Raimon
Raimon
Raimon
Balai Riset dan Standardisasi Industri Palembang
Jalan Kapten A. Rivai No. 92/1975 Palembang 30135
e-mail: raimon_pdg@yahoo.co.id
Diajukan: 2 Februari 2011; Disetujui: 21 Juni 2011
Abstrak
Kata Kunci : Limbah B3, faktor pengenceran, koagulasi, adsorpsi dan pertukaran ion
Abstract
18
Jurnal Dinamika Penelitian Industri Vol. 22 No. 2 Tahun 2011 Hal. 18 - 27
digunakan, seperti Asam Klorida, Asam secara langsung maupun tak langsung
Nitrat, Asam Sulfat, Asam Phospat, dapat mencemari dan atau merusak
Asam Karboksilat, Natrium Hidroksida, lingkungan hidup, kesehatan,
dan Kalium Hidroksida. Kelompok bahan kelangsungan hidup manusia serta
kimia anorganik yang digunakan seperti makhluk hidup lain (Anonim, 1999).
Natrium Klorida, Magnesium Klorida, Pengolahan limbah B3 merupakan suatu
Kalium Klorida, Merkuri Klorida, Merkuri proses yang bertujuan untuk mengubah
Sulfat, Kalium BiKrom Totalat, Ferro karakteristik dan komposisi limbah B3
Ammonium Sulfat dan berbagai jenis untuk menghilangkan dan atau
garam lainnya. Bahan kimia organik mengurangi sifat bahaya dan atau sifat
yang sering digunakan seperti jenis racun.
Alkohol, Aldehid, Aseton, senyawa Banyak teknologi yang dapat
Amina, Amida dan sebagainya. Jenis diterapkan untuk melakukan pengolahan
bahan kimia pendukung yang digunakan limbah B3, antara lain : proses
seperti deterjen sebagai bahan koagulasi-flokulasi, filtrasi, adsorpsi dan
pembersih (cleaner material). pertukaran ion dan membran sel
Bahan kimia yang digunakan di (Critenden, 2005).
laboratorium, baik bahan kimia utama Koagulasi merupakan proses
maupun pendukung pada umumnya pengolahan limbah dengan penambahan
dibuang, sehingga menghasilkan limbah, dan pencampuran suatu koagulan,
yang dikenal dengan air limbah destabilisasi dari zat-zat koloid padat
laboratorium. Karakteristik air limbah yang tersuspensi, serta agregasi awal
laboratorium termasuk limbah Bahan dari partikel terdestabilisasi. Koagulan
Berbahaya dan Beracun (B3) (Anonim, yang umum digunakan adalah garam
1999 dan 2001). Unsur-unsur yang aluminium antara lain: Poly Aluminium
berbahaya yang terdapat dalam air Chlorida (PAC), garam besi dan
limbah laboratorium seperti unsur logam termasuk polimer anorganik dengan
berat, seperti Besi (Fe), Mangan (Mn), berat molekul besar. (Faisal, 1993 dan
khrom (Cr) dan Merkuri (Hg). Selain itu Siregar, 2005).
juga mengandung zat padat terlarut, Proses flokulasi adalah
Amoniak (NH3-N) dan kandungan Nitrit penggabungan inti-inti endapan menjadi
(NO2-N) yang cukup tinggi. molekul yang lebih besar yang disebut
Derajat keasaman (pH) air limbah flok (floc). Flokulasi dapat terbentuk
laboratorium umumnya sangat asam. dengan baik apabila dilakukan dengan
Berbagai unsur yang disebut diatas pengadukan lambat (40-50 rpm). Flok
dikhawatirkan mencemari badan air bila yang terbentuk selanjutnya harus
dibuang langsung tanpa melalui suatu dipisahkan dari cairan dengan cara
proses pengolahan yang efektif. Air diendapkan atau diapungkan. Bila flok
limbah laboratorium dapat mencemari air dipisahkan dengan cara pengendapan
permukaan melalui proses peresapan air dapat digunakan klarifier, sedangkan bila
dalam tanah. Berdasarkan peraturan diapungkan dengan memberikan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor : gelembung udara, selanjutnya flok
18 Tahun 1999, bahwa unsur yang diambil dengan menggunakan skimmer.
terkandung dalam air limbah Banyak penelitian yang telah
laboratorium termasuk senyawa bahan membuktikan bahwa proses
berbahaya dan beracun (B3). koagulasi-flokulasi dapat menurunkan
Penanganan dan pengelolaan polutan dalam air limbah. (Fardiaz, 1992
limbah bahan berbahaya dan beracun dan Met Calf, 1991).
sangat perlu diperhatikan, mengingat Filtrasi merupakan proses
bahaya yang akan ditimbulkan. Limbah pemisahan padatan-cairan dimana
bahan berbahaya dan beracun adalah cairan akan melewati media berpori,
sisa suatu usaha dan atau kegiatan yang sedangkan padatan akan tertahan.
mengandung bahan berbahaya dan Filtrasi dalam pengolahan air limbah
beracun yang karena sifat dan atau (wastewater treatment) digunakan untuk
konsentrasinya dan atau jumlahnya baik menyaring bahan-bahan kimia pengotor
19
Raimon Pengolahan Ai” ‹•„ƒŠ ƒ„‘”ƒ–‘”‹—• å
20