Anda di halaman 1dari 12

MODUL PRAKTIKUM LABORATORIUM

PENDIDIKAN DAN PROMOSI KESEHATAN

Di Susun Oleh:
Tim Pendidikan dan promosi Kesehatan

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


MUHAMMADIYAH GOMBONG
TAHUN 2019/2020

Visi Program Studi

Mewujudkan Sarjana Keperawatan dan Ners profesional yang unggul dalam


kegawatdaruratan, mampu bersaing di era global dan berperilaku Islami

1
Misi Program Studi

1. Mengembangkan kurikulum yang sesuai tuntutan pasar dan era global


2. Mengembangkan riset dalam bidang keperawatan
3. Melaksanakan pengabdian masyarakat dalam rangka mengamalkan ilmu
keperawatan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat

Tujuan Program Studi

1. Mengembangkan kurikulum yang sesuai tuntutan pasar dan era global


1.1. Tersusun kurikulum berbasis kompetensi yang unggul dalam bidang
keperawatan kegawat daruratan
1.2. Melaksanakan pembelajaran yang sesuai tuntutan pasar dan era global untuk
menjawab kebutuhan pengguna (user) maupun masyarakat pada umumnya
berdasarkan nilai nilai Islam
2. Mengembangkan riset dalam bidang keperawatan
2.1 Menghasilkan karya ilmiah dalam bidang keperawatan untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan guna
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, meningkatkan mutu pendidikan
keperawatan, serta meningkatkan mutu pelayanan keperawatan.
2.2 Menghasilkan publikasi karya ilmiah tingkat nasional dan internasional.
3. Melaksanakan pengabdian masyarakat dalam rangka mengamalkan ilmu
keperawatan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
3.1 Mewujudkan daerah binaan untuk melakukan pembinaan individu, keluarga
dan masyarakat yang memiliki masalah kesehatan.

Nomor 00
SEKOLAH TINGI ILMU KESEHATAN
MUHAMMADIYAH GOMBONG Revisi ke 04

Tanggal Berlaku 14 Februari 15

2
LEMBAR PENGESAHAN
MODUL PRAKTIKUM LABORATORIUM

Disetujui Diperiksa Diusulkan


Ketua Progam Studi S 1
Pembantu Ketua I Dosen
Keperawatan

(Isma Yuniar, M.Kep) (Eka Riyanti, M.Kep. Sp. Kep. Mat) (Marsito, SKp. M. Kep. Sp. Kom)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

3
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT, Tuhan seluruh alam. Apa yang ada dilangit dan
dibumi ada dalam pengawasanya. Dengan sifat rahmat dan rahimnya sehingga kami bisa
menyelesaikan revisi buku modul pembelajaran praktikum Pendidikan dan Promosi Kesehatan.
Penyusunan buku ini bertujuan untuk membantu dan memberikan pedoman kepada mahasiswa dan
tim praktikum dalam proses pembelajaran. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus
berjalan tanpa bisa dibendung membutuhkan perubahan dan inovasi dalam pembelajaran.
Rekonstruksi pembelajaran yang dilakukan STIKES Muhammadiyah Gombong untuk
menghasilkan lulusan yang Unggul, Modern dan Islami dengan menerapkan proses pembelajaran
berpusat pada mahasiswa/ Student Center Learning (SCL) dalam rangka mengimplementasikan
kurikulum berbasis kompetensi. Pembelajar yang terintegrasi dengan masalah yang ada sehingga
diharapkan mendapatkan pemaparan masalah klinis sejak dini (early clinical exposure) yang mana
hal tersebut akan membuat mahasiswa memiliki motivasi kuat untuk belajar mandiri dan dapat
langsung mengetahui aplikasi penerapan ilmu yang dipelajari. Mahasiswa diharapkan akan memiliki
ketrampilan belajar untuk menunjang belajar seumur hidup.
Terimakasih kepada staff Program Studi ilmu Keperawatan dan pihak lain yang telah banyak
membantu penyusunan buku modul pembelajaran praktikum Pendidikan dan Promosi Kesehatan.
Meskipun demikian buku ini masih banyak kekurangan sehingga tidak menutup kemungkinan akan
direvisi kembali sejalan dengan perkembangan ilmu dan kebutuhan pembelajaran. Kritik dan saran
yang bermanfaat sangat kami butuhkan bagi penyempurnaan pedoman pembelajaran ini.
Akhir kata, semoga buku modul pembelajaran praktikum Pendidikan dan Promosi
Kesehatan . dapat bermanfaat untuk membantu mahasiswa belajar dan membantu fasilitator dalam
mengarahkan diskusi, demonstrasi untuk mencapai tujuan pembelajaran yang lebih baik.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Koordinator Pendidiakn dan promosi


kesehatan

(Marsito, MKep. Sp. Kom)

KASUS DISKUSI DAN PRAKTIK

4
Kasus untuk topik membuat SAP berdasarkan no urut mahasiswa di kelompok
tutor :

1. TBC
2. ISPA
3. Diare
4. Thepoid
5. DHF
6. Hipertensi
7. DM
8. Hepatitis
9. ASI ekslusif
10. Sunting

5
CARA PENULISAN SAP

Mata Kuliah : PROMOSI KESEHATAN


Kode Mata Kuliah :
SKS :
Waktu Pertemuan : jam/menit
Pertemuan ke :
A. Latar Belakkang

Infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) adalah inflamasi pada hidung, sinus paranasal,

nasofaring, epiglotis, atau laring yang disebabkan oleh infeksi organisme patogen.

Penyebab ISPA antara lain adalah virus seperti rhinovirus dan coronavirus, serta bakteri

seperti Streptococcus dan Haemophilus influenzae.

ISPA adalah penyakit yang sering ditemui klinisi di praktik. Diagnosis ISPA dapat

ditegakkan secara klinis, dan umumnya tidak memerlukan pemeriksaan penunjang.

Pasien biasanya mengeluhkan batuk, pilek, atau nyeri pada tenggorokan. Pada

pemeriksaan fisik akan didapatkan tanda-tanda inflamasi seperti eritema, edema, discar

saluran napas, dan demam.

ISPA

Penatalaksanaan ISPA dilakukan secara nonfarmakologi yaitu dengan memperbanyak

minum air putih, kompres hangat pada wajah, dan irigasi nasal, serta terapi farmakologis

menggunakan dekongestan, mukolitik, atau antibiotik jika perlu. Sebagian besar ISPA

dapat sembuh sendiri dalam waktu 14 hari, namun pada kasus yang berat diperlukan

rawat inap. [1-4]

B. Tujuan

1. TIU :

Edukasi infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) adalah menjaga kesehatan tubuh

melalui makanan bergizi seimbang, menjaga kebersihan, dan vaksinasi.

Edukasi Pasien

6
Pada pasien ISPA, hal yang harus diedukasi adalah untuk menghindari penularan

kepada orang lain. Minta pasien untuk menutup hidung dan mulut ketika bersin,

kemudian segera membuang tisu yang sudah dipakai. Setelah itu, pasien harus

mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Saat berada di tempat umum,

sebaiknya pasien menggunakan masker bedah terstandar.

Pada pasien dengan difteri, pasien sebaiknya tetap tinggal di rumah setidaknya

selama 48 jam setelah terapi antibiotik dimulai. Pada pasien pertusis, pasien

sebaiknya diisolasi selama 5 hari. [2,7

https://www.alomedika.com/penyakit/telinga-hidung-tenggorokan/ispa/edukasi-dan-

promosi-kesehatan

2. TIK :

C. Pokok Bahasan :

D. Sub Pokok Bahasan:

E. Kegiatan Belajar

No Tahap Kegiatan Penyuluh/ Waktu Yang

materi menyampaikan/ PJ
1 Pembukaan
2 Materi / inti
3 Penutup

F. Evalusi

1. Evalusi program

2. Evalusi proses

3. Evaluasi hasil

7
G. Referesi .

MODUL I
Caya Menyusun SAP

Modul 1 praktikum Cara Menyusun Satuan Acara Penyuluhan

A. LEARNING OUTCOMES

A Mampu melakukan komunikasi efektif


B Mampu menjalin hubungan interpersonal
C Mampu menerapkan aspek etik dan legal dalam keperawatan
C.1. Mampu mengupayakan keselamatan klien (pasien safety) dalam rangka pemberian asuhan
keperawatan berkualitas yang komprehensif, konsisten dan berkesinambungan
C.1.a Mampu menyelesaikan masalah serta pembuatan keputusan keperawatan berdasarkan
pemikiran pendekatan system.
C.1.b Menerima tanggung gugat terhadap keputusan tindakan professional hasil asuhan
keperawatan dan kompetensi lanjutan sesuai dengan lingkup praktik dan peraturan
perundangan.
C.1.c Menerapkan prinsip etik dalam keperawatan sesuai dengan Kode Etik Perawat Indonesia
C.1.d Menerapkan sikap menghormati hak privasi dan martabat klien.
C.1.e Menerapkan sikap menghormati hak klien untuk memperoleh informasi, memilih dan
menentukan sendiri asuhan keperawatan & kesehatan yang diberikan.
C.1.f Menjaga kerahasiaan dan keamanan informasi tertulis, verbal dan elektronik yang
diperoleh dalam kapasitas sebagai seorang Nurse
C.1.g Melakukan praktik keperawatan professional sesuai dengan peraturan perundang-
undangan.
C.1.j Melaksanakan serangkaian prosedur, treatment dan intervensi yang berada dalam lingkup
praktik keperawatan bagi nurse dan sesuai standar asuhan keperawatan.
C.1.j.9 Melakukan kolaborasi dengan tim medis dalam pemberian obat secara aman dan tepat *)
C.1.j.3 Mengelola asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan nutrisi peroral
1
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan untuk mempersiapkan klien dalam prosedur diagnostic dan
1 penatalaksanaannya
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan dengan menggunakan teknologi informasi secara efektif
2 dan tepat
C.1.j.5 Mengelola tindakan keperawatan komplementer
4
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan dengan memberdayakan potensi klien dan lingkungan
5 (terapi modalitas keperawatan)
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan pada masalah social, cultural dan spiritual
6
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan dengan masalah kebutuhan khusus
8
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan pada kelompok khusus (kesehatan sekolah, kesehatan
9 kerja, lansia, lembaga pemasyarakatan dll)

8
C.1.j.6 Mengelola masalah kesehatan di fasilitas pelayanan/ asuhan keperawatan (home care,
0 nursing home/ residential health care), fasilitas pelayanan/ asuhan kesehatan bergerak
C.1.j.6 Mengelola pendidikan kesehatan sesuai kebutuhan
3
C.1.j.6 Mengelola asuhan keperawatan melalui upaya promosi dan prevensi (primer, sekunder dan
4 tersier)
C.1.j.6 Mengelola surveillance untuk kepentingan asuhan keperawatan
5
C.2 Menguasai dan menerapkan prinsip-prinsip perlindungan kerja di bidang kesehatan.
C.2.a Menggunakan alat pengkajian yang tepat untuk mengidentifikasi risiko actual dan
potensial terhadap keselamatan dan melaporkan kepada pihak yang berwenang.
E Mampu mengaplikasikan kepemimpinan dan managemen keperawatan.
E.3 Menyelesaikan konflik dengan pendekatan manajemen keperawatan serta memperhatikan
perilaku organisasi.
F Melaksanakan pendidikan kesehatan
F.1 Mampu memberikan pendidikan kesehatan kepada klien sebagai upaya pencegahan primer,
sekunder dan tersier
F.2 Mampu merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi promosi kesehatan melalui
kerjasama dengan sesame perawat, profesionalisme lain serta kelompok masyarakat untuk
mengurangi rasa sakit, meningkatkan gaya hidup dan lingkungan yang sehat.
G Mampu melakukan penelitian sederhana
G.1 Mampu melakukan studi kasus keperawatan sesuai dengan kaidah profesi

B. PETUNJUK UNTUK MAHASISWA


1. Sebelum mulai penyuluhan mahasiswa membuat satuan acara penyuluhan dengan
topik kasus yang berbeda beda sesuai dengan bagian amsing-masing mahasiswa:
a. Identifikasi isi dari Satuan acara penyuluhan sesuaidengan kasus masing-masing
mahasiswa
b. Mulai dari urutan topik pokok bahasan sampai referenci
2. Saat pelaksanaan membuat SAP :
Mahasiswa dapat mendemonstrasikan tindakan:
a. Cara membuat materi, lembar balik. Leaflet
3. Setelah kegiatan pembuatan SAP mahasiswa
Buat dokumentasi dari hasil kerja SAP saudara buat berdasarkan kasus tersebut
diatas.

9
MODUL II
Cara Melakukan Penyuluhan

Modul praktikum 2: Cara Melakukan Penyuluhan

A. LEARNING OUTCOMES

A Mampu melakukan komunikasi efektif


B Mampu menjalin hubungan interpersonal
C Mampu menerapkan aspek etik dan legal dalam keperawatan
C.1. Mampu mengupayakan keselamatan klien (pasien safety) dalam rangka pemberian asuhan
keperawatan berkualitas yang komprehensif, konsisten dan berkesinambungan
C.1.a Mampu menyelesaikan masalah serta pembuatan keputusan keperawatan berdasarkan
pemikiran pendekatan system.
C.1.b Menerima tanggung gugat terhadap keputusan tindakan professional hasil asuhan
keperawatan dan kompetensi lanjutan sesuai dengan lingkup praktik dan peraturan
perundangan.
C.1.c Menerapkan prinsip etik dalam keperawatan sesuai dengan Kode Etik Perawat Indonesia
C.1.d Menerapkan sikap menghormati hak privasi dan martabat klien.
C.1.e Menerapkan sikap menghormati hak klien untuk memperoleh informasi, memilih dan
menentukan sendiri asuhan keperawatan & kesehatan yang diberikan.
C.1.f Menjaga kerahasiaan dan keamanan informasi tertulis, verbal dan elektronik yang
diperoleh dalam kapasitas sebagai seorang Nurse
C.1.g Melakukan praktik keperawatan professional sesuai dengan peraturan perundang-
undangan.
C.1.j Melaksanakan serangkaian prosedur, treatment dan intervensi yang berada dalam lingkup
praktik keperawatan bagi nurse dan sesuai standar asuhan keperawatan.
C.1.j.9 Melakukan kolaborasi dengan tim medis dalam pemberian obat secara aman dan tepat *)
C.1.j.3 Mengelola asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan nutrisi peroral
1
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan untuk mempersiapkan klien dalam prosedur diagnostic dan
1 penatalaksanaannya
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan dengan menggunakan teknologi informasi secara efektif
2 dan tepat
C.1.j.5 Mengelola tindakan keperawatan komplementer
4
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan dengan memberdayakan potensi klien dan lingkungan
5 (terapi modalitas keperawatan)
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan pada masalah social, cultural dan spiritual

10
6
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan dengan masalah kebutuhan khusus
8
C.1.j.5 Mengelola asuhan keperawatan pada kelompok khusus (kesehatan sekolah, kesehatan
9 kerja, lansia, lembaga pemasyarakatan dll)
C.1.j.6 Mengelola masalah kesehatan di fasilitas pelayanan/ asuhan keperawatan (home care,
0 nursing home/ residential health care), fasilitas pelayanan/ asuhan kesehatan bergerak
C.1.j.6 Mengelola pendidikan kesehatan sesuai kebutuhan
3
C.1.j.6 Mengelola asuhan keperawatan melalui upaya promosi dan prevensi (primer, sekunder dan
4 tersier)
C.1.j.6 Mengelola surveillance untuk kepentingan asuhan keperawatan
5
C.2 Menguasai dan menerapkan prinsip-prinsip perlindungan kerja di bidang kesehatan.
C.2.a Menggunakan alat pengkajian yang tepat untuk mengidentifikasi risiko actual dan
potensial terhadap keselamatan dan melaporkan kepada pihak yang berwenang.
E Mampu mengaplikasikan kepemimpinan dan managemen keperawatan.
E.3 Menyelesaikan konflik dengan pendekatan manajemen keperawatan serta memperhatikan
perilaku organisasi.
F Melaksanakan pendidikan kesehatan
F.1 Mampu memberikan pendidikan kesehatan kepada klien sebagai upaya pencegahan primer,
sekunder dan tersier
F.2 Mampu merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi promosi kesehatan melalui
kerjasama dengan sesame perawat, profesionalisme lain serta kelompok masyarakat untuk
mengurangi rasa sakit, meningkatkan gaya hidup dan lingkungan yang sehat.
G Mampu melakukan penelitian sederhana
G.1 Mampu melakukan studi kasus keperawatan sesuai dengan kaidah profesi

B. PETUNJUK UNTUK MAHASISWA


1. Sebelum melakukan penyuluhan mahasiswa membuat SAP, Leaflet. Lembar balik.
Materi, alat evaluasi::
a. Identifikasi poin-poin yang harus dilakukan saat berkomunikasi dengan klien
saat penyuluhan
b. Identifikasi Instruksi kerja/ urutan urutan salam penyuluhan dari PHSP sampai
terminasi
c. Identifikasi perilaku Islami saat memberikan penyuluhan
d. Identifikasi tindakan pasient safety saat memberikan penyuluhan dan tindakan
pada pasien atau masyarakat
2. Saat pelaksanaan penyuluhan kepada klien atau masyarakat :
Mahasiswa dapat mendemonstrasikan tindakan:
b. Mulai dari konrak waktu, tujuan dan tindakan yang akan dilakukan
c. Menyampaikan materi sesuai dengan pokok bahasa penyuluhan
d. Melakukan evaluasi sesudah melakukan tindkan penyuluhan
3. Setelah kegiatan praktikum laboratorium
Buat dokumentasi dari implementasi dan evaluasi yang saudara lakukan dari
tindakan tersebut diatas.

11
12

Anda mungkin juga menyukai