Teknik Listrik Terapan
Teknik Listrik Terapan
1.1. PENGERTIAN
Yang dimaksud dengan listrik arus bolak – balik 3 fasa adalah arus bolak - balik yang
terdiri dari 3 ( tiga ) keluaran yang disebut dengan fasa, dengan bentuk sinusiode
dimanan besar / nilai tegangannya sama, frekwensi sama tetapi masing - masing
berbeda 1/3 periode ( 120 0 )
Generator arus bolak – balik yang konstruksi letak belitan induksinya masing -
masing berbeda sudut 120 0.
Tiga buah belitan serupa berbeda tempat 120 0 pada ruangan bulat timbul ggl (gerak
gaya listrik) sebagai akibat dari Induksi medan magnit penguat . Besar ggl dan
frekwensi yang timbul sama, tetapi berbeda 120 0 satu dengan yang lain.
K
U3
S U
0
K 120
K M
U2
M
U
+
3
U U1 U2 U3
U
1 t
0
120
U
2
DIAGRAM GENERATOR ARUS BOLAK-BALIK 3 FASA
Tegangan dan arus keluaran dari generator atau trafo dapat dibedakan berdasakan
hubungan antar belitannya.
Il
R
EF EF – Tegangan line besarnya sama degan
EL EL tegangan fasa : El= Ef
If I
f
Il – Arus line besarnya sama dengan arus
If
fasa dikalikan 3
ES –
EF Il = If . 3
L
Il
R Il.1
If.3
EF EL
N EL
EF
S Il.2
If.3 EF
T EL
Il.3
P3 Ø = 3 x Vl x Il x Cos
Il1
EF EF
EL EL
Il3
P3 Ø = 3 x ( If x Vf x Cos )
Diketahui bahwa :
Il
If = ------- dan Vf = Vl
3
Maka :
3 x Vl x Il x Cos
P 3 Ø = -------------------------
3
Atau :
P3 Ø = 3 x Vl x Il x Cos
• Internal discharge
Proses pelepasan listrik di dalam rongga atau lubang yang terbentang d dalam
suatu dielektrik atau ujung penghantar termasuk di dalam media cair maupun
padat.
• Surface discharge
Proses pelepasan listrik dipermukaan penghantar, tunggal tanpa isolasi.
• Corona discharge
Salah satu gejala tegangan tinggi yang biasanya timbul dipermukaan
penghantar akibat tegangan melbihi tegangan kritisnya yang terlihat melingkar
seperti cahaya berwarna ungu dengan diiringi suara mendesis & diikuti bau
(seperti bau ozon ).
Korona terjadi karena adanya ionisasi, yaitu adanya kehilangan elektron dari
molekul udara, bila disekitarnya terdapat medan listrik maka elektron-elektron
bebas mengalami gaya yang mempercepat geraknya, sehingga terjadi tabrakan
antar molekul, akibatnya timbul ion-ion dan elektron-elektron baru yang semakin
lama semakin banyak bila gradien tegangan cukup besar.
r3 TINGKAT ENERGI KE 3
A + E --------> A+ + 2E
Dimana :
A = atom
A+ = ion positif
E = ELEKTRON
244 r
Pk f 25 V Vd 2.10 5 kW / kM
5 d
Dimana :
d
Vd 21,1.Mo.r. .n. Untuk cuaca baik
r
d
Vd 16,9. Mo. r. .n. Untuk cuaca basah
r
Mo = 1.00 untuk kawat yang permukaannya halus.
= 0.93 - 0.98 untuk kawat kasar
= 0.83 - 0.87 untuk kawat berbelit 7
= 0.80 - 0.85 untuk kawat berbelit 19,37 dan 61
• Penampang kawat
• Konfigurasinya
• Macam - macam kawat
• Keadaan permukaan
• Keadaan cuaca
Tegangan lebih yang timbul didalam sistem kelistrikan secara luas dapat dibagi
menjadi 2 (dua) :
Dari dalam sistem
Dari luar sistem
1.6.2. Sebab Dari Dalam Sistem (Internal Over Voltage) Dapat Dibentuk :
transient
Dinamis
Statis
c. Tegangan lebih statis terjadi pada frekwensi yang sama dengan frekwensi
sistemnya, dan bertahan sampai beberapa waktu yang lama (relatif lama),
mungkin sampai berjam-jam gejala ini timbul bila hubungan satu fhasa
Tegangan lebih yang timbul dari luar sistem disebabkan karena adanya pelepasan
muatan-muatan diatmosfir, dan tidak ada hubungannya dengan sistemnya.
Vo
Pelepasan beban
Arus listrik yang mengalir pada penghantar, menyebabkan pada penghantar tersebut
mengambil daya listrik dan diubah menjadi panas.
Besarnya panas yang timbul adalah sebanding dengan kwadrat arus, besarnya
tahanan yang dilalui arus dan lamanya waktu arus mengalir, atau dengan rumus :
1.9. PEMBUMIAN
1.9.1. Pengertian
Pembumian adalah penghubungan suatu titik sirkit atau penghantar yang bukan
bagian sirkit, dengan bumi melalui cara menanam penghantar / batang logam ke
dalam tanah
Pada sistem distribusi dikenal ada 2 ( dua ) jenis pentanahan sistem, yaitu :
RA
Persyaratan pemutusan :
Zs x Ia = Uo
Dimana :
Zs adalah impedansi lingkar gangguan dari sumber sampai ke titik gangguan
Ia adalah arus yang menyebabkan pemutusan otomatis alat proteksi
Uo adalah tegangan efektip fasa ke tanah
RA
Yang dimaksud dengan tahanan isolasi adalah besarnya tahanan dalam sirkit arus
listrik yang diberikan oleh isolasi pada tegangan tertentu hingga cenderung untuk
menghasilkan bocoran arus.
Besarnya tahanan tahanan isolasi minimal suatu sirkit instalasi tegangan rendah
adalah : 1.000 kali tegangan kerja instalasi tersebut dalam satuan Ohm
penghantar
isolasi
G
penghantar