b. Genogram
Keterangan :
= laki-laki meninggal
= laki-laki
= perempuan meninggal
= perempuan
= klien
= garis perkawinan
=garis keturunan
c. Tipe Keluaga
Keluarga Tn. S termasuk keluarga nuclear (inti), yaitu keluarga yang terdiri dari
suami, istri dan anak. Tn. S tinggal bersama istri, Ny. E dan keempat anaknya,
Sdri. S, Sdr. I, An. F, An. A dalam satu rumah, sedangkan anak pertamanya Tn.
A sudah menikah dan tinggal bersama anak dan istrinya.
Tahap perkembangan keluarga saat ini adalah Tahap VI (tahap melepaskan anak
dewasa muda). Keluarga Tn. S sudah melakukan tugas perkembangan dengan baik
dimana keluarga Tn. S mampu memperluas lingkaran keluarga terhadap anak
dewasa muda, termasuk keluarga baru. Setiap anggota keluarga yang mengalami
masalah kesehatan langsung dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat. Riwayat
penyakit Tn. S ia sudah menderita Hipertensi dari tahun 2012 hingga sekarang,
penyakitnya kadang kambuh dan kadang bisa terkontrol tergantung pola makan
dan keadaan pikiran Tn. S. Tn. S tidak memiliki riwayat alergi terhadap makanan,
minuman dan obat-obatan dan tidak ada riwayat penyakit keturunan dalam
keluarga seperti asma, DM, hipertensi pada kedua orang tua Tn. S tetapi Tn. S
menderita hipertensi. Keluarga Tn. S suka mengonsumsi makanan yang asin-asin
sehingga hal ini diduga menjadi penyebab Tn. S terkena hipertensi. Istrinya, Ny.E
memiliki riwayat penyakit gastritis karena pola makan tidak teratur saat Ny. E
masih berjualan di warung makan. Anak-anaknya tidak ada yang memiliki
penyakit serius, hanya demam, batuk dan pilek.
3. Data Lingkungan
a. Karakteristik Rumah
Keluarga Tn. S tinggal di rumah milik sendiri dengan luas 240m2. Jenis
bangunan rumah permanen lantai keramik dan tidak licin, terdapat garasi, ruang
tamu, 4 kamar tidur, ruang keluarga, dapur dan kamar mandi + wc dan mushola.
Kondisi rumah bersih dibersihkan setiap hari. Terdapat jendela dan dilengkapi
dengan ventilasi yang baik, pencahayaan rumah di siang hari cukup dan pada
malam hari penerangan memakai listik dimana setiap ruangan dan halaman depan
terdapat lampu untuk penerangan. Mempunyai saluran pembuangan air limbah.
Keluarga menggunakan air bersih dari sumur untuk kebutuhan sehari-hari.
Keluarga mempunyai tempat pembuangan sampah yang setiap 3 hari sekali ada
petugas yang memungutnya. Keluarga Tn. S tinggal di lingkungan yang tidak padat
penduduk, cukup rapi dan bersih, ada beberapa tanaman didepan rumah, umumnya
tetangga memiliki suku yang sama, tidak ada kesulitan dalam kehidupan sehari-
hari, hubungan dengan tetangga baik, keluarga juga ikut aktif dalam kegiatan
rohani. Keluarga Tn. S baru tinggal di lingkungan komunitas tersebut sejak tahun
2010. Keluarga Tn. S aktif berinteraksi dengan masyarakat sekitar, aktif dalam
ibadah kelompok, dan selalu ikut dalam kegiatan yang di laksanakan di RT/RW
seperti kerja bakti. Keluarga nampak harmonis. Anggota keluarga lain dalam
keluarga saling mendukung bila ada masalah.
b. Denah Rumah
Teras
U Garasi
R. Tamu
Kamar Tidur
Kamar Tidur
Kamar Tidur
R. Makan
R. Keluarga
Dapur
Kamar Tidur
Kamar Tidur
b. Fungsi Sosialisasi
Keluarga Tn. S aktif bersosilisasi dengan tetangga disekitar rumah, Tn. S juga
mampu bersosialisasi baik dengan anak-anak, menantu dan cucu-cucunya.
c. Fungsi Pendidikan
d. Fungsi Religius
Tn. S sebagai kepala keluarga dan seorang yang beriman tidak pernah
meninggalkan sholat 5 waktunya, Tn. S juga selalu mengajarkan dan
mengingatkan istri dan anak-anaknya untuk melakukan sholat 5 waktu
e. Fungsi Rekreasi
Jumlah anak dari Tn. S dan Ny. E lima, empat anak masih tinggal bersama yaitu
dua perempuan dan dua laki-laki sedangkan anak yang pertama, laki-laki sudah
menikah dan tinggal bersama istrinya. Saat ini, Ny. E sang istri masih haid
g. Fungsi Afeksi
Keluarga Tn. S telah menjalankan fungsi kasih sayang dengan baik, saling
memperhatikan dan membantu satu sama lain. Keluarga Tn. S tidak
membedakan kasih sayang diantara anggota keluarga.
7. Pemeriksaan Kesehatan
Tn. S harus menjaga kesehatan dirinya dan keluarganya, Tn. S juga harus
menjaga asupan pola makannya agar penyakitnya tidak sering kambuh lagi. Tn. S
harus paham apabila penyakitnya kambuh lagi, paling tidak Tn. S bisa
mengantisipasi bagaimana cara mengatasinya, dan obat mana yang harus diminum.
Menurut Tn. S apabila kambuh penyakitnya dalam sehari tidak ada perubahan Tn.
S segera periksa ke dokter terdekat.
8. Harapan Keluarga
Keluarga Tn. S memiliki harapan yang besar agar semua anggota keluarga
selalu sehat dan selalu bisa mengatasi ketika salah seorang dari anggota keluarga
mengalami sakit.
9. Pola Tidur
Pola tidur keluarga Tn. S cukup teratur, biasanya Tn. S sudah tidur dari jam 9 malam
dan bangun jam 4 pagi untuk melaksanakan sholat subuh. Tidak ada gangguan tidur
yang terlihat jelas, hanya saja saat penyakitnya kambuh Tn. S sedikit sulit Tidur