Anda di halaman 1dari 9

REFERAT

FORNIER GANGREN

Disusun oleh:

Novia Aprilia Rahma

201910401011011

Pembimbing:

dr. Gunandar

SMF KULIT DAN KELAMIN RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS KEDOKTERAN

2021
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikumWr.Wb.

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena atas berkat dan

rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan penulisan Referat dengan judul “Fornier Gangren”.

Penulisan Referat ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan pada

program pendidikan profesi dokter pada Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah

Malang yang dilaksanakan di RSUD Gambiran Kediri. Ucapan terimakasih penulis

sampaikan kepada seluruh dokter pembimbing dr. edo serta semua pihak terkait yang telah

membantu terselesaikannya Referat ini.

Tulisan Referat ini masih jauh dari kesempurnaan. Dengan kerendahan hati, penulis

mohon maaf yang sebesar-besarnya dan mengharapkan kritik dan saran yang membangun.

Semoga tulisan Referat ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Maret, 2021

Penulis
LEMBAR PENGESAHAN

REFERAT

Telah disetujui sebagai hasil Referat untuk memenuhi persyaratan

Pendidikan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang

Tanggal : Maret 2021

Mengetahui,

Ketua SMF Bedah RSUD Gambiran Kota Kediri

Ketua,

dr. edo
DAFTAR ISI
DAFTAR SINGKATAN
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Anatomi

Anatomi Genetalia Pria

1. Penis

Berasal dari bahasa latin yang artinya ekor dengan arti alat kelamin jantan. Penis merupakan

organ eksternal, karena berada di luar ruang tubuh. Penis terdiri atas 3 buaj korpora berbentuk

silindris, yaitu 2 buaj korpora kavernosa yang saling berpasangan dan sebuah korpus

spongiosum yang berada di sebelah ventralnya. Korpora kavernosa dibungkus oleh jaringan

fibroelastik tunika albuginea sehingga merupakan satu kesatuan. Setiap krus penis dibungkus o

2. Skrotum

3.
2.2 Definisi

2.3 Epidemiologi

2.4 Etiologi

2.5 Klasifikasi

2.6 Patogenesis

2.7 Manifestasi Klinis

2.8 Diagnosis

2.9 Diagnosis Banding

2.10 Pemeriksaan

2.11 Tatalaksana

2.12 Komplikasi

2.13 Prognosis
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai