Anda di halaman 1dari 3

Nama : Restu Adam Zulfan

Nim : 201957034
Matkul : Bahasa Indonesia
Kelas : Teknik Industri B

“ Paragraf ”
1. Pengertian paragraf
Paragraf adalah satuan bahasa yang mengandung satu tema dan perkembanganya.Dapat
dinyatakan juga bahwa paragraf merupakan bagian wacana yang mengungkapkan pikiran
atau hal tertentu yang lengkap, tetapi masih berkaitan dengan isi dari seluruh wacana, yang
dapat terjadi dari satu kalimat atau sekelompok kalimat yang berkaitan.
2. Persyaratan paragarf
Suatu paragraf dapat dinyatakan sebagai paragraf yang baik jika memenuhi empat
syarat.Keempat syarat itu ialah (1) Kesatuan, (2) kepaduan, (3) ketuntasan, dan (4)
keruntutan.
1) Kesatuan
Suatu paragraf mungkin memiliki beberapa gagasan tambahan.Akan tetapi, gagasan-
gagasan itu harus terfokus pada satu gagasan utama sebagai pengendali.Hal itu
disebabkan paragraf merupakan satu kesatuan atau keutuhan pikiran yang lebih luas
daripada kalimat.
2) Kepaduan
Kalimat-kalimat dalam paragraf harus terjalin secara logis dan gramatikal.Dengan
demikian kalimat-kalimat didalam sebuah paragraf terpadu, berkaitan satu dengan
yang lain, untuk mendukung gagasan utama.Adanya kaitan antara kalimat yang satu
dengan kalimat yang lain dalam paragraf, memudahkan pembaca dalam mengikuti
maksud penulis setapak demi setapak dengan perpindahan dari satu kalimat ke
kalimat berikut secara enak tanpa adanya lompatan-lompatan pikiran.
3) Ketuntasan
Paragraf yang baik ialah paragraf yang tuntas.Artinya, didalam paragraf telah
tercakup semua yang diperlukan untuk mendukung gagasan utama.Hal ini berarti pula
bahwa paragraf yang baik harus telah dikembangkan sedemikian rupa sehingga
pembaca tidak bertanya-tanya tentang maksud penulis dalam paragraf.
Mengenai ukuran ketuntasan pengembangan pargraf sampai sekarang belum ada
rumusan yang jelas.Bisa jadi sebuah paragraf yang panjang tetapi belum tuntas, bisa
jadi pula paragraf yang pendek tetapi sudah tuntas.Yang perlu dipahami ialah setelah
membaca paragraf, pembaca mendapatkan informasi yang lengkap mengenai isi
paragraf.Yang penting di dalam paragraf ialah adanya gagasan utama yang biasanya
dinyatakan dalam kalimat topik.
4) Keruntutan
Keruntutan dalam paragraf adalah menyajikan informasi dalam paragraf secara urut,
tidak melompat-lompat sehingga pembaca mudah mengikuti jalan pikiran penulis.Ada
beberapa model urutan penyajian informasi dalam paragraf dan tiap-tiap model
memiliki kelebihanya masing-masing.Model-model urutan itu ialah urutan waktu.
3. Kalimat topik dan kalimat pengembang
Topik ialah pokok persoalan atau permasalahan yang menjiwai seluruh karangan.Adapun
yang dimaksud dengan kalimat topik adalah kalimat yang berisi pokok permasalahan atau
gagasan utama dalam paragraf.
Dalam paragraf yang baik, memiliki satu kalimat topik dan memiliki beberapa kalimat lain
yang berfungsi mendukung, menjelaskan, atau mengembangkan kalimat topik.Kalimat yang
berfungsi mendukung, menjelaskan, dan mengembangkan kalimat topik disebut kalimat
pengembang.
Kalimat pengembang memiliki keeratan yang berbeda-beda hubunganya dengan kalimat
topik.Ada kalimat yang secara langsung menjelaskan kalimat topik, ada juga kalimat yang
tidak secara langsung menjelaskan kalimat topik meskipun masih mempunyai hubungan yang
erat dengan kalimat topik dalam paragraf.
4. Struktur paragraf
Mengenai struktur paragraf, banyak variasinya.Akan tetapi, struktur paragraf yang baik
memiliki empat varias, yaitu (1) satu gagasan utama yang dijelaskan oleh banyak kalimat
pengembang langsung tanpa kalimat pengembang taklangsung, (2) satu gagasan utama yang
dijelaskan oleh satu kalimat pengembang langsung dan banyak kalimat pengembang
taklangsung, (3) satu gagasan utama yang dijelaskan oleh banyak kalimat pengembang
langsung dan satu kalimat pengembang taklangsung, dan (4) satu gagasan utama dijelaskan
oleh banyak kalimat pengembang langsung dan banyak kalimat pengembang taklangsung.
5. Paragraf berdasarkan urutanya
Pada umumnya sebuah karangan terdiri atas (1) paragraf pembuka atau pengantar, (2)
paragraf isi< dan (3) paragraf penutup.
1) Paragraf pembuka
Paragraf pembuka merupakan paragraf yang terletak pada awal karangan.Paragraf
pembuka memiliki fungsi mengantarkan pokok bahasan yang hendak disampaikan
pada paragraf berikutnya, yaitu paragraf isi.
2) Paragraf isi
Paragraf isi terletak antara paragraf pembuka dan penutup.Fungsi paragraf isi ialah
untuk mengembangkan pokok persoalan yang telah ditentukan.Dalam paragraf isi,
seorang penulis mengemukakan pokok pikiranya dengan cara menerangkan atau
mengembangkanya.
Pengembangan dapat dilakukan dengan cara menganalisis permasalahan yang
dikemukakan dan dapat juga dengan memberikan bukti-buktinya.

3) Paragraf penutup
Paragraf penutup berfungsi mengakhiri atau menutup karangan atau karya
tulis.Paragraf penutup terletak pada bagian akhir suatu karangan.Fungsi paragraf
penutup untuk menekankan pokok-pokok pikiran yang harus diingat pembaca,
memberi saran terakhir, harapan, acuan, atau ajakan.

Pengembangan paragraf
Pengembangan paragraf bertujuan untuk merinci secara cermat gagasan utama yang
terkandung dalam kalimat topik.Dalam perincian itu terhimpun sejumlah informasi menurut
kerangka dan tahapan tertentu.Dengan menulisnya dalam kalimat-kalimat penjelas, informasi
itu disampaikan secara logis, dijalin secara beruntun, dan ditautkan secara tertib.Oleh karena
itu, diperlukan berbagai pola pengembangan paragraf.

Anda mungkin juga menyukai