bertahan untuk saat ini
karena mereka masih memegang teguh
kebajikan dan kebenaran yang telah
diajarkan pada Agama Khonghucu.
“Dengan penerapan terhadap lingkun-
gan sekitar yaitu Klenteng Boen Bio
sering mengadakan bak� sosial terhadap
masyarakat sekitar se�ap tahunnya,
kerja bak� dengan masyarakat, bertoler-
ansi antar lintas agama, hingga menga-
dakan kegiatan bersama dengan lintas
agama. Hal tersebut yang akhirnya
membuat Klenteng Boen Bio bisa mem-
baur, bersama masyarakat dan bertahan
hingga saat ini” pemaparan dari Bapak Sumber : arsip BAPPEKO Surabaya
Handoko.

..bersambung ke Bag 2
SERTIFIKASI KEAHLIAN [SKA] ARSITEK
PROFIL JUMLAH ANGGOTA

1460
STATISTIK ANGGOTA

87.6 % [ Tak ber SKA]

7.33 % [ SKA Madya]

4.47 % [ SKA Muda]

0.63 % [ SKA Utama]

Sekretariat IAI Provinsi Jawa Timur :

Jl. Rungkut Barata XX No. 38C, Rungkut
Menanggal, Gn. Anyar
Surabaya, Jawa Timur 60293
T +6231.9900 4275
WA +62 877 0477 3088
BANK MANDIRI
No. Rek : 140-00-1026347-4
a/n IAI Daerah Jawa Timur