Anda di halaman 1dari 4

PRAKTEK KEPERAWATAN ANAK

SOP PENGAMBILAN SAMPEL DARAH VENA

Disusun Oleh Kelompok 2:

1. Rahmadoni (1802068)

Dosen pembimbing:

Ns. Dwi Christina Rahayuningrum, M.Kep

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

STIKES SYEDZA SAINTIKA PADANG

2020/2021
Pengambilan sampel darah vena
Pengambilan darah vena dan arteri merupakan tindakan atau cara melakukan Flebotomy

Flebotomy : suatu tindakan atau metode pengambilan darah dari dalam tubuh .

A. PENGERTIAN

Darah vena : adalah pembuluh darah yang membawa darah yang kaya akan karbondioksida (CO2)
menuju jantung. Pengambilan darah vena ialah pengambilan darah dari pembuluh darah vena .

B. TUJUAN

Adapun tujuan pengambilan darah vena yakni :

a. Untuk mengetahui cara pengambilan darah vena

b. Untuk mendapatkan sampel darah vena yang baik untuk dilakukan pemeriksaan

C. LOKASI PENGAMBILAN DARAH VENA

Darah vena biasanya diambil pada lokasi vena median cubital , vena chepalica , vena basilia, vena
digitalis .

Lokasi yang tidak diperbolehkan dalam pengambilan darah :

1. Daerah edema

2. Hematoma

3. Daerah dimana darah sedang ditransfusikan

4. Daerah bekas luka

5. Daerah dengan cannula, fistula atau cangkokan vascular

Daerah intra-vena lines Pengambilan darah di daerah ini dapat menyebabkan darah menjadi lebih encer
dan dapat meningkatkan atau menurunkan kadar zat tertentu.

D. ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN

-Spuit , syring ( needle )

-Tourniquet
- Kapas alkohol

-Kapas kering

-Tabung vakum

-Plester

E. PROSEDUR KERJA

adapun prosedur atau cara kerja pengambilan darah vena ialah ada yang

secara manual ( menggunakan jarum suntik) dan ada pula secara vakum .

1. Pengambilan darah secara manual ( menggunakan jarum suntik )

- Persiapkan alat yang dibutuh kan , syring , kapas alkohol , torniquet , plester dan tabung . untuk
pemilihan syring pilihlah yang susuai dengan ukuran atau volume jumlah sampel yang akan diambil ,
pilihlah ukuran jarum yang sesuai dan pastikan jarum terpasang dengan erat .

- Lalu minta pasien untuk meluruskan lengan nya , pilih lengan yang banyak melakukan aktivitas

- Minta pasien untuk mengepalkan tangan nya

- Pasang torniquet kira-kira 10cm diatas lipatan siku atau 3 jari dari siku .

- Lakukan perabaan atau palpasi untuk memastikan posisi vena .( pilihlah vena bagian median cubital
atau cepalic )

- Bersihkan bagian kulit yang akan diambil darah nya dengan menggunakan kapas alkohol 70 % dengan
sekali usap . Tunggu sampai kering , bagian yang telah dibersihkan atau desinfektan jangan disentuh lagi
.

- Tusuk bagian vena dengan posisi lubang jarum menghadap keatas .

- setelah volume yang diperlukan cukup , lepaskan torniquet dan pasien membuka kepalan tangan nya .

- Tarik jarum dan letakkan kapas pada bagian yang telah diambil darah nya , tahan beberapa saat lalu
plester kira-kira 15 menit

2. Pengambilan darah dengan cara vakum

- Persiapkan alat yang diperlukan

- Pasang jarum pada holder , pastikan terpasang erat .


- Minta pasien meluruskan lengan nya dan mengepalkan tangan nya

- Pasang torniquet kira-kira 10cm diatas lipatan siku atau 3 jari diatas lipatan siku

- lakukan perabaan atau palpasi , untuk menentukan posisi vena .

- Bersihkan daerah yang akan diambil darahnya dengan menggunakan kapas alkohol sekali usap

- Tusuk bagian vena dengan posisi lubang jarum menghadap keatas , masukan tabung kedalam holder
dan dorong sehingga jarum bagian posterior tertancap pada tabung maka darah akan mengalir masuk
kedalam tabung . Tunggu sampai darah berhenti.

- lepaskan torniquet dan buka kepalan tangan .

- Tarik jarum dan letakkan kapas pada bagian yang diambil darahnya tahan beberapa saat lalu plester
kira-kira 15 menit .

- jangan menarik jarum jika torniquet belum dibuka .

F. DOKUMENTASI

Mencatat tanggal dan waktu pelaksanaan

Mencatat hasil pengkajian sebelum , selama dan setelah tindakan prosedur

Mencatat hasil observasi

Anda mungkin juga menyukai