NIM :
Kelas :
Soal :
Jawababan :
1. Akad adalah suatu perbuatan yang sengaja dibuat oleh dua orang atau lebih berdasarkan
keridhaan masing-masing pihak yang melakukan akad dan memiliki akibat hukum baru bagi
mereka yang berakad.
a)
melakukan transaksi, misalnya dalam hal jual beli mereka adalah
penjual dan pembeli.
b)
dilakukan atasnya, sehingga akan terdapat implikasi hukum tertentu.
a. Objek akad harus ada ketika akad/kontrak sedang dilakukan.
b. Objek akad harus berupa mal mutaqawwim (harta yang
diperbolehkan syara’ untuk ditransaksikan) dan dimiliki penuh oleh
pemiliknya.
c. Adanya kejelasan tentang objek akad.
d. Objek akad bisa diserahterimakan saat terjadinya akad, atau
dimungkinkan kemudian hari.
c)
merupakan ungkapan yang menunjukkan kerelaan/kesepakatan dua
pihak yang melakukan kontrak / akad.
d)
dengan adanya akad yang dilakukan tujuan tersebut tercapai.
Arruyani, sebagaimana dikutip Taqiy Addin bahwa ‘Ariyah hukumnya wajib. Memberikan
hutang hukumnya sunnah, bahkan bisa menjadi wajib. Misalnya, menghutangi orang yang
terlantar atau yang sangat membutuhkannya. Tidak diragukan lagi bahwa hal ini adalah
suatu yang amat besar faedahnya terhadap masyarakat, karena tiap-tiap orang dalam
bermasyarakat biasanya memerlukan pertolongan orang lain.