RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER

BERBASIS STUDENT CENTER LEARNING (SCL)

Kode Matakuliah : BULM1251

Mata Kuliah : Kewirausahaan
SKS : 2 SKS
Semester : II (GENAP)

Penyusun :
Tim Pengampu Mata Kuliah Kewirausahaan

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
2021
Mata Kuliah : Kewirausahaan
Kode MK : BULM1251
Kredit 2 SKS
Prasyarat
Peyelenggara Jurusan/Prodi Ilmu Hukum
Capaian Pembelajaran Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa:
1. Mampu memahami ruang lingkup menjadi wirausaha dengan konsep penanaman berpikir perubahan,
berpikir kreatif, dan bekerja berorientasi pada tindakan.
2. Mampu memahami cara mencari gagasan usaha dan pengambilan risiko dalam suatu usaha
3. Mampu menerapkan cara membangun team work dalam wirausaha
4. Mampu memahami konsep kepemimpinan kewirausahaan yang dinamis
5. Mampu menganalis manajemen keuangan, pembiyaan usaha dan mencari sumber pendanaan
6. Mampu menerapkan etika bisnis yang sesuai dengan kaidah-kaidah moral, sosial dan hukum
7. Mampu menerapkan proses pemasaran dalam berwirausaha
8. Mahir membuat, menjalankan dan menganalisa dalam membuat proposal usaha yang baik layak
dijalankan
Syarat kelulusan C
Metode Pembelajaran 1. Ceramah: memberikan pengetahuan di depan kelas dengan menjelaskan materi yang telah disusun
berdasarkan Rancangan Program Pembelajaran
2. Interaktif: Memberikan pertanyaan secara acak pada mahasiswa untuk bisa menjawab materi yang baru
saja diberikan.
3. Small Group Discussion (SgD): Membuat rancangan bahan diskusi dan aturan diskusi dengan membuat
kelompok 3 s/d 5 mahasiswa, mempresentasikan paper dan mendiskusikan di kelas
4. Selft-directed Learning (SdL): merencakanan kegiatan belajar, melaksanakan dan menilai pengalaman
belajarnya sendiri
5. Cooperative Learning (CoL): Membahas dan menyimpulkan masalah/tugas yang diberikan dosen
secara berkelompok
6. Projeck Based Learning (PjL): Mengerjakan tugas (berupa proyek) yang dilakukan secara sistematis
dengan menunjukan kinerja dan mempertanggungjawabkan hasil kerjanya di forum
7. Problem Based Learning (PbL): Belajar dengan menggali/mencari informasi (inquiry) serta
memanfaatkan informasi tersebut untuk memecahkan masalah faktual/ yang dirancang oleh Dosen.
Keterangan Detail pembelajaran ada pada lampiran Rancangan Program Pembelajaran (RPP) / Rancangan
Pembelajaran Semester (RPS)
Kompetensi softskills Belajar sepanjang hayat
yang dikembangkan Keterampilan kerjasama kelompok
Keterbukaan terhadap keberagaman
Intergritas dan konsistensi terhadap nilai moral dan etika
Keterampilan berorganisasi
Kepemimpinan
Analisis Instruksional (Road Map) Matakuliah Kewirausahaan

Mahasiswa Dapat Membuat

Proposal Perencanaan Usaha

Etika Bisnis Manajemen Keuangan, Pembiayaan Usaha Pemasaran

dan Sumber Pendanaan, Investasi bisnis,
analisis leasing.

Mencari Gagasan Usaha 2

Kepemimpinan Pengambilan Risiko

1

Berpikir Kreatif Berorientasi Tindakan

Konsep Berpikir Perubahan dan Team Work

Ruang Lingkup Menjadi Wirausaha

Entry Behavior
Mata Kuliah : Kewirausahaan Semester : II (Genap) Kode : BULM1251 SKS : 2 SKS
Program Studi : Ilmu Hukum Dosen:
1. Prof. Dr. H. Djumadi, S.H., M.Hum.
2. Dr. Hj. Yulia Qamariyanti, S.H., M.Hum.
3. Dr. Hj. Erlina, S.H., M.H.
4. Hj. Syahrida, S.H., M.H.
5. Nur Husna, S.Pd.I., M.A.
Capaian Pembelajaran:
Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa:
1. Mampu memahami ruang lingkup menjadi wirausaha dengan konsep penanaman berpikir perubahan, berpikir kreatif, dan bekerja
berorientasi pada tindakan.
2. Mampu memahami cara mencari gagasan usaha dan pengambilan risiko dalam suatu usaha
3. Mampu menerapkan cara membangun team work dalam wirausaha
4. Mampu memahami konsep kepemimpinan kewirausahaan yang dinamis
5. Mampu menganalis manajemen keuangan, pembiyaan usaha dan mencari sumber pendanaan
6. Mampu menerapkan etika bisnis yang sesuai dengan kaidah-kaidah moral, sosial dan hukum
7. Mampu menerapkan proses pemasaran dalam berwirausaha
8. Mahir membuat, menjalankan dan menganalisa dalam membuat proposal usaha yang baik layak dijalankan
Minggu Kemampuan Bahan Kajian (Materi Bentuk Waktu Kriteria Indikator Bobot
Ke Akhir yang Pembelajaran) Pembelajaran Belajar Penilaian Nilai
Diharapkan (Menit)
1 2 3 4 5 6 7
1 Memahami ruang Mengkaji dan mendiskusikan Ceramah, 3 x 50’ Mahasiswa mampu : 5%
lingkup Menjadi pentingnya wirausaha serta Interaktif,
Wirausaha bagaimana seharusnya seorang Simulasi, SgD 1. Menjelaskan arti
wirausahawan melangkah dalam kewirausahaan
mewujudkan usaha dengan 2. Menerangkan kembali
menjelaskan : karakter seorang wirausaha
1. Kondisi nyata ekonomi Indonesia 3. Menguraikan tipe-tipe
(UMKM dan Besar) wirausaha
2. Pengertian, latar belakang dan 4. Memulai keinginan untuk
tujuan wirausaha berwirausaha
3. Kewajiban seorang untuk mencari
nafkah
 4. Gambaran kondisi Indonesia dan
peluang berwirausaha
5. Langkah-langkah dasar
menyiapkan usaha
6. Pokok pikiran berwirausaha dan
sifat seorang wirausahawan
2 Memberikan Konsep Mengkaji dan mendiskusikan cara 3 x 50’ Mahasiswa mampu
Berpikir Perubahan berpikir perubahan dalam diri 1. Menguraikan pentingnya
(Entrepreuneur seseorang menjadi wirausaha perubahan dan peranan
Mindset) dengan: mindset (pola pikir)
1. Memberikan pemahaman tentang Ceramah, 2. Mengubah mindset (pola
pentingnya perubahan dan peranan Interaktif, pikir) entrepreneur 7%
mindset Simulasi, DcL 3. Menjelaskan teori
2. Memberikan penjabaran kecerdasan finansial
perubahan mindset wirausaha
3. Mengenalkan teori kecerdasan
finansial dalam wirausaha
3 Menerapkan cara Mengkaji, menunjukan dan Ceramah, 3 x 50’ Mahasiswa mampu :
membangun Team mengidentifikasi cara bekerja secara Interaktif 1. Menggambarkan jenis-
Work dalam tim (team work) melalui: dan SGD jenis risiko terhadap
wirausaha 1. Membedakan antara kerja pekerjaan yang ditanggung
individu, kelompok dan tim oleh kelompok
7%
2. Menerapkan kerjasama dalam 2. Menunjukkan cara
membangun tim yang dinamis pemecahan masalah dalam
3. Menggambarkan bentuk-bentuk kerja tim
kerja tim 3. Memilih cara pengambilan
keputusan dalam kerja tim
Tugas 1. Survey Lapangan Faktor-faktor Pemicu Munculnya Berwirausaha (Produk dan Jasa) Tugas Individu 15%
4 Menganalisis cara Mengkaji dan mendiskusikan Ceramah, 3 x 50’ Mahasiswa mampu : 5%
Berpikir Kreatif kreativitas sebagai modal penting Interaktif , 1. Membedakan cara berfikir
wirausaha, melalui: Simulasi Kreatif dan Konvensional
1. Mengenalkan kreativitas sebagai CoL 2. Mengkaji ulang hambatan
modal penting seorang berpikir kreatif
wirausahawan 3. Menunjukan cara
2. Menjelaskan hambatan berpikir mengukur potensi kreatif
kreatif yang dapat menghambat 4. Memprogramkan cara
 progress sebuah usaha meningkatkan kreativitas
3. Mengenalkan cara mengukur dan membebaskan dari
potensi kreatif belenggu
4. Mengenalkan cara meningkatkan
kreativitas dan membebaskan diri
dari belenggu
5. Fransice (waralaba), ekonomi
kreatif (film, sovenir, komputer,
musik, fasion)

5 Menerapkan konsep Menjelaskan dan mengkaji dengan : Ceramah, 3 x 50’ Mahasiswa mampu :
yang berorientasi 1. Mempelajari salah satu karakter Interaktif , 1. Menunjukan karakter yang
pada Tindakan yang perlu dikembangkan sebagai CtL berorientasi pada tindakan
calon wirausahawan yaitu 2. Memulai menanamkan
senantiasa berorientasi pada sikap dan tindakan pada
tindakan masing-masing individu
2. Memahami tindakan dan sikap sebagai seorang wirausaha 5%
yang perlu dimiliki untuk dapat 3. Mengidentifikasi macam-
menjadi pribadi yang berorientasi macam penciptaan usaha
pada tindakan (jasa, dagang dan
3. Mempelajari cara menciptakan manufaktur)
bisnis (jasa, dagang dan
manufaktur).
Tugas 2. Makalah atau Game meningkatkan kreativitas dan menerapkan konsep berpikir tindakan (DcL) Tugas Individu 7%
6 Memahami Menjelaskan, mengkaji dan Ceramah, 3 x 50’ Mahasiswa mampu : 5%
Pengambilan Risiko mendiskusikan pengambilan risiko Interakti, 1. Menguraikan konsep risiko
dengan cara: Simulasi, CbL dalam wirausaha
1. Menjelaskan konsep risiko 2. Merumuskan bagaimana
2. Menjelaskan bagaimana melakukan pengambilan
pengambilan risiko dilakukan risiko?
3. Mengidentifikasi risiko-risiko 3. Menemukan risiko dalam
yang potensial terjadi ketika memulai usaha
memulai usaha 4. Mendiskusikan cara
4. Menjelaskan pengelolaan risiko pengelolaan risiko
5. Menjelaskan Manajemen risiko 5. Mengungkapkan tentang
wirausaha menajemen risiko
 wirausaha
7 Memahami konsep Menjelaskan, mengkaji dan Ceramah, 3 x 50’ Mahasiswa mampu:
Kepemimpinan mendiskusikan konsep kepemimpinan Interaktif , 1. Menyebutkan tipe-tipe
dengan cara: Simulasi pemimpin dalam
1. Menjelaskan teori kepemimpinan kewirausahaan
awal 2. Membedakan kosep
2. Menjelaskan teori kepemimpinan kepemimpinan dalam
5%
kontemporer wirausaha
3. Menjelaskan pentingnya
kepemimpinan bagi seorang
wirausaha
4. Menjelaskan perbedaan bos,
manager dan pemimpin
Ujian Tengah Semester 12%
8 Mencari dan Menjelaskan, mengkaji dan Ceramah, PBL 3 x 50’ Mahasiswa mampu:
Menemukan Gagasan mendiskusikan konsep: (Problem 1. Merinci cara mencari
Usaha 1. Menjelaskan cara-cara mencari Based gagasan usaha baru dalam
gagasan baru Learning) wirausaha
2. Menjelaskan bidang usaha 2. Menemukan gagasan
kelompok kreatif usaha baru pada masing-
3. Menjelaskan bidang usaha masing bidang kelompok 5%
kelompok konsultatif dalam memulai
4. Menjelaskan bidang usaha berwirausaha menurut
kelompok pelayanan bakat dan karakter individu
5. Menjelaskan bidang usaha
kelompok analitis
6. Menjelaskan ide usaha dari imitasi
9-11 Menganalis Menjelaskan, mengkaji dan Ceramah, 9 x 50’ Mahasiswa mampu: 5%
Manajemen mendiskusikan konsep manejemen Simulasi, dan 1. Membuat aliran kas
Keuangan, Pembiyaan keuangan dengan: PjBL (Project keuangan, neraca dan laba
Usaha dan Sumber 1. Knowing your business Based rugi dalam suatu usaha
Pendanaan characteristics Learning) 2. menginterprestasikan sehat
2. Knowing how much rupiah you atau tidaknya suatu usaha
need 3. Memprediksikan kelayakan
3. Asses payment capacity suatu usaha
4. Asses interest and maturity of
 loan
5. Asking more explanation &
simulation
6. Preparation for loan proposals
Tugas 3. Keuangan dan Pemasaran (Tugas Kelompok)
Membuat analisis keuangan dan neraca laba rugi dalam suatu kasus. Pemasaran: 4P (Product, Price, Place, Promotion) 10%
Tugas Kelompok (PjBL)
12 Menerapkan Etika 1. Menjelaskan bagaimana Ceramah, 3 x 50’ Mahasiswa mampu:
Bisnis dalam Usaha menciptakan bisnis dengan etika Interaktif , 1. Menguraikan macam-
baik, tidak hanya memikirkan Simulasi, SGD macam etika dalam
keuntungan semata berbisnis
2. Menjelaskan bagaimana 2. Memberi contoh bisnis
menjalankan usaha untuk jangka yang beretika dan yang
5%
panjang dengan menyiapkan tidak beretika
segala hal yang terkait dalam etika 3. Memprediksikan cara
baik dari relasi internal maupun usaha sukses dalam jangka
eksternal panjang
3. Menjelaskan “rahasia” sukses
jangka panjang
13 Memahami 1. Menjelaskan konsep pemasaran Ceramah, 3 x 50’ Mahasiswa bisa:
Pemasaran 2. Menjelaskan strategi dan taktik Interaktif, DL 1. Menyebutkan bentuk
pemasaran karakter pemasaran
3. Menjelaskan konsep bauran 2. Menguraikan strategi
5%
pemasaran pemasaran dalam
wirausaha
3. Menguraikan konsep
bauran pemasaran
Tugas 4. Membuat Proposal Perencanaan Usaha (Tugas Kelompok) Mengacu Pada Pedoman PKM-K Dikti 10%

Kepustakaan Wajib :

Rhenald Kasali, dkk, Modul Kewirausahaan untuk Program Strata 1. PT Mizan Publika, CSR Rumah Perubahan-Bank Mandiri.
Jakarta 2010

Kepustakaan Tambahan :
Buchari Alma, ( 2002). Kewirausahaan, CV Alfabeta, Bandung.

Hisrich, RD., et all. (2002). Entrepreneurship, New York: The McGraw Hill.

Leonardus Saiman (2017). Kewirausahaan, Salemba Empat, Jakarta.

Tugas 1. Kewirausahaan

SURVAI MENCARI FAKTOR PEMICU MENJADI WIRAUSAHA

Pada tugas ini mahasiswa diminta untuk survai pada dua Unit Usaha Kecil dan
Menengah (UKM) yang bergerak dalam bidang produk dan jasa. Mahasiswa diminta
untuk melakukan wawancara kepada pemilik usaha dan bisa mengungkap faktor-
faktor pemicu apa sehingga bisa bertahan berwirausaha sampai sekarang.

Agar memudahkan mengungkap data dan pemilik usaha mau bercerita apa adanya
maka yang menjadi kunci pertanyaan adalah sebagai berikut:

1. Perkenalkan diri anda dan terangkan apa tujuan anda datang ?

2. Tanyakan identitas pemilik usaha tersebut (tidak perlu dibuktikan dengan
KTP/KK/SIM dll).
3. Kapan mulai usaha dan apa alasan memilih usaha tersebut (bisa diungkap juga
latar belakang usaha pada masa yang telah lalu bila ada).
4. Berapa besarnya modal dalam mengelola usaha tersebut, tanyakan kebutuhan apa
saja yang diperlukan untuk mensiapkan supaya berjalan dengan baik.
5. Upaya apa saja yang dilakukan agar tetap eksis dan langgeng dalam mengelola
usaha sampai saat ini.
6. Apakah ada pesaing selama usaha ini berjalan dan bagaimana agar bisa
memenangkan dalam persaingan.
7. Tanyakan tentang pembukuan yang dijalankan, apakah setiap transaksi tercatat
atau tidak atau sekadar diingat-ingat saja?
8. Berapa keuntungan/kerugian setiap harinya dalam menjalankan usaha tersebut
atau kalau tidak bisa tiap hari mungkin tiap minggu atau bulan?
9. Mohon untuk minta tolong saran-saran pada generasi muda dalam menjalankan
usaha?
10. Ucapkan terimakasih, beri semangat motivasi dan beri harapan semoga sukses
pada masa yang akan datang.

Semua pertanyaan mohon untuk di hafalkan sehingga terkesan seperti wartawan dalam
mengungkap data. Hasil wawancara bisa berupa rekaman dan tulisan. Dokumentasi
foto sangat baik untuk melengkapi kesahihan data yang anda lakukan.

Buat laporan dengan membuat esay minimal 2 lembar tulisan tangan dilengkapi foto-
foto kegiatan. Ingat, jangan ada yang sama susunan kalimatnya walaupun yang
disurvai tempatnya sama. Bila ada kesamaan tidak akan mendapatkan nilai dalam
tugas 1.

**** Tugas 1 KWU ****

Tugas 2. Kewirausahaan

GAME KREATIVITAS DAN MEMBEBASKAN DARI BELENGGU

Game Kreativitas
a. Planet Venus
Petunjuk bagi Instruktur
Permainan ini adalah untuk menguji dan memperbaiki kreativitas seseorang.
Permainan ini instruktur diminta mengucapkan petunjuk dengan melakukan
improvisasi. Dengan cara menyampaikan/membuat keadaan seolah-olah
audien sedang berada dalam misi yang sangat penting. Mahasiswa-
mahasiswa yang ikut dalam game ini merupakan orang yang terpilih yang
telah lolos dari seleksi yang sangat ketat untuk melakukan misi ini. Mereka
akan menuju planet baru yang sebelumnya tak pernah ada sebelumnya tak
pernah ada yang mendapat kehormatan ini.

Dengan mengajak mereka ke planet Venus berarti saudara mengajak mereka

ke sebuah planet yang belum pernah dikunjungi manusia. Jadi belum pernah
ada laporan dari siapapun tentang informasi apa yang terlihat di planet
Venus.

Oleh karena itu diperlukan imaginasi-imaginasi masing-masing orang untuk

mencerminkan kebebasan berpikir baik secara individu maupun berkelompok
dan kebebasannya itu akan mempengruhi kreativitas mereka. Penjelasan ini
adalah pedoman yang digunakan sebijak-bijak mungkin dan biarkanlah
mahasiswa belajar dari kenyataan yaitu belajar menemukan kesalahan-
kesalahan hidup mereka.

Petunjuk bagi mahasiswa

Mahasiswa dibagi ke dalam kelompok-kelompok masing-masing terdiri dari 6-
7 orang.. untuk diimprovisasikan kepada mahasiswa.

Instruktur
Kali ini kita akan bermain menuju planet baru.

Saudara-saudara, dengan ini saya menyampaikan kabar gembira bahwa

saudara-saudara semua telah dipilih untuk menjadi astronaut pertama yang
akan menuju planet Venus. Planet ini letaknya sangat jauh dan
membutuhkan perjalanan perjalanan kira-kira seminggu. Kita akan berangkat
menggunakan pesawat ulang alik yang memiliki kecepatan yang pesawatnya
belum pernah dilihat sebelumnya.
Sekarang saatnya saudara-saudara memejamkan mata, kita akan berangkat.
Silahkan saling berpegangan tangan dan memejamkan mata kalian.
Kalian akan melihat sesuatu dengan mata batin, mata imaginasi kalian yang
sangat kaya.

Sekarang saatnya saudara-saudara memejamkan mata, kita akan berangkat.

Silahkan naik ke dalam pesawat.

Sekarang semua sudah berada di dalam. Semua menuju tempat masing-

masing dan sekarang semuanya memasang seat bealt. Bersiap-siaplah kita
akan segera take off . Apakah Anda sudah siap? Baik, kita akan segera
meluncur ke angkasa. Tujuh, enam, lima,……….. satu! Rasakan,
bayangkanlah pesawat tengah meninggalkan bumi. Anda semua tersenyum
bahagia.

Hari pertama terlewat sudah. Rasakan betapa bahagianya Anda. Hari kedua
… mulai terlihat gelap. Benda-benda ruang angkasa mulai terlihat. Hari ke
tiga … Wah betapa meletihkannya. Kita mulai keletihan.

Hari ke empat… Hari ke lima…. Hari ke enam…. Terus berlalu. Benda-

benda, meteor, saling bersambar di depan layar kaca Anda. Sekarang
sebuah planet baru yang besar sudah demikian dekat. ….. pesawat tengah
mencari titik pendaratan… bersiap-siaplah. Sekarang pesawat mulai
mendarat. Dengarlah suaranya ….begitu kuat…. Drup! …..Wuz ….. Kini Anda
telah mendarat di Venus.

Tetaplah dalam mata terpejam. Bayangkan segala rasa penasaran dan

kebahagian Anda kagum, bangga, takut dan cemas, bertumpuk menjadi satu.

Sekarang keluarlah dari pesawat. Sambil tetap berpegangan, sekarang Anda

menengok kiri dan kanan. Tugas ekspedisi ini adalah merekam dan mencatat
segala hal yang mereka lihat di Venus. Teman-teman Anda ada yang
mengambil sampel tanah dan batu. Awas!!... Sekarang di depan kalian ada
seekor binatang besar lebih kurang 50 meter di depan. Wow …. Besar
sekali.

Perhatikankanlah…. Rekamlah dia dalam memori otak Anda. Perhatikanlah

baik-baik binatang itu. Ia bukan ikan, kupu-kupu, ulat atau ular. Ia
binatang besar. Lihat baik-baik dan rekam memorimu. Lihalah
kepalanya, matanya, hidung, telinga, leher, badan, tangan dan kaki. Catat
sisinya, apakah yang ada di kepalanya selain panca indra. Perhatikan bentuk
kulit, jari-jari dan ekornya. Catat semuanya. Lihat juga warna dan tatapan
matanya. Bila sudah, Saudara sekarang harus segera kembali ke dalam
pesawat masuklah satu persatu. Catat dan rekam semua yang Anda lihat.
Tutuplah pintu pesawat rapat-rapat. Sekarang saatnya pesawat kembali
pulang ke bumi. Enam…. , lima….tiga, dua, satu!!!. Wah… betapa
menyenangkannya. Semua bercakap-cakap. Bayangkanlah itu. Tetap
dengan mata tertutup. Anda mendengar obrolan teman-teman Anda sesama
astronaut. Hari ketujuh berlalu,, sekarang hari keenam, kelima, keempat….
Sudah kangen sekali dengan keluarga dan teman-teman.

Sekarang tinggal dua hari lagi.

Sehari lagi.

Bumi terlihat di depan mata, pesawat akan mendarat di bumi. Di sebuah

padang pasir ……. Tujuh, enam….., lima…, dua, satu.!!!. Lihat ada banyak
orang menonton kita mendarat. Dengarkan mereka semua bertepuk tangan,
sekarang bukalah mata Anda…..

Catatan:
Instruktur membagi-bagikan kertas dan alat tulis.

Instruksi:
Sekarang gambarkanlah binatang yang Anda lihat tadi. Ingat gambarnya
harus lengkap Ada kepala, mata, hidung, mulut, telinga, leher, badan, tangan,
kaki, dan seterusnya.

Ia bukan ikan, kupu-kupu, ulat atau ular. Ia hewan mamalia yang lengkap.
TUGAS-3: KEWIRAUSAHAAN

KASUS BEBEK GORENG BAGONG

Bagong adalah pemuda desa yang meiliki mimpi yang besar. Meskipun berasal dari
desa, Bagong bermimpi 20 tahun yang akan dating dapat memiliki usaha restoran yang
tersebar diseluruh Indonesia. Untuk mewujudkan mimpinya tersebut, Bagong harus
memulai langkah pertama, yaitu membangun restoran pertamanya. Bagong percaya,
dengan resep masakan bebek goreng warisan dari eyangnya, restoran yang akan dia
buka diminati masyarakat.

Bagong memulainya dengan diskusi panjang bersama rekan-rekannya serta

melakukan analisis sederhana terkait potensi pasar dan selera konsumen yang ada
disekitar kota tempat tinggalnya. Dengan informasi itu, Bagong optimis dalam 1 tahun
pertama mampu menjual 36.000 bebek goreng dengan omzet Rp 360 juta per tahun
(dengan asumsi 100 porsi sehari, 1 bulan 30 hari buka). Untuk dapat mencapai omzet
tersebut Bagong mengidentifikasi beberapa kebutuhan yang harus dipenuhi sebagai
persiapan pembukaan restoran Bebek Gorengnya, yaitu:

- Peralatan produksi, yaitu alat-alat yang dibutuhkan untuk membersihkan ,

memasak dan menghidangkan produk Bebek Goreng. Estimasi nilai peralatan
tersebut adalah Rp 10 juta.

- Tempat untuk berjualan, Bagong menemukan tempat yang cukup strategis untuk
dapat disewa sebagai tempat usaha. Biaya sewa per tahun tempat tersebut
adalah Rp 6 juta (per bulan Rp 500 ribu).

- Bebek dan bahan-bahan habis pakai lainnya yang harus disediakan untuk
memulai membuka restoran diperkirakan rata-rata bernilai Rp 700 ribu per hari.
Untuk berjaga-jaga terhadap fluktuasi permintaan, Bagong melakukan kebijakan
pembelian bahan-bahan tersebut 10% lebih banyak dari rata-rata kebutuhan.

- Bebek dan bahan-bahan habis pakai tersebut diperoleh dari supplier-suplier yang
merupakan teman lama Bagong. Karena kedekatan personal tersebut, Bagong
mendapatkan fasilitas pembayaran 5 hari setelah barang dibeli.

- Kas kecil yang digunakan untuk memperlancar transaksaksi diperkirakan sebesar

Rp 2.200 ribu perhari Untuk membantu proses produksi dan pelayanan, Bagong
dibantu 2 orang karyawan yang mendapatkan gaji Rp 750 ribu per bulan.

Sementara itu, uang yang ada ditangan Bagong saat ini hanya Rp 25 juta hasil dari
prestasinya yang memenangkan lomba lari maraton yang dia ikuti dalam rangka HUT RI
ke-68 beberapa waktu yang lalu. Beruntung, Bagong memperoleh fasilitas pinjaman
lunak dari suatu LSM sebesar Rp 15 juta dengan tingkat bunga sebesar 12% per tahun
yang harus dikembakikan dalam jangka waktu 1 tahun.

Dari proses produksi yang dilakukan oleh Bagong, teridentifikasi bahwa biaya
bahan baku dan bahan habis pakai adalah Rp 7 ribu per porsi. Selanjutnya, untuk
mendukung penjualan Bagong mengeluarkan biaya pemasaran sebesar Rp 100 rb per
bulan. Sementara biaya administrasi dan operasional lainnya adalah Rp 25 rb per bulan.
Harga jual produk adalah Rp 10 rb per porsi. Untuk memaksimalkan penjualan Bagong
mencadangkan adanya piutang kepada pelanggan setianya, berupa fasilitas
pembayaran non tunai, sebesar Rp 300 rb per bulan. Selanjutnya untuk untuk
kepentingan mobilisasi usaha, Bagong menggunakan motornya yang berharga Rp 10
juta dalam aktifitas bisnis. Karena masih merupakan bisnis pemula dan informal,
Bagong belum membayar pajak atas bisnisnya.

Dengan informasi diatas:

- Buatlah proforma neraca dari bisnis yang akan dilakukan Bagong tersebut.
- Buatlah proforma laporan rugi laba.
- Berapa tingkat keuntungan dari investasi modal tersebut.
- Berapa besarnya laba kotor dan laba bersih yang berhasil diprediksi.
- Hitunglah modal kerja yang dibutuhkan Bagong.
- Berapa besarnya margin keuntungan dan tingkat pengembalian investasi (ROA
atau Return on Assets dan ROE atau Return on Equity) dari bisnis Bagong
tersebut.
- Bagaimana kemampuan pembayaran hutang yang dimiliki oleh bisnis Bagong.
- Bagaimana isu likuiditas bisnis bagong tersebut.

---- KWU TGS 3----

Tugas 4. Membuat Proposal Perencanaan Bisnis

Proposal Mengacu Pada Pedoman PKM-

Kewirausahaan Belmawa-ristekdikti

I. Pendahuluan

Program Kreatifitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) merupakan program

pengembangan keterampilan mahasiswa dalam berwirausaha dan berorientasi pada
laba (profit). Komoditas usaha yang dihasilkan oleh mahasiswa dapat berupa barang
atau jasa yang selanjutnya merupakan salah satu modal dasar mahasiswa dalam
berwirausaha dan memasuki pasar. Komoditas tim PKM-K hendaknya tidak menjadi
kompetitor produk sejenis yang merupakan penghasilan masyarakat. Pemeran
utama berwirausaha dalam hal ini adalah mahasiswa, bukan masyarakat, ataupun
mitra lainnya.

II. Tujuan

Tujuan PKM-K adalah menghasilkan karya kreatif, inovatif dalam membuka peluang
usaha yang berguna bagi mahasiswa setelah menyelesaikan studi.

III. Luaran

Luaran dari kegiatan PKM-K adalah barang atau jasa komersial dan artikel ilmiah.

I. Sistematika Penulisan Proposal

Proposal PKM-K ditulis menggunakan huruf Times New Roman ukuran 12 dengan
jarak baris 1,5 spasi dan ukuran kertas A-4 margin kiri 4 cm, margin kanan, atas dan
bawah masing-masing 3 cm. Halaman Sampul sampai dengan Daftar Isi diberi
nomor halaman dengan huruf: I, ii, iii, … dst yang diletakkan pada sudut kanan
bawah, sedangkan halaman utama dimulai dari Pendahuluan sampai dengan
halaman Lampiran diberi halaman dengan angkat Arab: 1, 2, 3, …dst yang diletakkan
pada sudut kanan atas. Sedangkan format penulisan mengikuti sistematika sebagai
berikut:

HALAMAN SAMPUL
HALAMAN PENGESAHAN
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
Uraikan latar belakang, alas an yang mendasari, dan urgensi (keutamaan) kegiatan
kewirausahaan yang diusulkan serta proses mengidentifikasi peluang usaha
termasuk uraian tentang persoalan masyarakat usaha dan kelayakan usaha tersebut.
Selain itu, tunjukkan masalah yang menjadi prioritas dalam kegiatan yang akan
dilaksanakan. Luaran dan manfaat kegiatan yang diharapkan dari kegiatan ini dan
manfaat kegiatan juga harus disajikan pada bab ini.
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
Pada bab ini, uraikan kondisi umum lingkungan yang menimbulkan gagasan
menciptakan kegiatan usaha. Gambaran mengenai potensi sumberdaya dan peluang
pasar termasuk analisis ekonomi usaha yang direncanakan disajikan secara singkat
untuk menunjukkan kelayakan usaha. Gambaran usaha yang direncanakan harus
menjanjikan perolehan profit untuk menjamin peluang keberlanjutan usaha setelah
kegiatan PKM-K selesai dilaksanakan.
BAB 3. METODE PELAKSANAAN
Metode pelaksanaan menyejikan uraian tentang teknik, cara atau tahapan pekerjaan
dalam menyelesaikan permasalahan dan sekaligus pencapaian tujuan program.
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1. Anggaran Biaya
Ringkasan anggaran biaya disusun mengikuti format Tabel berikut:

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Peralatan penunjang, ditulis sesuai kebutuhan
2 Bahan habis pakai, ditulis sesuai kebutuhan
3 Perjalanan, jelaskan kemana dan untuk tujuan apa
4 Lain-lain: administrasi, publikasi, seminar, laporan,
lainnya sebutkan
Jumlah

4.2. Jadwal Kegiatan

Jadwal kegiatan antara 3-5 bulan dan disusun dalam bentuk bar chart untuk
rencana kegiatan yang diajukan dan sesuai dengan format pada Lampiran
10.1 (Lihat Pedoman PKM 2017).
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen pendamping yang
ditandatangani
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan (Lampiran 10.3 pada Pedoman
PKM 2017)
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
(Lampiran 10.4 pada Pedoman PKM 2017)
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana (Lampiran 10.5 pada
Pedoman PKM 2017)