Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Mariatul Kiftiah, NIM: 1110018200047, Pembentukan Budaya Disiplin di


SMK Negeri 18 Jakarta. Skripsi. Jurusan Manajemen Pendidikan. Fakultas
Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. UIN Syarif Hidayatullah. Jakarta. 2014.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembentukan budaya disiplin di


SMK Negeri 18 Jakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Tehnik pengumpulan data yang
digunakan adalah wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Wawancara
dilakukan kepada 7 responden, yaitu Kepala Sekolah, Wakil Manajemen Mutu,
Wakil Kesiswaan, Guru BK, Ketua Umum OSIS, Ketua OSIS I dan Ketua OSIS
II.
Pembentukan budaya disiplin di SMK Negeri 18 Jakarta dilakukan dengan
pembiasaan-pembiasaan serta menerapkan sistem poin pada setiap pelanggaran
dan penghargaan. Selain itu, tata tertib di SMK Negeri 18 Jakarta
diimplementasikan dengan konsisten dan kontinu. Pihak sekolah sangat
menyadari pentingnya pembudayaan disiplin di sekolah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya disiplin di SMK Negeri 18
Jakarta sudah terbentuk dengan baik. Kepala SMK Negeri 18 Jakarta memiliki
tipe kepemimpinan transformasional yang baik karena Kepala Sekolah telah
berhasil membiasakan peserta didik masuk gerbang sekolah dalam keadaan rapi
dan siap belajar melalui batas kerapihan dan batas mengantar yang ditempel di
gerbang sekolah. Pembiasaan disiplin yang dilakukan sekolah dapat dinilai kurang
baik, karena masih ada peserta didik yang belum terbiasa berperilaku disiplin,
contohnya masih ada peserta didik yang datang terlambat, membuang sampah
sembarangan dan memakai seragam yang tidak sesuai dengan ketentuan sekolah.
Terlebih lagi, Guru BK tidak mencatat setiap jenis pelanggaran yang ada. Guru
BK hanya fokus mencatat dan merekap pelanggaran terlambat datang saja. Sistem
pemberian reward dan punishment sudah berjalan dengan baik. Dalam pemberian
reward dan punishment, sekolah mengacu pada poin yang telah ditetapkan.
Mengacu dari hasil penelitian, peneliti memberikan saran kepada pihak
sekolah untuk bekerja sama dengan orang tua dalam rangka pembudayaan disiplin
peserta didik, terutama masalah kehadiran peserta didik dan bagi Guru BK
hendaknya membuat rekap setiap jenis pelanggaran guna lebih memudahkan
untuk mengidentifikasi jumlah persentase setiap pelanggaran peserta didik. Selain
itu, peserta didik hendaknya membiasakan diri untuk datang ke sekolah tepat pada
waktunya dengan berseragam yang lengkap dan rapih.

Kata Kunci: Budaya Sekolah, Disiplin Peserta Didik

Anda mungkin juga menyukai