Anda di halaman 1dari 1

Step 3 nomor 3 dan 4

3. Interpretasi temuan pemeriksaan fisik


a. KU : tampak sakit berat
b. Tekanan darah : 170/100 mmHg (hipertensi grade II)
c. Nadi : 124x/menit (takikardia)
d. Frekuensi pernapasan : 35x/menit (takipneu)
e. Suhu : 36,8˚C (normal)
f. Ronki basah :  menunjukkan adanya cairan di dalam ruang alveolus
g. Apeks teraba di ICS Vi 2 cm lateral linea midclavicula sinistra : menandakan terjadinya
kardiomegali
h. Gallop : terjadinya hambatan pengisian darah ventrikel selama diastolik
i. Edema tungkai : edema pada tungkai kaki terjadi karena kegagalan jantung kanan dalam
mengosongkan darah dengan adekuat sehingga tidak dapat mengakomodasi semua darah yang secara
normal kembali dari sirkulasi vena
j. JVP : 5+4 H2O (peningkatan tekanan vena jugularis, menandakan keabnormalitasan jantung sebelah
kanan)
4. Kemungkinan penyakit pada pasien
a. Congestif Heart Failure
adalah keadaan patofisiologis berupa kelainan fungsi jantung, sehingga jantung tidak mampu
memompa darah untuk memenuhi kebutuhan metabolisme jaringan atau kemampuannya hanya ada
kalau disertai peninggian volume diastolik secara abnormal. Mansjoer, Arief. Kapita Selekta
Kedokteran 1. Jakarta: EGC. 2001
b. Cor Pulmonale Chronicum
perubahan struktur dan fungsi dari ventrikel kanan jantung sebagai akibat dari gangguan paru kronis.
Perubahan yang terjadi berupa hipertrofi ventrikel kanan atau dilatasi atau keduanya sebagai akibat
dari adanya hipertensi pulmoner.

Anda mungkin juga menyukai