A. a.

Keterampilan
menyimak
( listening skills )

b. Keterampilan
KETERAMPILAN berbicara
( speaking skills )
BERBAHASA

c. Keterampilan membaca
( reading skills )

d. Keterampilan
menulis
( writing skills )
 1.
Menyimak dan berbicara
Menyimak
merupakan kegiatan komunikasi
dan dua arah secara langsung.
Berbicara (Brooks, 1964:134)

Antara berbicara dan menyimak

terdapat hubungan yang erat,
hubungan ini terdapat hal hal
berikut:

a. Ujaran (spech) biasanya

b. Kata kata yang akan
dipelajari melalui
dipakai & dipelajari oleh
menyimak dan meniru
anak biasanya ditentukan
(imitasi)
oleh perangsang.
 c. Ujaran sang anak
d. Anak yang masih kecil lebih
mencerminkan pemakaian
dapat memahami kalimat-
bahasa di rumah dan
kalimat yang jauh lebih panjang
masyarakat tempatnya
dan rumit
hidup.

e. Meningkatkan keterampilan
menyimak berarti pula
membantu meningkatkan
kualitas berbicara seseorang

g. Berbicara dengan bantuan

f. Bunyi suara merupakan
faktor penting dalam
peningkatan cara pemakaian
kata kata sang anak.
alat-alat peraga (visual aids)
akan menghasilkan
penangkapan informasi yang
lebih baik
(Dawson [et all], 1963: 29;
Tarigan, 1985:2)
Langsung tatap muka
langsung
Apresiatif
Menyimak berbicara produktif
Reseptif

Fungsional dua arah

ekspresif
 2. MENYIMAK DAN MEMBACA

#persamaan: kedua duanya bersifat reseptif, bersifat menerima

(brooks,1964 : 134 )
#perbedaanya: menyimak menerima informasi dari sumber
lisan
membaca: menerima informasi dari sumber
tertulis.
Dengan perkataan lain, menyimak menerima informasi dari
kegiatan berbicara, sedangkan membaca menerima informasi
dari kegiatan menulis.
 Agar mendapat gambar yang
lebih jelas perhatikan gambar
2 dibawah ini :

Menyimak Lisan (hasil kegiatan

berbicara)

membaca Reseptif (menerima informasi Tulisan (hasil kegiatan

dari sumber) membaca)
 Menyimak : faktor keberhasilah membaca efektif.
Peneletian para pakar atau ahli telah memperlihatkan beberapa hubungan antara
membaca dan menyimak, sebagai berikut

1. Pembelajaran
2. Menyimak :
membaca
modal utama lisan
disampaikan
melalui lisan
3. Menyimak lebih
unggul drpd
membaca,
Tapi anak2 sering
gagal paham
5. Kosakata simak
4. Menyimak lebih
terbatas berkaitan
efektif & tertutup
dg kesukaran
agar lebih baik
membaca dg baik
6. Siswa yg lebih 7. Pendengar yg jelek
tinggi kelasnya sering dikaitkan dg
Kosakata baca & membaca yg tidak
simak 80% efektif

8. Menyimak membantu menangkap

ide dr pembaca
Hubungan membaca dan menyimak menurut pakar lain :

1. Membaca &
Maksudnya : mencakup
menyimak
kedewasaan mental, kosa
menuntut
kata, kemampuan
kesiapan
mngurutkan ide dll
kecakapan

Fungsional :
diarahkan pada
penemuan fakta,ide,
2. Bersifat mengikuti petunjuk
dll
fungsional
dan
apresiatif Apresiatif :
Menikmati hal
untuk ditanggapi
Misal : suatu cerita
dengan humornya
-
Paham akan
3. Pemahaman
maksud baik
akan makna
secara tulisan/
kata
lisan

4. Kesatuan
pemahaman lebih
tertuju pada
kalimat/ paragraf
daripada kata
tunggal

Memberi kesan/pendapat
5. Pemahaman untuk merespon suatu hal
kalimat dengan dan menggabungkan
Interpetasi kritis pengalaman/ hal baru
dan kreatif untuk dikombinasi ke
dalam interpetasi baru
- 6. Dapat
Kegiatan krisis tumbuh
berlangsung baik dalam keadaan
dalam situasi tenang. Kegiatan kreatif
individual/so dan apresiatif tumbuh
sial baik di lingkungan
kelompok

Contoh : tujuan menyimak

Setiap tujuan untuk menemukan dan
menyimak memperkenalkan bunyi
harus diikuti kata/ide kpd penyimak
oleh kegiatan
membaca Kegiatan
membaca :
membaca dengan
nyaring,bisa
dengan rekaman
 3. Berbicara dan Membaca

Aneka hubungan antara

Hubungan antara
bidang kegiatan lisan dan
perkembangan
membaca telah dapat kita
kecakapan lisan dan
ketahui dalam beberapa
kesiapan membaca.
telaah penilitian.
 Ekspresi Lisan dan
Ekspresi Tulis

Hubungan komunikasi lisan

dan komunikasi tulis.
d. Membuat catatan serta merakit bagan atau kerangka ideide yang akan
disampaikan pada suatu pembicaraan
 Keterampilan berbahasa yang dalam bahasa inggris “language arts and
skills” istilah art “seni”, yaitu sesuatu yang bersifat personal, kreatif, dan
orisinal. Sebaliknya dengan kata skill “keterampilan “ , yaitu sesuatu yang
bersifat mekanis, eksak, dan impersonal.
 Menyimak dan berbahasa berhubungan erat sebagai alat untuk
menerima komunikasi. Sedangkan Berbicara dan menulis berhubungan
erat dalam hal mengekspresiakan makna
Empat jenis keterampilan
berbahasa dan hubungannya
satu sama lain:

Langsung Langsung
Komunikasi
apresiatif produktif
Menyimak Berbicara
reseptif ekspresif
Tatap muka
fungsional
Keterampilan
Berbahasa
tak langsung komunikasi tidak tak langsung
produktif tatap muka apresiatif
Menulis Membaca
ekspresif reseptif
fungsional
B.
PENGAJARAN MENYIMAK

Di Menyimak telah memperoleh wadah khusus

pertama kalinya pada tahun 1955 dalam
tahun keterampilan berbahasa dalam “Refiew of
1955 Educational Research”

Di
Pada tahun 1926 “Paul T.Rankin” melaporkan
tahun bahwa 42% waktu penggunaan bahasa tertuju
pada menyimak
1926

Di
Pada tahun 1950 “Mirriam E.Wilt” melaporkan
tahun jumlah waktu yang di gunakan untuk menyimak di
kelas SD kira kira 1,5 hingga 2 jam
1950
Implikasi yang terlihat
adalah bahwa pengajaran
menyimak sangat penting
.intruksi dalam menyimak
bermanfaat sebagai alat
uji yang mengembangkan
alat ukur yang lebih baik
Fakta fakta bahwa para
siswa dapat di ajar dan di
didik menyimak secara
efeketif memang benar
adanya dan manfaatnya .
Disini terlihat beberapa
fakta bahwa latihan
menyimak
mengakibatkan
pengembangan dan
ketrampilan membaca.
Dalam suatu telaah ,ternyat kira
kira 27% dapat mengenaL unsur
unsur pokok kuliah yang rapi
sebelum pengajaran,dan
sesudah pengajaran di mulai
50% penyimak yang kurang baik
menunjukan peningkatan yang
baik.
C BELAJAR DENGAN MENYIMAK

MENYIMAK

MEMPELAJARI
BAHASA
DENGAN
MENIRU
JALAN

MEMPERHATIKAN
NYA
LANGKAH LANGKAH BELAJAR
DENGAN MENYIMAK

4.MEMBERI
KAN
1.MENENTU LATIHAN
KAN MAKNA EKSTENSIF
BELAJAR
DENGAN
MENYIMAK

2.MEMPER
3.MENYURUH AGAKAN
MENGULANG EKSPRESI
 Linguistik dan guru bahasa
D.
Linguistik dan guru bahasa
• Lingustik adalah ilmu yang mengambil bahasa
sebagai objek kajiannya
Guru bahasa
• Adalah seorang pengajar suatu ilmu
 Adalah kemampuan
Pengertian bahasa yang dimiliki
manusia untuk
berkomunikasi
dengan manusia
lainnya dengan
menggunakan tanda

Misalnya kata dan

gerakan
 Adalah kajian yang
Lingustik murni membahasa tentang dunia
bunyi dan struktur bahasa
 1) Menggarap dengan tekun
teori teori bahasa berusaha
menuemukan cara yang terbaik
untuk menelaah dan
menjelaskan
2) Pergi kelapangan
menggumpulkan bahan direkam
dan diterbitkan memnfaatkan
bahan-bahan yang telah
dikumpulkan oleh orang lain

Masalah-masalah
pengajaran
berbagai upaya

3) mensintesikankonsep-konsep
ide,hubungan berdasakan
bahan-bahan tadi kepada para
calon linguis termasuk para guru
bahasa
 Adalah bidang antara
displin yang
mengidetifikasi dan
Lingustik terapan
menawarkan solusi bagi
masalah dunia nyata
yang terkait bahasa

1) Teori 5) Deskripsi bahasa

Menurut para ahli 6)
2) unsur-unsur universalia(kesemesta
atau pakar bahasa bahasa an) bahasa
tertuju pada 3) Sejarah bahasa 7) Cara kerja bahasa
4) Telaah bahasa
Menurut 1) Pengajaran
bahasa
guru 2) Pelajaran 5) Tujuam
atau bahasa
6) Latihan
pengajar 3)
7) Problematik
Keterampilan
bahasa membaca 8) remedi
tertuju 4) Evaluasi
pada
8 PRINSIP DASAR BAHASA
PERTAMA
Bahasa adalah sistem Terdapat ketentuan2

KEDUA Memiliki ujaran/

Bahasa adalah Vokal bunyi

KETIGA
Bahasa tersususun dari lambing arbriter
Mengandung
makna suka
KE EMPAT

Setiap bahasa bersifat unik, mempunyai ciri khas

Tidak ada dua bahasa mempunyai perangkat pola,
bunyi bunyi, dan kata kata yang sama
KE LIMA

Bahasa dibangun dari kebiasaan kebiasaan

Cara cara kita mengucapkan suatu bunyi atau
menyusun kata kata menjadi kalimat kita lakukan
secara otomatis , seotomatis kita berjalan
KE ENAM

Bahasa adalah sarana komunikasi

Kata kata baku dalam komunikasi sangatlah
penting
Keserasian ketatabahasaan untuk menjamin
pertukaran bahasa
KE TUJUH

Bahasa berhubungan dengan budaya setempat

Setiap perdagaan mempunyai kata kata serta
ekspresi ekspresi hanya dimengerti ole anggota
keompoknya :
• Jargon
• Sejenis slang
• Logat
KE DELAPAN

Bahasa itu berubah dan dinamis

Bahasa indonesia selalu berubah sesuai
dengan tuntutan masa
 FUNGSI BAHASA

MENYEBABKAN ANEKA
1.INSTRUMENTAL PERISTIWA TERJADI

2.REGULASI MENGAWASI PERISTIWA

3.REPRESENTASIONAL MEMBUAT
PERNYATAAN,FAKTA,
PENJELASAN
4. INTERAKSIONAL
MEMANTAPKAN KETAHANAN KOMUNIKASI

5. PERSONAL MEMBERI KESEMPATANSESORANG

BERBICARA

BAHASA UNTUK ILMU PENGETAHUAN &

6. HEURISTIK
SELUK BELUK LINGKUNGAN

7. IMAJINATIF PENCIPTAAN GAGASAN IMAJINATIF (NOVEL)

❑ 8. PRAGMATIK MEMANCING TINDAKAN / RESPON ORG
LAIN

❑ 9. MATERIK BELAJAR MASA ANAK ANAK

❑ 10. IDEASIONAL BELAJAR MASA LANJUTAN ANAK ANAK