DITULIS OLLEH
M.AZIZ MUHAIMIN
PRODI S1 KEPRAWATAN
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan penulis kemudahan
dalam menyelesaikan makalah tepat waktu. Tanpa rahmat dan pertolongan-
Nya, penulis tidak akan mampu menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Tidak lupa shalawat serta salam tercurahkan kepada Nabi agung
Muhammad SAW yang syafa’atnya kita nantikan kelak.
Demikian yang dapat penulis sampaikan. Akhir kata, semoga makalah ini
dapat bermanfaat.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Contents
KATAPENGANTAR.............................................................2
BAB I PENDAHULUAN......................................................4
A.latarbelakang....................................................................4
B.RUMUSAN MASALAH................................................4
C.tujuan di buatnya Makala ..............................................4
PEMBAHASAN......................................................................4
A.apa itu covid-19...............................................................4
B.Pegaruh covid 19 pada masyarakat ............................5
C.cara penularan..................................................................7
D.cara mengantisipasi tertular covid-19 ......................8
BAB 3 PENUTUP................................................................11
1.KESIMPULAN................................................................11
2.SARAN.............................................................................12
BAB I PENDAHULUAN
A.latarbelakang
B.RUMUSAN MASALAH
BAB 2
PEMBAHASAN
A.apa itu covid-19
Menurut situs WHO, virus corona adalah keluarga besar virus yang
dapat menyebabkan penyakit pada hewan atau manusia. Pada manusia
corona diketahui menyebabkan infeksi pernafasan mulai dari flu biasa
hingga penyakit yang lebih parah seperti Middle East Respiratory
Syndrome (MERS), dan Severe Acute Respiratory Syndrme (SARS).
Virus ini mampu mengakibatkan orang kehilangan nyawa sehingga WHO
telah menjadikan status virus corona ini menjadi pandemi dan meminta
Presiden Joko Widodo menetapkan status darurat nasional corona.
Karena di Indonesia banyak yang bekerja mengandalkan upah harian, itu menjadi salah satu
kepedulian pemerintah agar aktivitas perekonomian dapat tetap berjalan. Untuk itu pemerintah
menghimbau kepada masyarakat untuk melakukan pembatasan interaksi sosial atau social
distanding terkait dengan adanya penyebaran covid-19.
Hal itu juga didukung dengan kebijakan setiap kepala daerah di antaranya meliburkan sekolah
dan menutup sementara tempat wisata, dan meliburkan pabrik untuk sementara waktu, untuk
mencegah/menghambat penyebaran virus covid-19.
Lockdown artinya membatasi satu wilayah atau daerah dan itu memiliki implikasi ekonomi,
social, dan keamanan. Maka dari itu kebijakan untuk menerapkan kegiatan lockdown belum bisa
di terapkan saat ini. Namun sebagian sekolah, tempat pariwisata, dan pabrik telah di tutup untuk
sementara.
Akibat dari penyebaran virus tersebut para pelajar dan mahasiswa diliburkan sampai waktu yang
telah ditentukan, para pelajar tersebut tidak semata-mata di liburkan karena mereka juga
diberikan kewajiban untuk belajar di rumah. Mereka diberi tugas rumah dan belajar online. Hal
ini menjadi tugas tambahan bagi para orang tua, karena harus memantau perkembangan belajar
anak di rumah.
Tempat-tempat pariwisata juga ditutup untuk sementara waktu, untuk memutuskan rantai
penyebaran virus covid-19. Akibatnya tempat-tempat pariwisata tersebut mengalami kerugian.
Dikarenakan tempat wisata yang sepi pengunjung namun pihak wisata masi harus tetap
memenuhi biaya operasionalnya.
Di beberapa daerah pabrik garmen terpaksa harus diliburkan, karena orderan atau pesanan pun
menjadi terbatas karena adanya wabah covid-19 ini. Ada beberapa pabrik yang meliburkan
seluruh karyawannya, namun ada pula pabrik yang memberi kebijakan hanya sebagian saja
karyawan yang di rumahkan, para karyawan tersebut akan di panggil kembali ketika
orderan/pesanan di pabrik tersebut telah kembali normal.
Bagi karyawan atau buruh yang dirumahkan, mereka tidak mendapatkan gaji selama mereka
dirumahkan, akibatnya keadaan perekonomian para karyawan atau buruh tersebut memburuk.
Keadaan ini menyebabkan peningkatan jumlah pengangguran, walaupun hanya sementara tetap
saja bagi karyawan yang dirumahkan mereka kehilangan pekerjaan dan sumber penghasilan
mereka untuk sementara waktu.
Salah satu alasan mengapa pabrik-pabrik meliburkan karyawannya karena banyak bahan baku
yang dibutuhkan berasal dari luar negeri seperti Cina dan negara lainnya. Namun ada beberapa
pabrik yang masi mempekerjakan karyawannya seperti biasanya.
Walaupun mereka tetap dapat bekerja dan memiliki penghasilan seperti biasanya, namun resiko
yang mereka tanggung juga sangat tinggi, dari segi perekonomian mungkin mereka tercukupi
tetapi resiko kesehatan yang mereka tanggung juga sangat tinggi. Karena mereka masi harus
beraktivitas di satu ruangan yang terdapat banyak orang di dalamnya.
Salah satu pabrik garmen di sukabumi contohnya sebagian karyawannya dirumahkan karena
orderan/pesanan yang di dapat perusahaan tersebut menurun akibat pandemi virus corona ini.
Dan salah satu pabrik di daerah Bekasi yang meliburkan karyawannya untuk mencegah
terjadinya penyebaran virus covid-19. Tetapi ada juga sebagian pabrik yang terpaksa
memutuskan hubungan kerja (PHK) karena perusahaan tersebut menunda produksi akibat
pandemi virus corona ini.
Dampak dari penyebaran virus ini juga berdampak terhadap perekonomian masyarakat,
contohnya kunjungan para konsumen ke pusat perbelanjaan menjadi menurun sebagian
konsumen lebih memilih untuk berbelanja secara online untuk menghindari penyeban virus ini.
Akibatnya pasar dan pusat perbelanjaan menjadi sepi pengunjung
C.cara penularan
Penularan virus Corona bisa terjadi melalui droplet saat seseorang batuk,
bersin, bernyanyi, berbicara, hingga bernapas. Saat melakukan hal-hal
tersebut, udara yang keluar dari hidung dan mulut mengeluarkan partikel
kecil atau aerosol dalam jarak dekat.
virus Corona bisa bertahan selama 2-3 hari di permukaan tertentu. Untuk
mencegah cara penularan virus ini, bisa dengan membersihkan berbagai
permukaan tersebut dan hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut
sebelum mencuci tangan.
Selain cara penularan virus Corona, WHO pun juga menyinggung beberapa
tempat yang rawan menjadi tempat penyebaran virus Corona, seperti:
Tempat ramai
Tempat yang sempit
Ruangan yang terbatas dan tertutup
D . c a r a m e n g a n ti s i p a s i t e r t u l a r c o v i d - 1 9
Selain itu, manusia juga lebih rentan tertular penyakit yang berasal dari
sentuhan tangan pada barang atau percikan cairan orang yang terkena
virus. Terlebih lagi, Anda mungkin tanpa sadar sering menyentuh mata,
hidung, dan mulut dengan tangan yang belum dicuci.
Padahal, ketiga indera tersebut dapat menjadi ‘gerbang utama’ dari virus
dan bakteri masuk ke dalam tubuh. Maka itu, Anda disarankan untuk
mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun ketika tangan dalam
keadaan kotor.
Selain itu, ketika Anda merasa tidak enak badan, cobalah untuk berdiam
diri di rumah dan gunakan masker ketika sakit. Dengan begitu, Anda tidak
menularkan infeksi virus kepada orang lain dan tidak tertular penyakit
saat tubuh dalam keadaan tidak sehat.
Apabila masker tidak tersedia saat sakit, Anda dapat mengikuti etika
batuk dengan benar, yaitu menutupi mulut ketika batuk atau bersin dengan
tisu atau menggunakan lengan tangan.
Ingat, etika batuk dan penggunaan masker saat sakit menjadi salah satu
kunci penting dalam cara mencegah COVID-19.
Tahukah Anda bahwa cara Anda memasak telur dan daging ternyata perlu
diperhatikan untuk mencegah penyakit COVID-19?
Sebenarnya, hal yang perlu diperhatikan sebagai salah satu cara mencegah
COVID-19 adalah menjaga daya tahan tubuh. Apabila sistem kekebalan
tubuh rendah, terutama saat sakit, virus lebih mudah menyerang tubuh,
entah itu virus flu maupun SARS-CoV-2. Menjaga daya tahan tubuh cukup
sederhana dan muda, seperti:
Maka itu, tubuh menjadi lebih rentan terhadap infeksi virus dan penyakit.
Tidak hanya berisiko terhadap COVID-19, tetapi sistem kekebalan yang
rendah juga menyebabkan gejala semakin parah.
Oleh karena itu, menjaga daya tahan tubuh sangat penting sebagai cara
mencegah COVID-19, baik memenuhi asupan nutrisi dan berjemur di
bawah sinar matahari setiap pagi selama 30 menit.
BAB 3 PENUTUP
1.KESIMPULAN
Selama masa pandemic ini sebaik nya lebih banyak mendekat kan diri
kepada tuhan yang maha esa dan baik baik menjaga kesehatan diri sendiri
hindri keramian patui protocol kesehatan yang ada supaya kita terjaga dari
virus ini