Anda di halaman 1dari 2

Soekarno

era revolusi, demokrasi liberal, dan demokrasi terpimpin.



Era revolusi
Kabinet yang pernah menjalankan pemerintahan Indonesia pada era revolusi antara lain
adalah Kabinet Syahrir, Kabinet Hatta, dan Kabinet Amir Syarifuddin. Nama-nama kabinet
tersebut diambil dari nama perdana menterinya.

Era demokrasi liberal


Dimulai dari Kabinet Susanto dan Kabinet Halim yang bertugas pada era Republik Indonesia
Serikat (RIS) sebelum akhirnya RIS dibubarkan. Setelah RIS dibubarkan, kabinet-kabinet yang
bertugas dimulai dari Kabinet Natsir sampai Kabinet Djuanda.
Note: pertama kalinya pemilihan umum dibawah kabinet Burhanuddin harahap 1995

Demokrasi terpimpin
Yang paling terkenal: dwikora II (kabinet 100 menteri)
alam pidatonya di Istana Merdeka, Sukarno menolak saat disebut merombak kabinet atas dasar
memenuhi tuntutan KAMI yang termaktub dalam Tri Tuntutan Rakyat (Tritura). Sukarno juga
enggan mengakui jika ide reshuffle kabinet datang dari tuntutan PKI beberapa bulan sebelum
peristiwa di pengujung bulan September 1965.

Soeharto
Ada 7 kabinet pembangunan

Note:
saat Indonesia berhasil mencapai swasembada pangan yang berarti Indonesia berhasil memenuhi
kebutuhan pangan dalam negerinya secara mandiri tanpa impor. Dalam menjalankan
pemerintahannya, Presiden Soeharto mencanangkan program bernama Pelita (pembangunan lima
tahun)

B.j. Habibie
Kabinet Reformasi Pembangunan

Kabinet Reformasi Pembangunan akan mengembangkan pemerintahan yang bersih, serta bebas
dari inefisiensi karena praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme.memusatkan perhatian pada
peningkatan kualitas, produktivitas, dan daya saing ekonomi rakyat, dengan memberi peran
perusahaan kecil, menengah, dan koperasi, karena terbukti memiliki ketahanan ekonomi dalam
menghadapi krisis.

Abdurrahman Wahid (Gus Dur)


Kabinet persatuan nasional

Pada era kepemimpinannya, Gus Dur membubarkan dua kementerian (dulu masih bernama
departemen) yakni penerangan dan sosial. Selain itu, untuk pertama kalinya di Indonesia dibentuk
Kementerian HAM yang kini digabungkan dengan Kementerian Hukum.

Megawati Soekarnoputri
Kabinet gotong royong

Note: mempertahankan kesatuan dan keutuhan bangsa, melanjutkan proses reformasi dg arah yg jelas,
memperkuat sektor ekonomi melalui pembangunan yg berkelanjutan. Menjalankan program KKN dg
konsisten, menyiapkan pemilu umum 2004 yg aman tertib rahasia dan langsung

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Kabinet Indonesia bersatu dan Kabinet indonesia bersatu II

Kabinet indonesia bersatu
konversi energi dari minyak tanah kegas, program Bantuan Operasional Sekolah (BOS), program
Bantuan Operasional Pendidikan (BOP), program Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan lainnya.
Kabinet indonesia bersatu II
BPJS, pendidikan wajb 12 th, pembangunan wilayah berjalan baik

Joko Widodo
Kabinet kerja dan kabinet indonesia maju

Note: bedanya itu menteri bole merangkap jabatan parpol+kembalinya Ditjen Pendidikan Tinggi ke
Kemendikbud

Kabinet kerja
Berlandaskan gotong royong, mewujudkan keamanan, menopang kemandirian ekonomi, dan
berkepribadian dalam kebudayaan

Kabinet indonesia maju
Reformasi birokrasi, pembangunan infrastuktur, menciptakan loker, transformasi ekonomi (tidak
bergantung pada SDA melulu

Anda mungkin juga menyukai